EUR/USD 1.075   |   USD/JPY 154.900   |   GBP/USD 1.250   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,315.04/oz   |   Silver 27.58/oz   |   Wall Street 38,884.26   |   Nasdaq 16,332.56   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 62,334.82   |   Ethereum 3,006.58   |   Litecoin 80.82   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 1 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 1 jam lalu, #Saham AS

Analisa Emas 22 Maret: Kembali Bearish Pada Kisaran USD1244

Penulis

Investor Emas saat ini sedang dalam dilema. Di satu sisi, dolar yang lebih lemah dan kebijakan bank sentral yang mendorong peningkatan daya tarik Emas, tapi di sisi lain faktor yang sama juga membantu untuk mendukung pasar saham AS.

Dear Traders,

Setelah pernyataan FOMC terakhir pekan lalu, menurut Fed-watch, kemungkinan kenaikan suku bunga bulan Juni mendatang merosot ke 38 persen. Sementara kemungkinan kenaikan pada bulan September hampir tidak berubah pada angka 60 persen dan untuk Desember tetap pada 75 persen. Jadi keputusan FED pekan lalu tampaknya tidak terlalu memiliki dampak pada proyeksi pasar akan prospek kenaikan suku bunga untuk bulan September dan Desember mendatang.

Minggu ini, rilis data ekonomi AS yang akan menjadi fokus adalah core durable goods dan PDB Q4 (final) dan untuk Eropa ada PMI manufaktur. Investor Emas saat ini sedang dalam dilema. Di satu sisi, dolar yang lebih lemah dan kebijakan bank sentral yang mendorong peningkatan daya tarik Emas, tapi di sisi lain faktor yang sama juga membantu untuk mendukung pasar saham AS.

Analisa Teknikal

Pada grafik H4 di bawah ini dapat dilihat salah satu kemungkinan hitungan Elliott Wave yang dapat membantu anda mengambil keputusan trading hari ini.

Analisa Emas 22 Maret: Kembali Bearish Pada

klik gambar untuk memperbesar

Have a good trading... Bersukacitalah!

Arsip Analisa By : Ferdi Jo
261983
Penulis

Ferdi Jo mulai mengenal forex pada 2006, berawal dari seorang rekan kerja di Departemen IT sebuah perusahaan terkemuka. Setelah menggali pengetahuan selama beberapa tahun, kini Ferdi menjadi trader full-time dengan strategi trading mengandalkan Elliott Wave.