EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,305.79/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,451.31   |   IDX 7,180.96   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   EUR/JPY pertahankan kenaikan setelah hasil beragam dalam data IMP Jerman dan zona Euro, di atas level 165.00, 18 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/GBP terdepresias ke dekat level 0.8600 setelah hasil beragam dalam data IMP zona Euro dan Inggris, 18 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/JPY naik ke puncak baru harian, di atas pertengahan 191.00 setelah IMP Inggris beragam, 18 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling incar lebih banyak penurunan di tengah kuatnya prospek penurunan suku bunga BoE, 18 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) pada kuartal I/2024 meraup pendapatan senilai $73.82 juta, menyusut 15.96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) akan menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) hari ini, guna memberikan keputusan pembagian dividen serta pengangkatan direksi baru, 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Waskita Karya (WSKT) kembali memenangkan gugatan permohonan PKPU yang dilayangkan kedua kalinya oleh emiten keluarga Jusuf Kalla, Bukaka (BUKK), 23 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) melesat 20% seiring rencana perseroan melakukan kuasi reorganisasi untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham, 23 jam lalu, #Saham Indonesia

Jelang Penutupan Akhir Pekan: Dolar Cetak Level Terendah 6 Bulan

Penulis

Indeks Dolar (DXY atau USDX) yang merepresentasi kekuatan Greenback terhadap 6 mata uang utama lainnya, anjlok mencetak fresh low yang menjadi level terendah dalam 6 bulan terakhir

Indeks Dolar (DXY atau USDX) yang merepresentasi kekuatan Greenback terhadap 6 mata uang utama lainnya, anjlok mencetak fresh low yang menjadi level terendah dalam 6 bulan terakhir, dibayangi kekhawatiran investor terhadap kisruh gejolak politik di Amerika Serikat yang membebani permintaan terhadap Dolar.

Berawal dari pemecatan Direktur FBI, James Comey, oleh Donald Trump. Kemudian disusul dengan adanya laporan bahwa Trump telah memberikan informasi intelijen kepada Rusia, dan berlanjut dengan pengakuan Comey yang mengatakan bahwa ia sedang menyelidiki hubungan antara mantan penasihat keamanan nasional AS dengan Rusia, sebelum dipecat oleh Trump.

Berita terbaru menyebutkan, bahwa Partai Republik AS mulai angkat bicara tentang kemungkinan untuk memakzulkan Trump.

USDX 20170519

Pada pukul 22:28 WIB malam ini, Indeks Dolar tercatat turun 0.65% di posisi 97.13, dan sementara ini masih belum menampakkan tanda-tanda koreksi pada time frame H1 dan H4, meskipun indikator RSI sudah berada dalam kondisi oversold pada time frame tersebut.

Masih dalam outlook bullish dalam jangka pendek/menengah, EUR/USD saat ini tercatat naik 0.81% di kisaran 1.1191 dan masih sedang berupaya menguji break di atas level 1.1200 setelah sukses menerobos 1.1170 (High 18 Mei) yang sekarang menjadi level support intraday. Resisten terdekat dalam skala Daily berlokasi di 1.1230 (High 2 Agustus 2016).

Tercatat naik 0.60% di kisaran 1.3018 pada saat ini, GBP/USD mungkin sedikit lebih menarik ketimbang EUR/USD, karena kemarin malam mendadak anjlok lebih 100 pips tanpa sebab yang jelas, namun kembali rebound dari 1.2888 dan bahkan mampu melewati 1.3000 meskipun sementara ini resisten 1.3046 (High 18 Mei) masih membatasi rebound tersebut.

Pada chart H1, GBP/USD masih berisiko bullish selama harga diperdagangkan di atas support intraday 1.2990/76, tapi juga membutuhkan break di atas 1.3046 untuk mengkonfirmasi minat buyers.

USD/JPY juga menarik untuk disimak, setelah hari Rabu (17 Mei) rontok 2% yang menjadi penurunan terburuk dalam 1 hari sejak 29 Juli 2016.

USD/JPY malah cenderung bergerak stabil dengan penurunan hanya 0.05% di kisaran level 111.42 untuk sementara ini, setelah bouncing dari 110.20 (Low 18 Mei).

Bergerak sideways di antara 111.70 dan 111.01, USD/JPY membutuhkan break atau penutupan harga di luar range tersebut yang diharapkan dapat menjadi petunjuk untuk mengkonfirmasi memperpanjang konsolidasi di atas 111.70 atau melanjutkan bearish di bawah 111.01.

 

Barangkali sekian dulu ulasan singkat catatan teknikal ini... selamat berakhir pekan!

Arsip Analisa By : Buge Satrio
279002
Penulis

Buge Satrio Lelono memiliki latar belakang pendidikan IT dan mengenal forex sejak tahun 2003 ketika platform Metatrader masih versi 3. Setelah berlatih di akun demo selama beberapa tahun dan mencoba berbagai teknik trading, Buge menekuni forex secara full-time sejak awal 2014. Kini aktif trading mengandalkan pengamatan Price Action, Ichimoku Kinko-hyo, Trading Plan, dan pengendalian risiko tak lebih dari 1 persen.