Berita Emas
Nadia Sabila
 Harga Emas Stabil Di Tengah Deeskalasi Timur Tengah
37
|
Analisa Fundamental
Sempat terseok-seok pada awal perdagangan pekan ini, pergerakan harga emas berhasil ditutup pada teritori positif pada akhir perdagangan Jumat (8 Maret) kemarin. Mengecewakannya data tenaga kerja Amerika Serikat menjadi katalis positif yang mengangkat harga emas.
Selain itu, kekhawatiran mengenai perlambatan ekonomi yang terjadi di Zona Eropa serta China, juga menjadi katalis positif tambahan bagi pergerakan harga emas.
Dari Zona Eropa, Presiden Bank Sentral Eropa (ECB) pada hari Kamis (7 Maret) sebelumnya menyatakan bahwa ekonomi Zona Eropa berada pada "pelemahan yang berkelanjutan, serta ketidakpastian yang menyebar".
Menyusul kekhawatiran ECB, China juga merilis sebuah data ekonomi yang menunjukkan bahwa ekspor Negeri Tirai Bambu tersebut mengalami penurunan sekitar 20% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya, di mana hal tersebut adalah penurunan terbesar sejak tahun 2016 lalu. Di saat yang bersamaan, China juga melaporkan bahwa impor mengalami penurunan sebesar 5.2%.
Analisa Teknikal
Harga emas kembali diperdagangkan di sekitar level psikologisnya pada level 1,300, dan diperkirakan masih akan bergerak menguat terbatas menuju sekitar resistance. Meskipun demikian, harga emas secara umum masih rawan terkoreksi, terutama jika harga gagal menembus level resistance.
Rekomendasi
- Entry Sell: 1306.04-1321.58
- Take Profit: 1265.34
- Stop Loss: 1346.74
Arsip Analisa By : Rama Anandhita
