Menu

Yellen Berpeluang Naikkan Suku Bunga Lebih Cepat Dari Carney

Galuh

Janet Yellen berpotensi akan mendahului Mark Carney terkait rencana peningkatan suku bunga bank, yang akan terlaksana untuk pertama kalinya sejak beberapa tahun terakhir. Baik BOE maupun The Fed sama-sama belum menaikkan tingkat suku bunganya sejak era krisis finansial. Hal ini berhubungan dengan laporan inflasi BOE yang cenderung bersifat dovish.

Janet Yellen berpotensi akan mendahului Mark Carney terkait rencana peningkatan suku bunga bank, yang akan terlaksana untuk pertama kalinya sejak beberapa tahun terakhir. Baik BOE maupun The Fed sama-sama belum menaikkan tingkat suku bunganya sejak era krisis finansial. Hal ini berhubungan dengan laporan inflasi BOE yang cenderung bersifat dovish.



Khawatirkan Inflasi, BOE Memilih Dovish

Pada laporan BOE yang rilis kemarin (12/11), Komite Kebijakan Moneter BOE lebih memilih untuk menekan ekspektasi terhadap pertumbuhan ekonomi dan laju inflasi. Hal tersebut mendorong investor untuk kembali menunda ekspektasi terhadap kenaikan suku bunga BOE. Carney menambahkan bahwa stagnasi pertumbuhan ekonomi di Zona Euro dan laju inflasi yang dapat melambat dibawah 1% dalam beberapa bulan ke depan, turut mempengaruhi pertimbangan anggota Komite terkait peningkatan suku bunga bank.


Sementara itu, sinyal pertumbuhan dari pendapatan pekerja yang dinantikan Carney untuk memastikan kenaikan suku bunga telah muncul pada data indeks upah pekerja kemarin. Untuk pertama kalinya sejak September 2009, pertumbuhan gaji di Inggris meningkat hingga 1%, atau berhasil melampaui tingkat inflasi.

Didukung Data Tenaga Kerja, The Fed Makin Yakin

Meski pada pertengahan tahun ini BOE seakan-akan mampu mendahului The Fed untuk menaikkan tingkat suku bunga, namun dampak dari sentimen ekonomi global yang tengah lesu telah membalik keadaan, dimana The Fed kini lebih diprediksikan akan lebih dulu menaikkan suku bunganya. Hal ini terkait dengan putusan The Fed untuk mengakhiri program pembelian asetnya, yang juga menandai adanya peningkatan di pasar tenaga kerja AS. Dalam laporan tenaga kerja AS terbaru, perekonomian AS berhasil menciptakan 214.000 lapangan kerja baru, sementara tingkat pengangguran turun ke level terendah 6 tahun terakhir.

Sterling Kian Terpuruk

Setelah perilisan laporan inflasi dari BOE, GBP/USD anjlok di kisaran 1.58, dan terus merosot hingga ke level 1.57565 pada sesi trading Kamis (13/11) ini. Sementara itu, Poundsterling juga melemah terhadap Euro. EUR/GBP melanjutkan kenaikannya di angka 0.79079, atau lebih tinggi dari pencapaiannya di kisaran 0.78 sebelum BOE mengumumkan laporan inflasinya Rabu lalu.


Berita Forex Lainnya

USD
EUR
CHF
CAD
GBP
JPY
CNY
AUD





KONTAK KAMI PASANG IKLAN BROKER BELAJAR ANALISA ARTIKEL TERM OF USE