EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,326.50/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 57 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 7 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 7 jam lalu, #Saham AS

Ketidakpastian Dampak Corona Menopang Harga Emas

Penulis

Harga emas tampak terkoreksi. Meskipun demikian, aset safe haven ini masih memiliki peluang untuk melanjutkan serangkaian tren positifnya.

Analisa Fundamental

Emas terkoreksi dari level tertingginya selama dua minggu meski kekhawatiran atas dampak virus Corona masih menyelimuti. Mengutip data terbaru dari Komisi Kesehatan Nasional China, korban tewas akibat virus Corona meningkat 105 orang menjadi 1,770 orang.

Di tempat terpisah, The Fed juga telah menyampaikan kekhawatirannya mengenai potensi dampak virus Corona terhadap ekonomi AS. Presiden The Fed Cleveland Loretta Mester mengatakan bahwa epidemi tersebut bisa menjadi hambatan bagi ekonomi AS di kuartal ini.

 

Analisa Teknikal

Ketidakpastian Dampak Virus Corona

Meski terkoreksi dari level tertingginya selama dua minggu, tetapi emas masih berada di jalur bullish karena indikator SMA-20 masih bertahan di atas SMA-50. Selain itu, pergerakan harga emas diperkirakan masih berpotensi bullish dan bergerak ke atas level 1585.000, terutama jika harga terus bertahan di atas area Support 1578.000-1579.750.

 

Rekomendasi

  • Entry Buy: 1579.750-1578.000
  • Take Profit: 1585.000
  • Stop Loss: 1574.500

Arsip Analisa By : Rama Anandhita
292026
Penulis

Rama berstatus sebagai mahasiswa aktif tingkat akhir di salah satu Perguruan Tinggi Swasta di kota Kembang. Awal mula perkenalan dengan dunia trading dimulai pada tahun 2014, saat masih mahasiswa baru. Instrumen trading yang pertama kali dikenal adalah saham Indonesia. Seiring berjalannya waktu, tertarik mengikuti trading forex juga. Strategi trading yang banyak digunakan diantaranya Harmonic Pattern dan Chart Pattern.