Meski masih berada dalam kondisi outlook yang negatif pada skala Intraday, tekanan aksi jual sejauh ini malah cenderung kehilangan akselerasinya, saat Euro bergerak di bawah 1.1370 terhadap Greenback. Sehingga, skenario bearish sebaiknya menunggu penutupan harga atau breakout di bawah 1.1350/42, yang memperbesar potensi penurunan lebih lanjut menguji support kritis 1.1308/00 dan 1.1268/60.
Keterangan gambar: Kijun-sen H1=biru, Kijun-sen H4=hijau, Kijun-sen Daily=coklat
Pada sisi upside, aksi buyers terhadap 1.1391 (High kemarin) dan level keseimbangan Kijun-sen H4 (sekarang di 1.1388), menjadi fokus skenario bullish yang berisiko mendorong harga mengejar resistance dinamis Kijun-sen Daily (1.1420) dan 1.1455/70.
Saya sendiri masih berada di posisi wait and see untuk menunggu price action atau candle pattern (H1) yang berpeluang memicu bullish, setelah Jumat (18/1) pekan lalu meng-cut loss posisi buy di level Kijun-sen H1.
Pada pukul 08:29 WIB, EUR/USD tercatat naik tipis 0.06 persen di kisaran level 1.1371.
Good luck... and trade safe!
