EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,327.43/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,451.31   |   IDX 7,168.54   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 1 jam lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 1 jam lalu, #Saham Indonesia

Construction PMI Inggris Negatif, GBP Melemah

Penulis

Negatifnya data Construction PMI Inggris membuat pergerakan harga GBP melemah terhadap JPY.

Analisis Fundamental

Pada hari Senin, 4 Februari 2019, telah rilis data Construction PMI Inggris untuk bulan Januari. Data tersebut berada di level 50.6, lebih kecil dari bulan sebelumnya yang sebesar 52.8. Data Construction PMI kali ini juga lebih rendah dari ekspektasi pasar, sehingga berdampak negatif bagi Poundsterling.

Fokus GBP minggu ini akan jatuh pada kinerja sektor jasa, yang tetap menjadi mesin pertumbuhan utama ekonomi Inggris. Jika Service PMI bergerak lebih dekat pada kondisi negatif, maka Poundsterling cenderung memburuk secara signifikan.Tanda-tanda bahwa kekhawatiran atas risiko Brexit tanpa kesepakatan terus menghambat kegiatan ekonomi, dan berpotensi memberikan investor pilihan baru yaitu melepaskan Poundsterling.

Jika hasil data satu set PMI kurang baik, maka ini bukan pertanda yang menjanjikan untuk Produk Domestik Bruto Inggris kuartal pertama, sehingga kondisi ekonomi kemungkinan berada pada pijakan yang lebih lemah menjelang batas waktu Brexit di bulan Maret mendatang.

 

Analisis Teknikal

Construction PMI Inggris Negatif, GBP

Secara Teknikal, pasangan mata uang GBP/JPY di timeframe 1H bergerak dari level Resisten 2 turun menuju level Support 2. Harga kembali naik hingga menembus Support 1, tapi kemudian gagal menguji level Resisten 1. Pasangan mata uang ini pun berpeluang melemah kembali menuju Support 2. Hal ini didukung oleh crossing indikator CCI periode 14.

 

Rekomendasi

  • Entry Sell: 143.377
  • Stop Loss: 143.776
  • Take Profit: 142.751

Arsip Analisa By : Cat Trader
287262
Penulis

Cat Trader terjun ke bisnis forex sejak masa kuliah tahun 2016, diawali dengan membuka akun Cent hingga kini menggunakan akun ECN. Setelah mempelajari forex dengan bimbingan seorang trader forex senior di kampus, sekarang sudah menemukan sistem trading yang cukup akurat dan dapat menghasilkan profit cukup konstan.