EUR/USD 1.065   |   USD/JPY 154.410   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,382.71/oz   |   Silver 28.53/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,087.32   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   XAU/USD bullish efek masih berlanjutnya tensi konflik Israel-Iran, 53 menit lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar bergerak dalam mode risk-off di tengah berita utama mengenai serangan Israel ke Iran, 54 menit lalu, #Forex Fundamental   |   Poundsterling menemukan area support, meskipun sentimen risk-off membuat bias penurunan tetap terjaga, 1 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/JPY bertahan di bawah level 192.00 setelah data penjualan ritel Inggris, 1 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 7 jam lalu, #Saham AS

14 Juni 2019: Penjualan Ritel AS Dan Output Industri China

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah Retail Sales AS, Industrial Production China dan AS, kepercayaan konsumen UoM AS, serta pidato BoE Carney.

Jumat, 14 Juni 2019:

  • ECOFIN (The Economic and Financial Affairs Council) Meetings.
  • Jam 09:00 WIB: data Industrial Production China bulan Mei 2019 (Berdampak medium-tinggi pada AUD dan NZD).

Indikator yang disebut juga dengan Industrial Output ini mengukur hasil produksi yang dihasilkan oleh sektor manufaktur, pertambangan, dan industri lainnya di China. Karena China merupakan partner dagang utama Australia, Kanada, dan Uni Eropa, maka perubahan output industri yang merupakan penggerak utama ekonomi China akan sangat mempengaruhi kondisi perekonomian negara-negara tersebut.

Industrial Production dianggap sebagai salah satu indikator awal bagi laju perekonomian China. Hasil rilis berupa persentase perubahan yang dibandingkan dengan bulan sebelumnya (month over month atau m/m), dan perubahan dari bulan yang sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y).

14 Juni 2019: Penjualan Ritel AS Dan
Bulan April lalu, output industri China y/y naik 5.4%, lebih rendah dari perkiraan naik 6.5% dan bulan sebelumnya yang naik 8.5% (tertinggi sejak Juli 2014). Sementara untuk m/m, data ini naik 0.37%, terendah sejak Maret 2018. Dibandingkan bulan sebelumnya, produksi sektor pertambangan dan manufaktur mengalami penurunan yang signifikan akibat dampak dari sengketa dagang dengan AS.

Untuk bulan Mei 2019, diperkirakan output industri China y/y akan kembali naik 5.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD dan NZD menguat.

 

  • Jam 19:30 WIB: data Retail Sales AS bulan Mei2019 (Berdampak tinggi pada USD).

Penjualan di tingkat retailer adalah indikator awal bagi kepercayaan konsumen, permintaan, dan pengeluaran konsumen yang menunjukkan aktivitas ekonomi secara keseluruhan. Hal ini pada akhirnya akan mempengaruhi pertumbuhan. Rilis data menunjukkan persentase perubahan penjualan ritel dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Ada dua rilis yang diperhatikan, yakni penjualan ritel inti yang tidak termasuk otomotif (Core Retail Sales atau Retail Sales Ex Autos), juga penjualan ritel total atau disebut juga Advance Retail Sales. Masing-masing laporan dirilis dalam bentuk perubahan bulanan (month over month atau m/m) dan tahunan (year over year atau y/y). Dalam hal ini, penjualan ritel bulanan lebih berdampak.

14 Juni 2019: Penjualan Ritel AS Dan
Bulan April lalu, Advance Retail Sales AS m/m turun 0.2% (atau -0.2%), lebih rendah dari perkiraan naik 0.2% dan bulan sebelumnya yang naik 1.7% (tertinggi sejak September 2017). Penjualan ritel inti bulan April 2019 naik 0.1%, lebih rendah dari perkiraan naik 0.7% dan bulan sebelumnya yang naik 1.3%. Advance Retail Sales April y/y tumbuh 3.1%, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 3.8%.

Penurunan penjualan ritel bulan April 2019 terjadi pada toko kendaraan bermotor (-1.1%), material bangunan (-1.9%), peralatan elektronik (-1.3%), dan toko pakaian (-0.2%).

Untuk bulan Mei 2019, diperkirakan Advance Retail Sales m/m akan naik 0.7%, Core Retail Sales akan naik 0.5%, dan Advance Retail Sales y/y diperkirakan naik 3.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

  • Jam 19:55 WIB: pidato gubernur BoE Mark Carney (Berdampak tinggi pada GBP).

Mark Carney dijadwalkan berbicara dalam acara Women in Banking and Finance Awards for Achievement lunch di London. Isi pidato Carney bisa dibaca di sini.

 

  • Jam 20:15 WIB: data Industrial Production AS bulan Mei 2019 (Berdampak medium pada USD).

Data ini dirilis oleh The Fed dan disebut juga dengan Factory Output. Industrial Production mengukur perubahan volume output yang dihasilkan oleh sektor manufaktur, pertambangan, dan industri lainnya. Naik turunnya output produksi sangat bergantung pada siklus ekonomi, perubahan jumlah tenaga kerja, serta pendapatan konsumen.

Rilis data berupa persentase perubahan yang dibandingkan dengan bulan sebelumnya (month over month atau m/m), dan yang dibandingkan dengan bulan sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y). Dalam hal ini, yang lebih berdampak adalah data m/m.

14 Juni 2019: Penjualan Ritel AS Dan
Output industri AS bulan April lalu turun 0.5% (atau -0.5%), lebih rendah dari perkiraan stagnan atau 0.0% dan dari bulan sebelumnya yang naik 0.2%. Pada bulan April 2019, produk-produk durable goods, tekstil, plastik, dan karet mengalami penurunan. Dalam basis tahunan (y/y), Industrial Production naik 0.9%, terendah sejak bulan Februari 2017.

Untuk bulan Mei 2019, diperkirakan output industri AS m/m akan naik 0.2%, dan untuk y/y akan naik 2.5%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

  • Jam 21:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan Juni 2019 (Preliminary) (Berdampak medium pada USD).

Data yang dirilis oleh University of Michigan (UoM) 2 kali setiap bulan ini mengukur kepercayaan konsumen terhadap kondisi bisnis dan keuangan di AS. Indeks kepercayaan konsumen UoM adalah salah satu yang selalu diperhatikan investor disamping indeks rilisan Conference Board (CB) Consumer Confidence.

Disebut juga sebagai Thomson Reuters/University of Michigan's Consumer Sentiment, indeks ini dibuat berdasarkan survei terhadap 500 konsumen mengenai kondisi ekonomi AS saat ini dan yang akan datang. Laporan dirilis dalam 2 versi dengan selang waktu 2 minggu, yaitu Preliminary atau data awal, dan Revised atau data final. Indeks Preliminary dirilis lebih awal, sehingga akan lebih berdampak.

14 Juni 2019: Penjualan Ritel AS Dan
Indeks UoM Consumer Sentiment AS bulan Mei 2019 final yang dirilis 31 Mei lalu berada pada angka 100.0, lebih rendah dari perkiraan 102.0, tetapi menjadi yang tertinggi sejak bulan September 2018. Pada bulan Mei 2019, indeks current economic conditions turun dari 112.3 ke 110.0, sementara indeks future expectations naik dari 87.4 ke 93.5.

Untuk indeks UoM Preliminary bulan Juni 2019, diperkirakan akan turun ke 98.1. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Arsip Analisa By : Martin
288822
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.