EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,378.64/oz   |   Silver 28.39/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,683.37   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,276.69   |   Ethereum 2,984.73   |   Litecoin 80.17   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 17 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 17 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 17 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 17 jam lalu, #Saham Indonesia

27-28 Oktober 2021: BoJ Dan BoC Meeting, DGO AS

Penulis

Data dan peristiwa berdampak hari ini adalah statement dan konferensi pers BoC, Durable Goods Orders, serta persediaan minyak di AS. Besok ada statement dan konferensi pers BoJ.

Rabu, 27 Oktober 2021

Meningkatnya pesanan Durable Goods atau produk-produk tahan lama mencerminkan optimisme konsumen dalam investasi. Termasuk jenis ini adalah komputer, televisi, mobil, hingga pesawat terbang. Penjualan barang-barang tersebut akan sangat berpengaruh pada produksi dan output, dan sangat sensitif terhadap perubahan kondisi ekonomi.

Ada 2 rilis yang diperhatikan, yaitu pesanan Durable Goods inti (Core Durable Goods) yang tidak memasukkan produk sarana transportasi, serta pesanan Durable Goods total. Data DGO yang meningkat menunjukkan kepercayaan pasar pada trend pertumbuhan sektor manufaktur di AS. Indikator ini dinyatakan dalam persentase perubahan jumlah pesanan dibandingkan bulan sebelumnya.

27-28 Oktober 2021: BoJ Dan BoC

Bulan Agustus lalu, DGO total melonjak 1.8%, jauh lebih tinggi dari perkiraan naik 0.7%, dan menjadi yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. DGO inti naik 0.2%, lebih rendah dari perkiraan naik 0.5%, dan merupakan yang terendah sejak Februari lalu. Kenaikan tertinggi terjadi pada pesanan pesawat terbang komersial, peralatan sarana transportasi, dan produk manufaktur.

Untuk bulan September 2021, diperkirakan DGO total akan turun 1.1% (atau -1.1%), sedangkan DGO inti akan naik 0.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

  • Jam 21:00 WIB: hasil meeting BoC (Berdampak tinggi pada CAD):
  1. Pengumuman suku bunga BoC bulan Oktober 2021.

Suku bunga BoC dijadwalkan update 8 kali dalam setahun dengan konsensus (permufakatan) antara anggota dewan gubernur bank sentral. Pada tahun 2018, telah terjadi 3 kali kenaikan suku bunga, masing-masing sebesar 0.25%. Januari 2018, suku bunga Kanada naik sebesar 0.25% menjadi +1.25%. Pada 11 Juli, suku bunga kembali ditingkatkan ke +1.50%. Sementara pada 24 Oktober, suku bunga meningkat level +1.75%. Tingkat suku bunga ini adalah yang tertinggi sejak Desember 2008.

Merebaknya kasus COVID-19 yang melanda Kanada selama bulan Februari dan Maret 2020 telah berdampak pada terhentinya aktivitas ekonomi. Sehingga, BoC memangkas suku bunga sebesar 0.50% ke level +1.25% pada 4 Maret 2020. Selanjutnya, suku bunga acuan kembali diturunkan sebesar 0.50% ke level +0.75% pada 13 Maret, menyusul langkah darurat The Fed yang juga kembali memangkas suku bunga acuan, serta anjloknya harga minyak yang merupakan andalan ekspor Kanada.

Aksi pelonggaran bank sentral Kanada tidak berhenti sampai di situ saja. Dengan semakin bertambahnya kasus COVID-19 baik di Kanada maupun di AS yang merupakan mitra dagang utama, maka BoC kembali mengadakan rapat darurat pada 27 Maret lalu untuk memangkas suku bunga acuan sebesar 0.50%.

Dengan demikian, level suku bunga acuan saat ini adalah +0.25%, sama dengan level pada bulan April 2009, dan menjadi yang terendah sejak tahun 1990. Selain menurunkan suku bunga, BoC juga meluncurkan program pembelian Commercial Paper untuk mendukung pemulihan aktivitas bisnis.

Pada meeting terakhir tanggal 8 September lalu, BoC mempertahankan suku bunga pada level +0.25%, sesuai dengan perkiraan pasar. Selain itu, bank sentral juga mempertahankan program quantitative easing (QE) atau tapering sebesar CAD2 miliar per minggu. Besaran QE tersebut telah disesuaikan dari jumlah CAD3 miliar per minggu yang diterapkan sebelumnya. Hal ini mencerminkan pemulihan dan prospek ekonomi yang meningkat.

27-28 Oktober 2021: BoJ Dan BoC

Para pejabat bank sentral memperkirakan ekonomi akan menguat pada paruh kedua tahun 2021, meskipun gelombang keempat pandemi COVID-19 dan kemacetan pasokan yang berkelanjutan dapat membebani pemulihan. Bank sentral juga menilai bahwa perekonomian Kanada masih memiliki kelebihan kapasitas yang cukup besar, dan pemulihan terus membutuhkan dukungan kebijakan moneter yang memadai. BoC juga berkomitmen untuk mempertahankan suku bunga pada batas bawah target inflasi 2%.

Untuk bulan Oktober 2021, diperkirakan BoC masih akan mempertahankan suku bunga acuan pada level +0.25%. Jika BoC memotong suku bunga acuan, maka CAD akan cenderung melemah. Statement untuk meeting hari ini bisa dibaca di sini.

 

  1. Laporan kebijakan moneter BoC.

Laporan ini dirilis oleh BoC setiap kuartal, berisi mengenai pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian global dan Kanada yang mencakup tenaga kerja dan pengangguran, terutama yang berhubungan dengan tingkat inflasi. Tujuannya untuk memperoleh gambaran target inflasi bank sentral pada waktu yang akan datang.

Jika laporan dianggap hawkish, maka CAD akan cenderung menguat. Namun jika laporan dianggap dovish, maka CAD akan cenderung melemah. Laporan kebijakan moneter BoC untuk kuartal ketiga 2021 bisa dibaca di sini.

 

  • Jam 21:30 WIB: data persediaan minyak untuk industri di AS per 22 Oktober 2021 (Berdampak medium pada WTI/USD dan CAD).

Dirilis tiap minggu oleh Energy Information Administration (EIA) AS, data ini disebut juga dengan Crude Stocks atau Crude Levels yang mengukur perubahan jumlah persediaan minyak mentah (dalam satuan barel) untuk industri di AS. Meski dirilis oleh AS, namun indikator ini berdampak juga pada CAD, mengingat impor sebagian minyak mentah AS berasal dari Kanada. Indikator ini juga akan mempengaruhi harga minyak di AS dan akan berdampak pada tingkat inflasi.

27-28 Oktober 2021: BoJ Dan BoC

Minggu lalu, persediaan minyak untuk industri berkurang 0.43 juta barel (atau -0.43 juta barel), jauh lebih rendah dari perkiraan bertambah 2.10 juta barel, dan merupakan yang terendah dalam sebulan terakhir. Untuk minggu ini, persediaan minyak diperkirakan bertambah 1.65 juta barel.

Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan menyebabkan harga WTI/USD cenderung melemah karena permintaan diasumsikan berkurang. Sebaliknya, angka yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan WTI/USD menguat karena permintaan diasumsikan meningkat.

Persediaan minyak di AS hanya salah satu faktor yang menggerakkan harga minyak dunia. Yang paling berdampak adalah kebijakan negara-negara penghasil minyak mengenai kuota produksi, pernyataan pejabat negara penghasil minyak, dan situasi politik di Timur Tengah. Rilis data persediaan minyak di AS tidak bisa dipastikan akan selalu mempengaruhi harga minyak dunia.

Baca juga: Permintaan Naik, Harga Minyak Kembali Melambung

 

  • Jam 22:00 WIB: konferensi pers BoC yang dihadiri gubernur Tiff Macklem (Berdampak tinggi pada CAD).

Konferensi pers BoC bisa dipantau di sini.

 

Kamis, 28 Oktober 2021

  • Waktu tentative: hasil meeting BoJ: pengumuman suku bunga bulan Oktober 2021 dan statement kebijakan moneter BoJ (Berdampak medium-tinggi pada JPY).

Suku bunga diumumkan bersamaan dengan statement kebijakan moneter (Monetary Policy Statement) rata-rata 14 kali dalam setahun. Disamping suku bunga, pernyataan ini juga berisi perkiraan kondisi ekonomi Jepang untuk waktu mendatang.

Bulan Januari 2016, BoJ memotong suku bunganya menjadi negatif dari 0.0% ke -0.1%, penurunan pertama sejak tahun 2010 dan merupakan rekor suku bunga terendah. Tujuan pemotongan tersebut adalah untuk meningkatkan pertumbuhan dan menaikkan inflasi. Bulan September 2016, BoJ mengumumkan kebijakan yield curve control, dan pada bulan Juli 2017 menaikkan besaran stimulus dengan menambah pembelian bond pemerintah.

Karena laju inflasi belum juga naik, BoJ memutuskan untuk mengundurkan batas pencapaian target inflasi 2.0% dari tahun 2018 menjadi hingga tahun 2019. Bulan Januari 2018 lalu, BoJ secara di luar dugaan mengumumkan pengurangan pembelian obligasi pemerintah untuk jangka panjang.

Pada meeting terakhir 22 September lalu, BoJ memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan pada level -0.1% dan target yield hasil obligasi pemerintah sekitar 0%. Para pembuat kebijakan mengkhawatirkan turunnya output produksi dan ekspor di tengah gangguan rantai pasokan, terutama untuk chip elektronika dan produk-produk spare part dari Asia Tenggara.

27-28 Oktober 2021: BoJ Dan BoC

Lapangan pekerjaan dan pendapatan dianggap masih lemah akibat pandemi COVID-19. Konsumsi rumah tangga tetap stagnan akibat tekanan pada konsumsi jasa. Inflasi di tingkat konsumen berada pada kisaran 0% y/y di tengah kenaikan biaya energi. Sementara proyeksi inflasi tidak berubah, BoJ menegaskan akan mengambil langkah-langkah pelonggaran lebih lanjut jika perlu. Namun, bank sentral masih mengharapkan suku bunga jangka pendek dan jangka panjang tetap di tingkat saat ini. BoJ juga akan mulai meluncurkan pinjaman untuk perubahan iklim pada bulan Desember nanti.

Untuk bulan Oktober 2021, diperkirakan BoJ masih akan mempertahankan suku bunga sebesar -0.1%. Statement kebijakan moneter BoJ bisa dibaca di sini.


  • Waktu tentative: BoJ Outlook Report (Berdampak tinggi pada JPY).

Outlook Report ini dirilis setiap kuartal, berisi pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Jepang, tingkat inflasi, pengangguran, dan pertumbuhan. Outlook report kuartal keempat tahun 2021 bisa dibaca di sini.

 

  • Waktu tentative: konferensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda (Berdampak medium-tinggi pada JPY).

Kuroda akan menjelaskan kebijakan moneter yang baru jika terjadi perubahan seperti suku bunga, stimulus atau kebijakan lainnya, termasuk juga jika terjadi perubahan proyeksi ekonomi. Isi konferensi pers bisa dibaca di sini.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
296660
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.