4 Juli 2018: Retail Sales Dan Perdagangan Australia, PMI Jasa Inggris

Rabu, 4 Juli 2018:

• Hari libur bank-bank di AS (HUT Kemerdekaan AS ke 242).
• Jam 08:30 WIB: data Retail Sales Australia bulan Mei 2018 (Berdampak tinggi pada AUD).

Indikator ini mengukur persentase perubahan Volume penjualan ritel bulanan, baik yang dibandingkan dengan bulan sebelumnya (month over month atau m/m), maupun yang dibandingkan dengan bulan sama pada tahun sebelumnya (year over year atau y/y).

Penjualan di tingkat retailer adalah indikator awal bagi kepercayaan, permintaan, dan pengeluaran konsumen, yang pada akhirnya akan mempengaruhi inflasi serta pertumbuhan. Di Australia, yang diukur adalah Retail Sales total termasuk produk otomotif, dan yang lebih berdampak adalah data m/m.

Bulan April lalu, penjualan ritel total Australia m/m naik 0.4%, lebih tinggi dari perkiraan naik 0.3%, dan lebih baik dari bulan sebelumnya yang stagnan atau 0.0%. Pada bulan April, terjadi kenaikan penjualan di toko makanan, kafetaria, restoran, dan toko perlengkapan rumah. Dalam basis tahunan (y/y), Retail Sales naik 2.6%, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 2.7%. Untuk bulan Mei 2018, diperkirakan penjualan ritel total m/m akan naik 0.3%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.

• Jam 08:30 WIB: data neraca perdagangan Australia bulan Mei 2018 (Berdampak tinggi pada AUD).

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Australia ini mengukur perbedaan total nilai impor dan ekspor dalam periode waktu satu bulan. Jika nilai total ekspor lebih besar dari impor, maka neraca perdagangan mengalami surplus. Sebaliknya, jika nilai total impor lebih besar dari ekspor, maka perdagangan mengalami defisit.

Bulan April lalu, surplus neraca perdagangan Australia menyusut 44% ke AUD0.98 miliar, sesuai dengan perkiraan dan merupakan yang terendah dalam 4 bulan terakhir. Pada bulan April 2018, ekspor turun 2% m/m ke AUD34.19 miliar, sementara impor stagnan di AUD33.21 miliar. Untuk bulan Mei 2018, diperkirakan perdagangan Australia akan surplus sebesar AUD1.21 miliar. Surplus yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.

• Jam 08:45 WIB: indeks Caixin Services PMI China bulan Juni 2018 (Berdampak medium pada AUD dan NZD).

Indeks Caixin Services PMI yang dirilis oleh Markit ini adalah estimasi yang dibuat berdasarkan hasil survei terhadap 400 purchasing manager di seluruh China. Fokusnya adalah mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini, dan tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan.

Parameter yang disurvei adalah produksi, new orders, harga, pengiriman, persediaan, dan tenaga kerja. Indeks ini sering dianggap sebagai leading indicator. Angka rilis di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor manufaktur sedang tinggi, sedangkan rilis di bawah angka 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Sejak Mei 2014, indeks PMI sektor jasa di China selalu berada di atas angka 50.0. Bulan Mei lalu, indeks berada pada angka 52.9, sesuai dengan perkiraan dan sama dengan bulan sebelumnya (tertinggi dalam 3 bulan). Pada bulan itu juga, indeks tenaga kerja mengalami kenaikan. Untuk bulan Juni 2018, diperkirakan indeks PMI jasa China akan berada pada angka 52.7. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan mendukung penguatan AUD dan NZD.

• Jam 15:30 WIB: indeks Services PMI Inggris bulan Juni 2018 (Berdampak tinggi pada GBP).

Indeks Services PMI Inggris yang dirilis oleh Markit ini dibuat berdasarkan survei terhadap sejumlah purchasing manager di seluruh Inggris, mengenai kondisi ekonomi dan bisnis saat ini. Tujuannya adalah untuk mendapatkan gambaran prospek perekonomian ke depan. Indeks PMI untuk sektor jasa ini didasarkan pada 5 indikator utama, yaitu: produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan, dan jumlah tenaga kerja. Angka indeks di atas 50.0 menunjukkan aktivitas sektor jasa sedang tinggi, sedangkan di bawah 50.0 menunjukkan terjadinya kontraksi.

Bulan Mei lalu, indeks Services PMI berada pada angka 54.0, lebih tinggi dari perkiraan 52.9, dan menjadi yang tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Pada bulan Mei, indeks business activity dan new orders mengalami kenaikan. Untuk bulan Juni 2018, diperkirakan indeks akan sedikit turun ke angka 53.9. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.