Berita Emas
Nadia Sabila
 Harga Emas Naik Setelah FOMC Memperjelas Sinyal Rate Cut
202
|
General Overview
Selamat pagi rekan trader semua! Emas catatkan pelemahan pada penutupan perdagangan Jumat (14/April) kemarin. Aset safe haven tersebut berbalik melemah, setelah data retail sales rilis di bawah ekspektasi. Data tersebut berpotensi tingkatkan risiko resesi di AS. Akibatnya, para investor dengan memilih Dolar sebagai aksi risk-off dan membuat emas terjun hingga ditutup pada harga $2005 per troy ounce.
Analisa dan Rekomendasi
Coba perhatikan level-level pada chart H1 berikut ini, traders. Harga emas mengakhiri sesi perdagangan kemarin dengan berada di level 2005.
Berikut adalah beberapa skenario yang dapat digunakan sebagai acuan trading hari ini:
- Skenario utama hari ini masih akan mencoba untuk membuka posisi BUY. Coba perhatikan zona resisten 2011.21 yang dapat digunakan sebagai acuan entry. Dengan begitu, Anda dapat mempersiapkan posisi buy pada area tersebut, sesaat setelah menemukan sinyal breakout yang terkonfirmasi. Stop Loss dapat diletakkan pada level 1979.24, sedangkan Take Profit diletakkan hingga 2062.80.
- Skenario alternatif kedua, zona support 1979.24 dapat digunakan untuk acuan entry SELL. Dengan begitu, Anda dapat membuka posisi sell jika menemukan sinyal dan candle breakout yang terkonfirmasi di sekitar harga tersebut. Stop Loss dapat diletakkan di level 2011.21, sementara Take Profit dapat diletakkan hingga level 1928.58.
Selalu ingat dan pahami risiko serta money management Anda sebelum bertransaksi!
- R3: 2086.68
- R2: 2062.80
- R1: 2035.92
- Pivot: 2011.21
- S1: 1979.24
- S2: 1956.52
- S3: 1928.58
Keep Your Trading Safe and Have a Good Trade!
*Penulis merupakan ahli forex dan bekerja di sebuah perusahaan pialang lokal. Apabila ingin menyampaikan pertanyaan atau berdiskusi dengan Erik, Anda dapat menuliskannya pada kolom komentar di bawah ini atau mengunjungi halaman Tanya Jawab berikut.
Arsip Analisa By : Erik Tri Cahyo
