Manfaatkan Peluang Sell NZD/CHF Di Area Supply
67
|
Senin, 11 Februari 2019:
- Hari libur bank-bank di Jepang (National Foundation Day).
- Jam 14:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Swiss bulan Januari 2019 (Berdampak medium pada CHF).
CPI adalah indikator utama guna mengukur tingkat inflasi di Swiss. Karena perekonomian Swiss tidak sebesar negara-negara mata uang utama lainnya, maka data yang dirilis adalah CPI total (termasuk konsumsi makanan dan bahan bakar). Rilis data berupa perubahan CPI dibandingkan bulan sebelumnya (m/m), dan dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (y/y). Yang berdampak tinggi adalah data inflasi tahunan atau CPI total y/y.
Bulan Desember 2018 lalu, inflasi tahunan Swiss naik 0.7%, lebih rendah dari perkiraan naik 0.8%, dan menjadi yang terendah sejak bulan Februari 2018. Sementara untuk basis bulanan (m/m), CPI total turun 0.3% (atau -0.3%), lebih rendah dari perkiraan turun 0.2%, dan sama dengan bulan sebelumnya (terendah sejak Agustus 2017). Di antara harga barang dan jasa yang mengalami kenaikan adalah energi, transportasi, makanan, restoran, dan tarif hotel.
Untuk bulan Januari 2019, diperkirakan CPI total y/y akan naik 0.6%, dan m/m akan turun 0.2% (atau -0.2%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CHF menguat.
- Jam 16:30 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Inggris bulan Desember 2018 dan Preliminary GDP kuartal keempat tahun 2018 (Berdampak tinggi pada GBP).
GDP dianggap sebagai ukuran pertumbuhan ekonomi suatu negara, dan biasanya diumumkan per kuartal. Angka GDP menyatakan perubahan persentase nilai total barang dan jasa yang dihasilkan suatu negara dalam periode waktu tertentu dibandingkan dengan periode sebelumnya. Di Inggris, sektor yang menyumbang perubahan GDP adalah produksi, jasa, konstruksi dan pertanian.
GDP Inggris dirilis oleh Office for National Statistics (ONS) 3 kali per kuartal, yaitu Preliminary, Second Estimate, dan Final. Masing-masing dirilis dalam basis kuartal (q/q) dan tahunan (q/y). Mulai bulan Juli 2018, ONS Inggris juga merilis data GDP bulanan di samping GDP per kuartal. Yang berdampak tinggi biasanya adalah data q/q dan bulanan. Dibanding Second Estimate dan Final, data Preliminary sebagai rilis awal menjadi yang paling berdampak. Namun jika pada Second Release dan Final terjadi perubahan, maka kedua data itu akan bisa berdampak tinggi juga.
GDP Inggris kuartal ketiga tahun 2018 (Final) tumbuh 0.6%, sesuai dengan perkiraan dan menjadi yang tertinggi sejak kuartal keempat tahun 2016. Dalam basis tahunan (q/y), GDP tumbuh 1.5%, sesuai dengan perkiraan dan menjadi yang tertinggi sepanjang tahun 2018. Sementara itu, GDP bulan November 2018 lalu tumbuh 0.2%, lebih tinggi dari perkiraan tumbuh 0.1%, dan merupakan yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir. Pertumbuhan kuartal ketiga 2018 lalu disebabkan oleh meningkatnya pengeluaran konsumen, ekspor, sektor konstruksi, dan sektor jasa.
Untuk kuartal keempat tahun 2018, diperkirakan GDP q/q (Preliminary) akan tumbuh 0.3% (atau +0.3%), q/y akan tumbuh 1.4%, dan GDP bulan Desember 2018 diperkirakan stagnan atau 0.0%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.
- Jam 16:30 WIB: data Manufacturing Production dan Industrial Production Inggris bulan Desember 2018 (Berdampak tinggi pada GBP).
Data Manufacturing Production dan Industrial Production dirilis pada waktu bersamaan. Manufacturing Production atau Factory Production adalah leading indicator bagi laju perekonomian Inggris pada umumnya. Sektor yang sangat erat hubungannya dengan tenaga kerja, tingkat pendapatan, dan tingkat pengeluaran konsumen ini mempunyai porsi sekitar 80% dari total output produksi Inggris. Oleh karenanya, data ini lebih berdampak dari Industrial Production.
Sementara itu, sektor industri mencakup pertambangan serta jenis industri lain yang non-manufaktur. Rilis data berupa persentase perubahan dibandingkan bulan sebelumnya (month over month atau m/m), dan yang dibandingkan dengan bulan sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y).
Bulan November 2018 lalu, output sektor manufaktur Inggris m/m turun 0.3% (atau -0.3%), lebih rendah dari perkiraan naik 0.4%, tetapi lebih baik dari bulan sebelumnya yang turun 0.6%. Sementara untuk basis tahunan (y/y), data ini turun 1.1%, juga lebih rendah dari perkiraan turun 0.7%, dan merupakan yang terendah sejak bulan Maret 2016.
Sektor industri non-manufaktur (Industrial Production) m/m turun 0.4%, lebih rendah dari perkiraan naik 0.3%, tetapi lebih baik dari bulan sebelumnya yang turun 0.5%. Pada bulan November 2018, produksi sektor kimia, gas, petroleum, dan pertambangan mengalami kontraksi. Untuk basis tahunan (y/y), laporan ini turun 1.5%, terendah sejak Agustus 2013.
Untuk bulan November 2018, diperkirakan Manufacturing Production m/m akan naik 0.2% dan y/y akan kembali turun 1.1%. Sementara Industrial Production m/m diperkirakan naik 0.1%, dan y/y akan turun 0.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.
- Jam 23:15 WIB: pidato anggota FOMC Michelle Bowman (Berdampak medium pada USD).
Michelle Bowman dijadwalkan berbicara pada konferensi tahunan American Bankers Association di San Diego. Isi pidato Esther Bowman bisa dibaca di sini.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.