Senin, 18 Desember 2017:
- Jam 06:50 WIB: data neraca perdagangan Jepang bulan November 2017 (Berdampak medium pada JPY)
Data ini disebut juga dengan Merchandise Trade Balance yang hanya memperhitungkan produk barang yang diimpor dan diekspor, tidak termasuk jasa. Jepang adalah pengekspor utama otomotif dan peralatan elektonik. Neraca perdagangan merupakan komponen terbesar dalam neraca pembayaran pemerintah Jepang yang biasanya berdampak langsung pada nilai tukar Yen. Rilis data berupa persentase perubahan nilai total impor dan ekspor dibandingkan bulan yang sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y).
Bulan Oktober lalu, perdagangan Jepang y/y mengalami surplus sebesar ¥ 285.36 milyard, lebih rendah dari perkiraan yang akan surplus ¥ 330.00 milyard; dan lebih rendah dari bulan sebelumnya yang surplus ¥ 667.71 milyard. Pada bulan Oktober, ekspor naik 14% ke ¥ 6.69 trilliun, terutama disebabkan oleh penjualan produk mobil, spare part kendaraan bermotor dan kimia; sementara impor naik 18.9% ke ¥ 6.41 trilliun akibat meningkatnya pembelian bahan bakar.
Untuk bulan November 2017, diperkirakan perdagangan Jepang y/y akan defisit sebesar ¥ 55.00 milyard (atau -¥ 55.00 milyard). Defisit yang lebih rendah dari perkiraan atau bahkan surplus akan cenderung mendukung penguatan JPY.
- Jam 08:15 WIB: Australia Economic and Fiscal Outlook (Berdampak medium-tinggi pada AUD)
Data ini ririlis oleh departemen keuangan Australia setiap tahun, berisi mengenai prediksi ekonomi termasuk proyeksi pertumbuhan dan kinerja fiskal untuk menyusun anggaran belanja pemerintah. Outlook untuk tahun ini bisa dibaca disini.
- Jam 17:00 WIB: data Consumer Price Index (CPI) kawasan Euro bulan November 2017 (Final) (Berdampak medium-tinggi pada EUR)
Ada dua rilis, yaitu CPI inti (Core CPI) dan CPI total. CPI inti tidak memperhitungkan kategori barang makanan, minuman, tembakau dan energi (bahan bakar minyak dan gas). Untuk kawasan Euro yang berdampak tinggi adalah data inflasi tahunan atau CPI total year over year (y/y), yaitu yang dibandingkan dengan data bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Bank sentral Eropa (ECB) selalu melihat indikator ini untuk menentukan target inflasi dan tingkat suku bunga. Data final biasanya relatif kurang berdampak dibandingkan Flash Estimate, kecuali jika terjadi perubahan yang signifikan.
CPI total Flash Estimate bulan November 2017 y/y yang dirilis tanggal 30 November lalu menunjukkan angka +1.5%, lebih rendah dari perkiraan +1.6% tetapi lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang +1.4%. Pada bulan November, harga energi naik 4.7%, sektor jasa naik 1.2% dan harga makanan, minuman beralkohol dan tembakau naik 2.2%. Sementara CPI inti Flash Estimate y/y bulan November naik 0.9%, juga lebih rendah dari perkiraan +1.0% dan sama dengan bulan sebelumnya.
Untuk data final bulan November 2017 diperkirakan tidak berubah, CPI total y/y tetap +1.5% dan CPI inti y/y tetap +0.9%. Jika terjadi revisi yang lebih tinggi dari perkiraan, maka akan cenderung menyebabkan EUR menguat.
- Jam 20:30 WIB: Foreign Securities Purchases di Canada bulan Oktober 2017 (Berdampak medium pada CAD)
Data yang dirilis oleh Statistics Canada ini disebut juga dengan International Transactions in Securities, mengukur jumlah total pembelian saham-saham, bond dan asset keuangan Canada oleh investor luar negeri. Indikator ini berpengaruh langsung pada permintaan mata uang dollar Canada untuk membeli asset-asset domestik Canada.
Bulan September lalu, jumlah total pembelian saham-saham, bond dan asset keuangan Canada oleh investor luar negeri mencapai CAD 16.81 milyard, lebih tinggi dari perkiraan yang akan membeli senilai CAD 10.68 milyard dan juga lebih tinggi dari bulan sebelumnya yang mencapai CAD 9.77 milyard.
Untuk bulan Oktober 2017, diperkirakan pembelian akan mencapai CAD 15.90 milyard. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan CAD.
Selasa, 19 Desember 2017:
- Jam 07:00 WIB: indeks kepercayaan bisnis Selandia Baru versi ANZ bulan Desember 2017 (Berdampak medium pada NZD)
Indikator ini dirilis setiap bulan kecuali bulan Januari, dan disebut juga dengan NBNZ Business Confidence. Dibuat berdasarkan survey terhadap sejumlah pelaku industri dan pebisnis mengenai kondisi bisnis di Selandia Baru 12 bulan mendatang. Angka indeks yang positif (lebih besar dari nol) mencerminkan optimisme para pelaku bisnis, sedangkan indeks negatif mencerminkan pesimisme.
Bulan November lalu, indeks kepercayaan bisnis berada pada angka -39.3, lebih rendah dari perkiraan -6.0 dan yang terendah sejak bulan Maret 2009 akibat ketidak-pastian politik. Untuk bulan Desember 2017, diperkirakan indeks akan berada pada angka -20.0. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan NZD.
- Jam 07:30 WIB: notulen meeting RBA tanggal 5 Desember 2017 (Berdampak tinggi pada AUD)
Notulen meeting ini dirilis 11 kali setiap tahun, sekitar 2 minggu setelah pengumuman suku bunga oleh RBA. Pertama kali dirilis pada Desember 2007. Notulen ini penting diperhatikan karena menyangkut pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Australia pada saat menentukan tingkat suku bunga.
Jika hasil meeting dianggap hawkish maka AUD akan cenderung menguat, dan jika dovish AUD cenderung melemah. Pada meeting terakhir tanggal 5 Desember lalu RBA mempertahankan suku bunga sebesar +1.50%. Notulen meetingnya bisa dibaca disini.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex .