EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.790   |   GBP/USD 1.235   |   AUD/USD 0.646   |   Gold 2,305.51/oz   |   Silver 26.89/oz   |   Wall Street 38,239.98   |   Nasdaq 15,451.31   |   IDX 7,116.76   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) pada kuartal I/2024 meraup pendapatan senilai $73.82 juta, menyusut 15.96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) akan menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) hari ini, guna memberikan keputusan pembagian dividen serta pengangkatan direksi baru, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Waskita Karya (WSKT) kembali memenangkan gugatan permohonan PKPU yang dilayangkan kedua kalinya oleh emiten keluarga Jusuf Kalla, Bukaka (BUKK), 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) melesat 20% seiring rencana perseroan melakukan kuasi reorganisasi untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Extrem Buy Saat CSAK Sell Terbentuk, EUR/JPY Siap Naik

Penulis

Peluang Buy Euro diambil dari Pair EUR/JPY, dengan mengaplikasikan analisa Multi Time Frame BBMA OA serta Supply And Demand.

Analisa Time Frame 1-Hari

Pada time frame 1-harinya, terlihat bahwa harga pasangan mata uang EUR/JPY saat ini sedang berada turun cukup dalam. Jika dilihat dari indikator BBMA OA, kuatnya penurunan ini ditandai dengan Death Cross antara Mid BB dan EMA-50, serta posisi harga yang sama-sama berada di bawah kedua garis tersebut. Selain itu, harga baru saja di-Reject oleh MA-5 High yang bisa jadi menandakan Reentry Sell. Hanya saja, pada penutupan harian tadi pagi, harga ditutup pada daerah di antara MA-5/10-nya.

ej-d1

Jika dilhat dari kacamata Supply And Demand, harga sedang dalam tren penurunan yang cukup kuat. Penurunan ini ditandai dengan ditembusnya beberapa zona Demand harian. Hanya saja, pada penutupan candle harian Jumat pekan lalu, harga sempat membentuk pola Candlestick Pin Bar. Meskipun Pin Bar yang terbentuk tidak terlalu sempurna (buntut panjang, tapi Body masih Bearish), pembentukan Candle ini bisa menjadi tanda bahwa harga kemungkinan sedang membentuk zona Demand baru. Pandangan ini juga bisa didukung oleh terbentuknya Higher High sekitar 2 bulan yang lalu.

 

Analisa Time Frame 4-Jam: Extrem Sell Validkan Reentry

Sama dengan time frame 1-harinya, pada tf H4 juga terlihat bahwa para Seller juga sedang memegang kendali. Reentry pada time frame 1-hari juga sudah terkonfirmasi dengan terbentuknya Extrem Sell di Top BB. Harga pasangan mata uang EUR/JPY telah membentuk Candlestick Arah Kukuh (CSAK) Sell, serta saat ini sedang berusaha membentuk peluang Reentry Sell-nya.

ej-h4

Dari sisi Supply And Demand-nya sendiri, harga pasangan mata uang EUR/JPY saat ini sedang turun, karena berhasil menembus Trendline yang terbentuk di kenaikannya sejak awal minggu. Penembusan ini juga tepat terjadi di sekitar zona DBD Supply-nya. Harga sedang berada di kisaran zona Demand kecil yang terbentuk saat kenaikan tersebut. Dari posisi harga saat ini, kemungkinan harga akan mencoba naik terlebih dahulu untuk Retest zona Supply DBD, atau langsung melanjutkan perjalan turunnya.

 

Analisa Time Frame 1-Jam: Extrem Buy Saat CSAK Sell Terbentuk

Jika melihat kemungkinan terbentuknya Reentry Sell yang terjadi pada time frame 4-jam, maka pada tf H1-nya harus terjadi Extrem Buy terlebih dahulu. Namun, perhatikan Extrem yang terjadi saat harga membentuk CSAK Sell di time frame 4-jam kemarin. Pembentukan Extrem menjadi tanda bahwa CSAK yang terjadi di time frame 4-jam bisa saja palsu. Terlebih lagi, telah terbentuk CSA Buy di time frame 1-jamnya. Jadi jika dilihat, maka peluang yang paling baik saat ini adalah mencari posisi Buy untuk memenuhi Reentry CSA time frame 1-jamnya.

ej-h1

Dalam analisa Supply And Demand-nya, penurunankemarin terlihat belum mampu merubah tren naik yang telah terjadi sejak awal minggu ini. Hal itu karena pada time frame 1-jam, terlihat harga tidak mampu menembus dua buah zona Demand yang terbentuk saat kenaikannya. Namun untuk memastikan kenaikan tersebut, harga harus terlebih dahulu mampu menembus zona Supply yang menunggu di sekitar daerah 128.500.

 

Saran Pembukaan Posisi

Sinyal: Buy

Dari beberapa time frame yang dianalisa, maka difokuskan untuk mencari posisi Buy pada pasangan mata uang EUR/JPY.

 

Entry: 128.000

Diharapkan berhati-hati pada Entry kali ini. Gunakan MM yang ketat karena sifatnya yang Counter Trend. Entry ditempatkan pada angka psikologi 128.000. Level ini kebetulan berdekatan dengan Mid BB dan MA-5 di time frame 1-jam.

open-posisi

 

Stop Loss: 127.600

Stop Loss kali ini akan ditempatkan pada sekitar level Low yang terbentuk pada penurunannya kemarin. Dengan jarak sejauh 40 pips, maka Stop Loss ditempatkan pada level 127.600.

 

Take Profit 129.200

Dengan menggunakan Risk:Reward Ratio 1:3, maka level Take Profit akan ditempatkan sejauh 120 pips. Level ini kebetulan dekat dengan batas atas zona Supply hariannya.

Perkiraan Waktu Trading: 2 -3 Hari

 

Update Posisi 2 November 2018

Harga pasangan mata uang EUR/JPY telah naik sejak kemarin sore dari level yang ditetapkan pada 128.000. Harga sempat beristirahat pada zona Supply time frame 1-jamnya dan membentuk zona keseimbangan baru di sana. Saat Update ini ditulis, harga telah berhasil menembus zona tersebut dan naik hingga ke level 129.100. Total keuntungan yang dibukukan saat ini mencapai 110 pips. Terima kasih

 

update analisa ej

 


DISCLAIMER ON:

Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.

Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.

Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengerahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel Panduan Memasang Indikator BBMA OA, Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA, Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic, serta Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro.

 

Arsip Analisa By : Muh Nuzul
285992
Penulis

Meski berlatar belakang jurusan Biomedical Engineering, Muh Nuzul sudah menjadi trader forex sejak tahun 2013. Dengan dasar tekniknya, penulis ahli dalam membuat indikator dan Expert Advisor Metatrader. Hobi membaca dan menulis sejak kecil dan mulai aktif menulis di Seputarforex karena ingin membagikan pengetahuan selama menjadi trader.