Menu

Orang Yang Cocok Berbisnis Forex

Sfteam

Sebagian besar trader memiliki pekerjaan lain sebelum terjun ke dunia forex. Artikel ini akan memberikan gambaran kepribadian apa yang cocok untuk berbisnis forex.

Dewasa ini hampir semua orang mulai belajar forex. Dan hampir semua trader forex sudah memiliki pekerjaan lain sebelum ia terjun mempelajari market. Itu artinya forex bukanlah pekerjaan utama seseorang. Ini berarti Anda mulai belajar forex sementara sudah memiliki beberapa pengalaman dari pekerjaan lain. Nah, artikel ini akan memberikan Anda gambaran kepribadian apa yang cocok untuk berbisnis Forex. Mari kita simak.


Pemalas
Apakah Anda seorang pekerja keras? Bekerja keras adalah salah satu kondisi yang paling penting dalam pekerjaan apa pun. Semakin keras Anda bekerja, hasil yang diperoleh akan lebih baik. Tapi apakah ini juga berlaku dalam perdagangan forex?

Jawabannya adalah tidak. Bahkan, forex trading adalah pekerjaan untuk orang malas. Pekerja keras dalam perdagangan forex dapat berakhir dengan kerugian. Forex trading sebenarnya lebih sederhana daripada apa yang difikirkan orang-orang. Membuat keuntungan lebih banyak dengan bekerja keras di forex belum tentu menghasilkan lebih baik dibandingkan dengan mereka yang lebih santai dalam bertransaksi.

Cerdik
Dalam perdagangan forex, walaupun tidak bekerja keras, yang penting adalah cerdik karena kecerdikan diperlukan untuk menganalisis dan memantau beberapa pasangan mata uang. Jika Anda tidak cerdik, Anda akan menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer dan menganalisis kerangka waktu seperti grafik 5 menit.

Tenang dan sabar
Forex trading membutuhkan ketenangan pikiran dan keseimbangan emosi. Ketika menghabiskan berjam-jam begitu banyak di depan komputer menunggu transaksi yang pas, bisa jadi Anda akan kehilangan keseimbangan dan kemudian membuat kesalahan. Pikiran Anda sebetulnya menyadari bahwa Anda telah memprediksi arah pasar. Karena tidak ingin jam habis sia-sia di depan komputer, maka diambillah open posisi. Posisi seperti ini biasanya posisi yang kalah, karena diambil berdasarkan emosi dan ilusi, tidak didasarkan pada sinyal dan pergerakan harga.

Pandai memanfaatkan waktu
Waktu dalam hal ini adalah bingkai waktu atau time frame. Jika ingin menjadi seorang trader forex yang berhasil, Anda harus bekerja dengan bingkai waktu yang lebih besar. Misalnya menganalisa pasar selama satu jam setiap hari. Kenapa harus bingkai waktu yang lebih besar? Karena pergerakan harga dengan time frame besar membuat pergerakan harga dapat terbaca dengan sebenarnya dan sedikit memiliki false signal.

Tapi ada pula yang bisa berhasil dengan memanfaatkan time frame kecil. Ini adalah orang-orang yang diberi keberuntungan. Terlepas mereka mampu memanfaatkan misalnya dengan time frame 5 menit bisa berhasil, terkadang dalam waktu jangka panjang mereka akan kalah juga. Manfaatkan time frame besar untuk mendapatkan keuntungan dan jangan sekali-kali mengacu kepada pergerakan waktu yang lebih kecil.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.
Sukirno

Dalam trading karakter pekerja keras tidak harus 100:% dibuang begitu aja ...cuman disini penempatan pekerja keras nya harus tepat...yaitu bekerja keras dalam belajar ..bukan bekerja keras trading berjam jam dan op bertubi2 sampai pegal semua.... Trading nampak seperti pemalas, tapi sangat tidak cocok bagi para pemalas yg malas belajar ...Trading tetap butuh jiwa yg mau bekerja keras untuk belajar ..

Jokop

Saya kira bukan bekerja malas, sebab yang disebut malas adalah tidak melakukan apa-apa. Bekerja memiliki dua cabang, pertama bekerja keras dan kedua bekerja cerdas. Di dalam forex yang dibutuhkan bukan bekerja keras melainkan bekerja cerdas. Kebanyakan orang menyebut orang yang bekerja cerdas adalah malas, padahal itu adalah kegagalan kita untuk membedakan antara bekerja cerdas dan malas.





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE