Menu

Variabel Statik

Parmadita

Beberapa teman mungkin akan melihat untuk apa sih variabel statik itu? Kenapa variabel dibuat statik? Bukankah hal itu akan menimulkan hasil dengan keluaran yang sama? Nah kenapa harus dibuat dengan variable statik kok bukan variable lainnya yang lebih bagus. Nah artikel ini akan menjawab semua pertanyaan Anda, sekaligus diberikan pula contoh-contohnya sehingga trader dapat mengerti fungsi dari variable statik ini.

Beberapa teman mungkin akan melihat untuk apa sih variabel statik itu? Kenapa variabel dibuat statik? Bukankah hal itu akan menibmulkan hasil dengan keluaran yang sama? Nah kenapa harus dibuat dengan variabel statik kok bukan variabel lainnya yang lebih bagus? Nah artikel ini akan menjawab semua pertanyaan Anda, sekaligus diberikan pula contoh-contohnya sehingga trader dapat mengerti fungsi dari variabel statik ini.

Gambar 1

Variabel statis adalah suatu variabel yang menyimpan nilai permanen dalam memori, artinya variabel tersebut akan menyimpan nilai terakhir yang diberikan. Untuk menyatakan bahwa suatu variabel adalah variabel statis adalah dengan menggunakan kata kunci static.

Variabel statis disebut juga variabel yang tidak berubah nilai akhirnya bila suatu proses telah keluar dari suatu blok (fungsi) yang mendeklarasikannya dan kemudian masuk kembali ke blok (fungsi) tersebut. Dapat juga dikatakan, variabel static merupakan variabel yang menahan nilainya sementara pemanggilan fungsi berlangsung. Dari pernyataan di atas dapat kita simpulkan, variabel statis adalah variabel lokal yang dideklarasikan di dalam fungsi mempunyai sifat, data yang tersimpan atau yang ada padanya akan hilang (terhapus) setelah fungsi itu selesai dikerjakan. Dengan demikian data yang terdapat pada variabel lokal tersebut tidak dapat dipakai pada pengolahan berikutnya.

Contoh sederhana variabel static :

 int somefunc() 
{
static int flag=10;
....
return(flag);
}

Atau contoh lainnya :
void fung_y(void);

main()
{
int y = 20;
fung_y();
printf("Nilai y dalam main()
= %d ", y);
}
void fung_y(void)
{
static int y;
y++;
printf("Nilai y dalam fung_y() = %d ", y);
}



Kesimpulan
Menggunakan variabel statik sama dengan mengembalikan nilai tersebut seperti sedia kala dengan syarat menyimpan data terakhir dari hasil akhir yang dilakukan perhitungan dalam fungsi. Variabel ini akan dijadikan acuan setiap ada perintah signal yang diberikan oleh EA (Expert Advisor) terhadap market entah karena adanya signal buy ataupun signal sell.



Klik di sini untuk tahu cara belajar dan menguasai trading dengan mudah.




KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE