Menu

GDP Kanada Diprediksi Melambat di Kuartal Keempat

Raras Hapsari

Pertumbuhan ekonomi Kanada yang menurun justru diinginkan oleh BoC. Pasalnya, mereka masih fokus menurunkan inflasi untuk mencegah risiko resesi.

Seputarforex - Pekan ini tidak banyak diramaikan oleh data yang berdampak pada Dolar Kanada. Menurut analis MarketPulse, GDP menjadi satu-satunya data yang mungkin berpengaruh besar bagi USD/CAD. Pasar memperkirakan bahwa GDP Kanada akan melambat menjadi 1.5% y/y di kuartal keempat. Sebagai perbandingan, ekonomi Kanada menguat 2.9% y/y di kuartal ketiga kemarin.

 

Inflasi Kanada Masih Jadi Perhatian

Perlambatan dalam aktivitas ekonomi adalah hal yang diinginkan oleh Bank of Canada (BoC), mengingat inflasi masih menjadi masalah utama. CPI sendiri mulai bergerak sesuai harapan karena turun menjadi 5.9% di bulan Januari, lebih rendah dari bulan Desember yang mencapai 6.3%. Ini membuat BoC memperkirakan inflasi turun menjadi 3% pada pertengahan 2023 dan mencapai target 2% pada akhir tahun.

Bank sentral Kanada harus berhati-hati dalam menentukan langkah di tengah kondisi ekonomi ini. Pasalnya, meskipun pergerakan ekonomi melambat dan inflasi turun, kondisi saat ini masih jauh dari target 2%. Sehingga, dibutuhkan kenaikan suku bunga tambahan untuk mengatasinya.

Jika pertumbuhan ekonomi terus melemah pada tahun 2023, tak menutup kemungkinan Kanada akan mengalami resesi di pertengahan tahun 2023.

Pada pertemuan BoC berikutnya pada 8 Maret, pasar memproyeksikan kenaikan suku bunga 0.25%. Bank sentral Kanada kemungkinan akan menghentikan siklus pengetatan moneter untuk sementara waktu, namun hal ini membutuhkan penurunan inflasi yang substansial.

 

Suku Bunga The Fed Diproyeksikan Naik

Di AS, data ketenagakerjaan dan konsumen yang kokoh, serta inflasi yang jauh dari target mendukung sikap hawkish The Fed. Pasar pun semakin optimis akan kenaikan suku bunga Fed setinggi 6%. Padahal, hanya beberapa minggu sebelumnya, pasar ramai berspekulasi jika The Fed hanya akan menaikkan suku bunga di bulan Maret, sebelum akhirnya mengambil jeda panjang dan memotong suku bunga pada akhir tahun.

Baca juga: Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Suku Bunga AS

Hal tersebut menunjukkan kekuatan ekonomi AS di tengah tingginya suku bunga dan inflasi. Pasar saat ini memperkirakan tiga kenaikan suku bunga lagi tahun ini. Namun, hal itu masih bisa berubah jika data-data berdampak tinggi menunjukkan adanya perlambatan ekonomi AS.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE