Analisa Forex
Rizki Rosadi
 Manfaatkan Peluang Sell NZD/CHF Di Area Supply
58
|
Kemarin, baik EUR/USD maupun GBP/USD menunjukkan pergerakan beragam. Meski sukses mempertahankan posisi di atas Pivot Point dan EMA 22, EUR/USD sedikit beringsut di bawah level R1. Sementara itu, GBP/USD masih bertengger di atas EMA 77.
Perdagangan hari ini (17/November) tidak banyak menunjukkan perubahan, terutama dengan sepinya rilis data dari Zona Euro dan Inggris. Fokus data ekonomi hari ini lebih tertuju ke AS dengan rilis Retail Sales dan Industrial Production yang sudah dijadwalkan.
Outlook EUR/USD
Sempat naik melampaui R2, Euro terkoreksi hingga sempat menguji EMA 200. Rebound yang terjadi setelahnya tak mampu mengamankan R2, meski harga setidaknya sukses menembus Pivot Point. Dalam pergerakan hari ini, EUR/USD sempat kembali tertekan secara terbatas. Karena Pivot Point masih kuat menahan pergerakan harga, bias bullish berpotensi mendorong Euro menyambangi level 1.19. Sebaliknya, tertembusnya Pivot Point akan membuka jalur penurunan menuju EMA 200 dan S1.
Outlook GBP/USD
Volatilitas pasar sempat membuat harga terancam melemah di bawah EMA 77. Namun sejauh ini, pihak buyer masih bisa mempertahankan posisi di atas level penting tersebut. Pertarungan bulls dan bears yang masih sengit di kisaran EMA 77 membuat outlook GBP/USD cenderung tak pasti. Analis EXCO memperkirakan penguatan ke 1.325 jika bulls memenangkan pertarungan. Sebaliknya, skenario bearish Pound belum menargetkan level tertentu di bawah EMA 77.
EXCO adalah broker yang berkomitmen untuk memberikan transparansi serta kenyamanan trading forex, komoditas, saham, indeks, dan mata uang kripto. Layanan tersebut dilengkapi dengan leverage hingga 1:500 dan spread mulai dari 0.5 pips di akun ECN. Klik untuk info lebih lengkap tentang EXCO.
Arsip Analisa By : EXCO
