EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 151.430   |   GBP/USD 1.261   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,210.98/oz   |   Silver 24.75/oz   |   Wall Street 39,782.06   |   Nasdaq 16,363.08   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

BoJ Pertahankan Kebijakan YCC, USD/JPY Rebound

Penulis

USD/JPY masih naik lebih lanjut ke sekitar level 131.900 pasca BoJ mengesampingkan ekspektasi pasar terkait Yield Curve Control.

Analisa Fundamental

USD/JPY melesat ke sekitar level 131 setelah Bank of Japan (BoJ) memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga di level yang sangat rendah dan mempertahankan kebijakan YCC atau Yield Curve Control.

Dalam pertemuan terbarunya, BoJ memutuskan untuk mempertahankan target YCC di angka -0.1% untuk tenor jangka pendek dan sekitar 0% untuk tenor 10 tahun. BoJ juga mempertahankan batas imbal hasil di angka 0.5% setelah mengisyaratkan tidak akan mengakhiri program stimulus besar-besaran dalam waktu dekat. Padahal, tekanan pasar untuk kebijakan moneter yang lebih ketat semakin besar.

Sementara itu, beberapa analis terus berpendapat bahwa BoJ kemungkinan akan mengubah kebijakannya pada bulan April, atau setelah gubernur baru mulai menjabat. Beberapa analis juga memperkirakan perubahan akan terjadi pada bulan Juni.

Kenaikan tingkat inflasi di Jepang yang sejauh ini terus berada di atas target terus mendukung spekulasi tersebut, terlebih setelah BoJ memutuskan untuk merevisi proyeksi inflasi pada tahun ini dan tahun fiskal 2024.

 

Analisa Teknikal

USDJPY

Pasangan mata uang USD/JPY mencoba naik lebih lanjut setelah terus bertahan di atas indikator Supertrend. Dalam jangka pendek, USD/JPY berpotensi naik ke sekitar Resistance 131.900, terutama jika harga masih stabil di atas area Support 130.800-130.426.

 

Rekomendasi

  • Entry Buy: 130.800-130.426
  • Take Profit: 131.900
  • Stop Loss: 129.700

 

Skenario Alternatif

Skenario alternatif berikut ini dapat digunakan jika USDJPY berhasil menembus ke bawah level 129.700.

  • Entry Sell: 129.700
  • Take Profit: 128.226
  • Stop Loss: 130.426

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Rama Anandhita
298850
Penulis

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.