Berita Emas
Nadia Sabila
 Harga Emas Naik Setelah FOMC Memperjelas Sinyal Rate Cut
202
|
General Overview
Pasar XAU/USD kini sedang dalam fase korektif sejak menyentuh 20-day High pada 1274, 1 Agustus kemarin. Kelesuan logam ini sudah mulai nampak saat di hari bersamaan menyentuh new high dalam 20 hari terakhir, tepatnya pada 1 Agustus kemarin, yang akhirnya candle pada tangggal tersebut ditutup dengan candle doji.
Reaksi buyer pada sesi perdagangan kemarin (2 Agustus) pun belum dapat membawa logam mulia ini ke arah positif kembali. Ketidakpastian atas prospek logam mulia ini, sedikit banyak dikarenakan perilaku investor yang lebih mengamati dan mewaspadai untuk laporan Payroll bulanan negeri Paman Sam, Jumat besok. Para investor dan spekulan yang masih mempunyai posisi juga lebih memilih untuk keluar dari posisinya dengan mengambil aksi profit-taking dalam upaya menanti laporan NFP AS besok.
Dalam pandangan teknikal, hal semacam ini sudah dapat dilihat dan sudah sewajarnya terjadi. Perhatikan chart D1 berikut. Sinyal pertama, yakni candle doji pada 1 Agustus kemarin yang mengindikasikan kekuatan buyer sudah mulai lemah, sehingga menjadikan kekuatan kedua kubu seimbang.
Tidak hanya itu, candle tersebut terpantul oleh garis atas Bollinger Band yang dapat dijadikan sebagai Resistant, sehingga langkah XAU kali ini agaknya terhalang oleh level tersebut. Sinyal kedua nampak dari indikator teknikal OsMA dan RSI yang sudah menunjukkan pelemahan. Selanjutnya, candle 2 Agustus kemarin yang ditutup melemah, juga menunjukkan bahwa kilau logam mulia ini belum dapat mengambil hati dan minat para buyer yang menyebabkan loyonya pasar XAU saat ini.
Analisa dan Rekomendasi
Pada chart H1 tampak harga sedang terkoreksi. Nampak bahwa XAU kali ini sedang menguji Support terdekat pada level 1261.18. Indikator teknikal OsMA dan RSI pada chart H1 juga menunjukkan bahwa pergerakan emas kali ini akan terkoreksi dari trend hariannya.
Tak hanya itu, saya juga menemukan minor Hidden-Bearish Divergence yang dapat dijadikan petunjuk untuk mengetahui arah pergerakan market gold ini. Melihat opportunity yang ada, maka skenario yang dapat dipakai untuk acuan trade kali ini adalah SELL.
Beberapa skenario dan acuan yang dapat digunakan sebagai entry poin adalah sebagai berikut.
- Perhatikan harga saat ini yang berada pada level 1263. XAU/USD jelas-jelas terlihat bahwa akan menguji Support terdekat pada 1261.18. Ini dapat menjadi indikasi bahwa jika Seller dapat menekan dengan kuat dengan menembus level tersebut, maka logam mulia ini akan kembali meredup. Oleh karena itu, posisi Sell yang aman dapat dibuka hanya jika harga telah menembus level 1261.18 dan terkonfirmasi! Dengan terkonfirmasinya penembusan level tersebut, maka akan membawa pair XAU/USD ini ke level selanjutnya pada 1255.67 dan 1247.65. Penempatan stop dapat dilakukan beberapa poin di atas swing high terdekat.
- Sebagai alternatif, jika harga malah bergerak naik atau bahkan terkonfirmasi dan stabil bergerak di atas level 1267.25, ini menunjukkan minor pullback dari buyer. Anda dapat join the ride dengan mengambil posisi Buy dengan target terdekat pada 1273.97. Namun, ini hanya berlaku jika skenario ini benar-benar valid dan terkonfirmasi!
Selalu ingat dan pahami resiko dan money management anda sebelum bertransaksi!
Have a Good Trade!
R3 : 1297
R2 : 1286.9
R1 : 1273.97
Pivot : 1267.25
S1 : 1261.18
S2 : 1255.67
S3 : 1247.65
*Penulis merupakan trader aktif pengguna strategi Intraday Breakout, sekaligus akun manager di sebuah perusahaan pialang lokal.
Arsip Analisa By : Erik Tri Cahyo
