Euro membukukan rebound setelah kemarin menemukan minat buyers dari kisaran 1.1257, yang membawa harga menanjak menembus 1.1308 hingga menyentuh level keseimbangan Kijun-sen H4 (sekarang di 1.1313).
Pada grafik H1, outlook intraday berbalik positif setelah rebound. Namun, EUR/USD masih berisiko bearish dalam jangka pendek/menengah selama diperdagangkan di bawah level Kijun-sen Daily (sekarang di level 1.1414).
Keterangan gambar: Kijun-sen H1=biru, Kijun-sen H4=hijau, Kijun-sen Daily=coklat
Menjelang rilis data inflasi (CPI) AS malam nanti pukul 20:30 WIB, area support 1.1308/13 akan menjadi cukup penting. Jika bertahan atau jika data inflasi AS merilis angka di bawah ekspektasi, maka resistance 1.1370 dan 1.1400/14 adalah target intraday yang moderat. Break atau penutupan harga (H1/Daily) di atas area tersebut berpotensi mengkonfirmasi bias bullish jangka pendek/menengah untuk mengejar harga yang lebih tinggi.
Sebaliknya pada sisi downside, break atau penutupan harga (H1/H4) di bawah 1.1308 bisa memancing minat sellers untuk kembali mengejar support 1.1288 dan 1.1268/57.
Sementara itu, seperti pada grafik H4 di bawah ini, price action yang membentuk spinning bottom setelah harga menyentuh 1.1257 (low kemarin), tidak mengubah divergensi indikator RSI.
Kondisi teknikal ini kemarin menjadi alasan saya untuk segera mengambil posisi buy menargetkan 1.1400. Hari ini, saya telah mengamankan SL ke level Kijun-sen H1 (sekarang di 1.1298), sambil menunggu respon pasar setelah rilis data CPI AS malam nanti.
EUR/USD sementara ini berkonsolidasi di kisaran 1.1338, naik 0.12 persen pada pukul 11:51 WIB.
Good luck... and trade safe!
