Analisa Time Frame 1-Hari: Harga Mencoba Kembali Naik
Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang EUR/JPY sedang dalam tren turun. Hal ini dapat dilihat dari Death Cross Mid BB dan EMA-50 sejak pertengahan Desember 2022 lalu. Posisi harga saat ini berada di antara kedua garis tersebut, menandakan bahwa kekuatan jangka pendek sedang berada dalam masa konsolidasi.
Dari sisi Setup, harga terlihat baru saja membentuk Candlestick Arah Kukuh saat berhasil ditutup berbarengan di atas MA-5/10 High, Mid BB, dan EMA-50 time frame 1-hari. Kenaikan hingga membentuk CSAK terjadi pasca harga tidak mampu meneruskan Momentum Sell di Low BB. Terbentuknya CSAK ini menjadi peluang baik untuk masuk ke market. Terlebih lagi,EUR/JPY saat ini bergerak di sekitar MA-5/10 Low dan sedang bersiap membentuk Reentry Buy di sana.
Analisa kali ini akan fokus mencari posisi Buy pasca terbentuknya CSAK dengan menunggu Reentry Buy di MA-5/10 Low time frame 1-hari. Peluang ini dapat divalidkan dengan melihat perilaku harga dan struktur Setup pada time frame 4-jam dan 1-jam.
Dari sisi analisa Supply And Demand, kenaikan harga saat ini terjadi pasca Rejection daria zona Demand harian. Rejection tersebut merupakan kali kedua harga bereaksi pada zona tersebut. Dari posisinya saat ini, diperkirakan harga akan naik hingga setidaknya ke zona Supply harian di level 144.000-146.000.
Analisa Time Frame 4-Jam: Validkan Peluang Dengan Extrem Dan Rejection
Pada time frame 4-jam, harga pasangan mata uang EUR/JPY sedang dalam tren naik. Hal ini dapat dilihat dari Golden Cross Mid BB dan EMA-50 semenjak beberapa pekan lalu. Posisi harga saat ini berada di antara kedua garis tersebut, menandakan bahwa kekuatan jangka pendek sedang berada dalam masa konsolidasi.
Peluang dari time frame 1-hari akan valid jika harga setidaknya membentuk Extrem Buy di Low BB time frame 4-jam. Seperti yang terlihat pada grafik di bawah, harga telah membentuk Extrem sekaligus Rejection pada Low BB. Harga juga sempat mengalami penurunan dan berhasil membentuk Rejection kedua di sekitar Low BB. Rejection kedua pada Low BB ini biasanya dikenal dengan nama Market Hilang Volume. Upaya konfirmasi selanjutnya dapat dilihat pada time frame 1-jam. Jika valid, maka harga seharusnya membentuk Setup Lengkap BBMA OA di sana.
Saran Pembukaan Posisi
Sinyal: Buy
Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari posisi Buy pada pasangan mata uang EUR/JPY.
Entry: 141.120
Entry pada analisa kali ini akan ditempatkan di sekitar MA-5/10 Low time frame 1-jam pada level 141.120. Seperti yang telah dijelaskan di atas, konfirmasi dari peluang yang muncul pada time frame 1-hari adalah terbentuknya Setup Lengkap BBMA OA pada time frame 1-jam. Harga telah berhasil membentuk Extrem Buy-nya di Low BB dan naik hingga ke posisinya saat ini. Diperkirakan, harga akan kembali turun ke MA-5/10 Low dan Low BB untuk membentuk Setup Market Hilang Volume.
Bagi Anda yang tidak suka memasang Pending Order, maka bisa masuk dengan mengamati pergerakan harga di time frame 1-jam. Anda bisa Entry ketika harga telah membentuk Rejection di MA-5/10 Low ataupun Low BB time frame 1-jam.
Stop Loss: 140.670
Stop Loss pada analisa kali ini akan ditempatkan di sekitar Low BB time frame 1-jam. Dengan jarak sekitar 45 pips, target Stop Loss terlihat pada level 140.670. Apabila tidak suka memasang Stop Loss, Anda bisa menutup posisi jika harga berhasil membentuk Momentum Sell berkelanjutan di sekitar Low BB time frame 1-jam.
Take Profit: 142.470
Dengan Risk:Reward Ratio 1:3, maka Take Profit akan ditempatkan sejauh 3x jarak Stop Loss. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, maka level 142.470 dapat diposisikan sebagai Take Profit ideal dengan jarak 135 pips dari Entry.
Perkiraan Waktu Trading: 2-3 Hari.
DISCLAIMER ON:
Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.
Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.
Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengetahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel:
- Panduan Memasang Indikator BBMA OA
- Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA
- Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic
- Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro
