Indeks Dolar Berisiko Mengkonfirmasi Triple Top

Setelah kemarin menutup perdagangan di bawah 97.20 dan gagal mempertahankan level 97.60 untuk ketiga kalinya dalam rangka memvalidasi bullish continuation jangka menengah, Dolar AS berpotensi membangun Triple Top yang umumnya berisiko korektif atau reversal.

Rilis data penting AS dalam dua hari terakhir tampaknya dianggap kurang mampu mendukung prospek kenaikan suku bunga Federal Reserve tahun ini. Retail Sales AS yang dirilis Senin 11 Maret, memang menampilkan angka melebihi ekspektasi di bulan Januari 2019, tapi juga tercatat bahwa data tersebut mengalami revisi minus pada bulan Desember 2018.

Sementara, data inflasi harga konsumen (CPI) yang dirilis kemarin, Selasa 12 Maret, naik sesuai dengan perkiraan untuk Februari 2019. Namun kenaikan Core CPI berada di bawah ekspektasi.

Hari ini kita masih akan berhadapan dengan data penting lainnya yang diperkirakan berdampak tinggi mempengaruhi sentimen, yakni Durable Goods Orders dan inflasi harga produsen (PPI) AS.

Indeks Dolar yang mengukur kinerja USD terhadap enam mata uang utama lainnya (EUR, JPY, GBP, CAD, SEK, CHF), saat ini berkonsolidasi di kisaran 96.94, melemah tipis 0.04% pada pukul 08:36 WIB.

Pada sisi downside, penembusan di bawah 96.60 berpotensi mengkonfirmasi Triple Top, yang berisiko menyeret indeks turun lebih rendah.