Menu

Sterling Terus Melemah Abaikan Data Ekonomi

Galuh

Poundsterling masih terpantau melemah setelah terhempas oleh pernyataan dovish BoE kemarin malam (5/11). Rilis data Inggris pada sore ini (6/11) menunjukkan perbaikan positif, namun hal ini belum mampu mengangkat pergerakan Cable yang hingga kini masih terus memudar terhadap USD.

Poundsterling masih terpantau melemah setelah terhempas oleh pernyataan dovish BoE kemarin malam (5/11). Rilis data Inggris pada sore ini (6/11) menunjukkan perbaikan positif, namun hal ini belum mampu mengangkat pergerakan Cable yang hingga kini masih terus memudar terhadap USD. Padahal, baik laporan produksi manufaktur maupun neraca perdagangan sama-sama menorehkan hasil yang lebih baik dari prediksi.

 

Berhasil Mengungguli Ekspektasi

Produksi manufaktur Inggris dirilis naik ke level 0.8 persen dari posisi sebelumnya di poin 0.4 persen. Peningkatan ini berhasil mengungguli ekspektasi yang memperkirakan adanya stagnasi di posisi 0.4 persen. Lebih lanjut lagi, laporan produksi manufaktur year-on-year mencatatkan sedikit peninngkatan dari -0.9 persen ke -0.6 persen. Padahal, data ini juga sebelumnya diprediksikan tetap di -0.9 persen.

Di sisi lain, defisit neraca perdagangan menyempit lebih baik dari prediksi. Data tersebut dilaporkan mengalami penyusutan defisit hingga ke -9.35 milyar dari perolehan sebelumnya di -10.79 milyar. Angka forecast memprediksikan adanya pengecilan defisit, namun di angka yang lebih sempit yaitu -10.60 milyar. Dengan demikian, neraca perdagangan adalah data ketiga yang dirilis lebih baik dari ekspektasi pada sore ini.

 

Sterling Masih Tertekan

Akan tetapi, torehan hasil dari data-data di atas masih belum mampu mengangkat Poundsterling. Ini terbukti dari GBP/USD yang masih terus merosot ke poin 1.5155, lebih buruk dari level pembukaannya di 1.5204. Sementara itu, EUR/GBP terus mendaki sampai ke poin 0.7170, lebih tinggi dari level pembukaannya di 0.7164. Sebelumnya, Cable memang terperosok pasca pengumuman suku bunga dan laporan inflasi dari BoE. Setelah "Super Thursday", momen berikutnya yang tengah dinantikan pasar saat ini adalah rilis NFP AS nanti malam.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE