EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,386.17/oz   |   Silver 28.63/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,063.10   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 4 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 4 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 4 jam lalu, #Saham AS

13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato Stephen Poloz

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah CPI AS, pidato Stephen Poloz dan anggaran tahunan Inggris. Besok ada Current Account Selandia Baru, indeks Westpac Australia dan notulen BoJ.

Selasa, 13 Maret 2018

  • Jam 18:30 WIB: data anggaran belanja tahunan pemerintah Inggris (Berdampak tinggi pada GBP).

Data ini dirilis oleh Departemen Keuangan Inggris setiap tahun, memuat perkiraan pemerintah mengenai pengeluaran, penerimaan dan pinjaman dalam setahun yang akan datang, termasuk perencanaan investasi. Hasil rilis bisa dibaca di sini.

Data inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS, mengukur persentase perubahan data CPI dibandingkan periode sebelumnya. Pada saat yang sama akan dirilis CPI total dan CPI inti (Core CPI) yang tidak memasukkan harga makanan dan energi, masing-masing untuk month over month (m/m) yang dibandingkan dengan data bulan sebelumnya, dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan sama pada tahun sebelumnya. Keduanya berdampak tinggi, terutama data y/y. The Fed memperhatikan data CPI total y/y dan CPI inti y/y sebagai acuan inflasi tahunan AS.

Lemahnya laju inflasi, baik yang tahunan (y/y) maupun bulanan (m/m) sejak Maret tahun lalu menjadi fokus pada setiap FOMC meeting, sehingga data inflasi setiap bulan akan menjadi salah satu pertimbangan penting bagi The Fed untuk memutuskan kenaikan suku bunga berikutnya.


13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato

 

 

Bulan Januari lalu, CPI total y/y naik 2.1%, lebih tinggi dari perkiraan naik 1.9% dan sama dengan bulan sebelumnya. Sementara untuk basis bulanan (m/m), CPI total naik 0.5%, juga lebih tinggi dari perkiraan +0.3%, dan menjadi yang tertinggi dalam 4 bulan terakhir.


13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato

 

 

Naiknya inflasi bulan Januari terutama disebabkan oleh meningkatnya harga energi (+12.5%), harga makanan (+1.7%), perawatan kesehatan (+2.0%), jasa transportasi (+4.0%), dan sewa apartemen (+3.2%). CPI inti y/y bulan Januari naik 1.8%, lebih tinggi dari perkiraan dan bulan sebelumnya yang naik 1.7%. Sedangkan CPI inti m/m naik 0.3%, lebih tinggi dari perkiraan naik 0.2%, dan menjadi yang tertinggi sejak bulan Februari tahun lalu.

Untuk bulan Februari 2018, diperkirakan inflasi tahunan (CPI total y/y) akan naik 2.2%, CPI total m/m diperkirakan naik 0.2%, CPI inti y/y diprediksi naik 1.8%, dan m/m diproyeksi naik 0.2%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

  • Jam 21:15 WIB: pidato gubernur BoC Stephen Poloz (Berdampak tinggi pada CAD).


13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato

 

 

Stephen Poloz dijadwalkan berbicara mengenai pasar tenaga kerja di Queen’s University, Ontario. Isi pidato Poloz bisa dibaca di sini.



Rabu, 14 Maret 2018

  • Jam 04:45 WIB: data Current Account Selandia Baru kuartal ke-4 tahun 2017 (Berdampak medium pada NZD).

Current Account mengukur perbedaan nilai impor ekspor barang dan jasa, aliran modal yang masuk, dan dana yang ditransfer keluar selama periode waktu tertentu. Surplus Current Account akan menyebabkan permintaan mata uang NZD meningkat. Sebaliknya, defisit Current Account akan cenderung memperlemah mata uang NZD.


13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato

 

 

Current Account Selandia Baru mengalami defisit sebesar NZD4.68 miliar pada kuartal ke-3 tahun 2017, lebih rendah dari perkiraan defisit NZD4.22 miliar, dan merupakan defisit tertinggi sejak kuartal ke-3 tahun 2016. Untuk kuartal ke-4 tahun 2017, diperkirakan Current Account akan kembali defisit sebesar NZD2.45 miliar. Defisit yang lebih kecil dari perkiraan atau bahkan surplus akan cenderung mendukung penguatan NZD.

  • Jam 05:10 WIB: pidato asisten gubernur RBA Christopher Kent (Berdampak medium pada AUD).

Christopher Kent dijadwalkan berbicara di Sydney. Isi pidato Kent bisa dibaca di sini.

Data yang dirilis oleh Westpac Banking Corporation ini sering disebut juga dengan Westpac-Melbourne Institute Consumer Confidence. Indeks dibuat berdasarkan survey terhadap 1200 konsumen, mengenai kondisi perekonomian Australia, kondisi tenaga kerja, dan iklim bisnis untuk waktu yang akan datang. Indeks ini adalah indikator awal untuk pengeluaran konsumen.


13-14 Maret 2018: Inflasi AS Dan Pidato

 

 

Bulan Februari lalu, indeks kepercayaan konsumen berada pada angka 102.7, atau turun 2.3% dibandingkan bulan sebelumnya, terendah dalam 3 bulan terakhir. Untuk bulan Maret 2018, diperkirakan indeks akan turun tipis ke 102.0. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan AUD.

  • Jam 06:50 WIB: notulen meeting BoJ tanggal 23 Januari 2018 (Berdampak medium pada JPY).

Notulen rapat BoJ biasanya tidak mengacu pada rapat terakhir, tetapi sebelumnya. Meski demikian, laporan ini masih relevan digunakan sebagai acuan kebijakan bank sentral untuk waktu ke depan. Jika isi notulen cenderung hawkish, maka akan mendukung penguatan JPY, begitu pula sebaliknya. Notulen meeting BoJ tanggal 23 Januari 2018 bisa diunduh di sini.


Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Arsip Analisa By : Martin
282809
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.