EUR/USD 1.067 | USD/JPY 154.280 | GBP/USD 1.245 | AUD/USD 0.644 | Gold 2,368.46/oz | Silver 28.45/oz | Wall Street 37,753.31 | Nasdaq 15,683.37 | IDX 7,167.48 | Bitcoin 61,276.69 | Ethereum 2,984.73 | Litecoin 80.17 | PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 5 menit lalu, #Saham Indonesia | Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 5 menit lalu, #Saham AS | RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 6 menit lalu, #Saham Indonesia | Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 12 menit lalu, #Saham Indonesia

Selengkapnya

Isu Suku Bunga Negatif Gagalkan Rebound GBP/USD

Rama Anandhita

Peluang Trading

25 Sep 2020 20:22 306

Dibaca Normal 1 menit

+ -

Meningkatnya spekulasi mengenai kebijakan suku bunga negatif oleh bank sentral Inggris (BoE) membuat GBP/USD gagal berbalik bullish.

Analisa Fundamental

Sterling kembali diperdagangkan di teritori negatif karena spekulasi mengenai suku bunga negatif BoE kian meningkat. Selain itu, adanya optimisme bahwa paket bantuan bagi tenaga kerja akan diikuti oleh beberapa kebijakan fiskal lainnya turut menjadi faktor yang membebani Sterling.

Analisa Teknikal

Isu Suku Bunga Negatif Gagalkan Rebound

Tren pergerakan GBP/USD dalam jangka pendek kembali berada di jalur bearish. Kondisi ini ditandai oleh indikator SMA-20 yang kembali mengarah ke bawah serta posisi harga yang terus bertahan di sekitar lower bands dari Bollinger Bands. Di samping itu, GBP/USD juga tampak kesulitan menembus area Resistance 1.2745-1.2795. Sterling diperkirakan akan kembali turun ke bawah Support 1.2675.

Rekomendasi

Entry Sell: 1.2745
Take Profit: 1.2675
Stop Loss: 1.2795

Arsip Analisa By : Rama Anandhita

Anda suka dengan analisa Rama Anandhita? Yuk, isi survei singkat ini

Rama Anandhita

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.

Analisa Forex Rizki Rosadi