Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Kuatnya Pertahanan Resisten USD/JPY Menyiratkan Apa?

Ahmed 9 Oct 2017
Dibaca Normal 5 Menit
forex > analisa >   #jpy   #usd/jpy
Apakah prospek bearish jangka menengah USD/JPY telah tertutup oleh sinyal bullish yang beragam? Rebound USD/JPY dari low 2017 di area 107.32 apakah juga akan kehilangan momentum?

Fundamental USD/JPY

Prakiraan Fundamental untuk USD : Bullish Neutral.
Prakiraan Fundamental untuk JPY : Bearish Rebound.
Prakiraan Fundamental untuk USD/JPY : Bullish Korektif.

USD/JPY tampaknya gagal menguji level tertinggi Juli di area 114,50 untuk membuka pergerakan pembukaan bulan ini menyusul hasil laporan Non-Farm Payrolls (NFP) AS. Apakah prospek bearish jangka menengah telah tertutup oleh banyak sinyal bullish yang beragam? Rebound USD/JPY dari low 2017 di area 107.32, apakah juga akan kehilangan momentum?

 

USD/JPY Berkutat di Bawah Level Tertinggi 12 Minggu Karena Kekhawatiran Korut

Dolar bertahan stabil terhadap yen pada hari Senin ini, setelah turun dari level tertinggi 12 minggu akhir minggu lalu, karena investor tetap berfokus pada risiko geopolitik di tengah kekhawatiran bahwa Korut mungkin sedang mempersiapkan uji coba rudal lainnya.

Korea Utara sedang mempersiapkan untuk menguji rudal jarak jauh, yang diyakini dapat mencapai pantai barat Amerika Serikat, ujar seorang anggota parlemen Rusia yang telah kembali dari kunjungan ke Pyongyang, seperti dikutip oleh kantor berita RIA Rusia pada hari Jumat.

Fokus investor pada ketegangan geopolitik membantu memberi dukungan pada aset-aset safe haven diantaranya yen, dan membantu menarik dolar turun dari rilis pos data pekerjaan AS high impact.

Pada hari Jumat kemarin, dolar telah berbalik turun kembali dengan cepat karena profit taking, dan ketika berita utama Korea Utara sampai ke pasar, ini memperparah penurunan greenback, kata Stephen Innes, kepala perdagangan Asia Pasifik Oanda di Singapura.

 

Yen Jepang Sebagai Aset Safe Haven Utama

Karena Jepang adalah pure negara kreditor terbesar di dunia, para pedagang menganggap kembalinya aset Jepang dari negara-negara asing akan menggoncang penjualan aset Jepang oleh investor asing selama masa ketidakpastian ekonomi. Ini berarti yen akan terus berperilaku sebagai mata uang safe haven, meskipun jarak geografis Jepang dekat dengan Korea Utara.

Indeks Dolar, yang mengukur kekuatan greenback terhadap barisan enam mata uang utama, saat ini turun 0.1 persen menjadi 93.709. Padahal hari Jumat lalu, telah mengalami kenaikan sesaat sebesar 94.267, tertinggi dalam lebih dari dua bulan. Terlihat di chart indeks USD di bawah ini, harga naik hanya untuk menyentuh resistan downtrend indeks USD, dan akhirnya bergerak turun. Akankah berlanjut turun?

Kuatnya Pertahanan Resistan USD/JPY

 

USD/JPY Outlook Menyiratkan Mixed Signal Menjelang FOMC

Data upah dari laporan pasar tenaga kerja AS September terlihat sebagai tanda kenaikan inflasi yang berpotensi akan memberi dolar tumpangan, karena mendorong harapan agar Federal Reserve menaikkan suku bunga lagi di bulan Desember.

Meskipun lapangan kerja AS menyempit 33K pada bulan September, pandangan yang lebih dalam mengenai laporan NFP menunjukkan bahwa pendapatan rumah tangga AS meningkat untuk bulan ketiga berturut-turut.

Perbaikan yang terus berlanjut dalam dinamika pasar tenaga kerja cenderung membuat Federal Open Market Committee (FOMC) berada di jalur yang tepat untuk menghasilkan tiga kenaikan suku bunga di tahun 2017, terutama karena Presiden Fed New York William Dudley, anggota pemungutan suara tetap di komite tersebut, berpendapat bahwa hal itu masih tepat untuk terus menghapus kebijakan moneter akomodatif secara bertahap.

Akibatnya, FOMC Minutes dapat memicu kenaikan baru di USD/JPY seiring semakin banyaknya pejabat Fed terlihat untuk menormalkan lebih lanjut kebijakan moneter selama beberapa bulan mendatang. Namun perlu diingat, prospek yang lebih luas untuk USD/JPY tetap dibatasi oleh aksi harga secara teknikal dari awal tahun ini.

Kuatnya Pertahanan Resistan USD/JPY

Data pedagang retail di atas menunjukkan 49.4% trader adalah net-long USD/JPY dengan rasio trader short to long di 1.02 to 1. Jumlah trader net-long 11.5% lebih rendah dari kemarin dan 9.1% lebih rendah dari minggu lalu, sementara jumlah pedagang net-short 0.6% lebih rendah dibanding kemarin dan 9.1% lebih tinggi dari minggu lalu.

 

Analisa Teknikal USD/JPY Chart D1

Dalam grafik harian dibawah ini masih dalam rangkaian tren menengah bearish USD/JPY, efek dari komplitnya pola harmonik Bearish Cypher. Berpeluang untuk naik sedikit secara teknikal karena biasanya buyer akan mencoba untuk re-test new high kembali.

Teknikal USD/JPY

 

Faktor-Faktor Pendukung USD/JPY

Rangkuman Teknikal USD/JPY

Kuatnya Pertahanan Resistan USD/JPY


Pola Candlestick USD/JPY

Kuatnya Pertahanan Resistan USD/JPY


Rerata Pergerakan USD/JPY H4

Kuatnya Pertahanan Resistan USD/JPY

 

Saran Open Posisi USD/JPY

Saya menyarankan untuk membuka posisi jual di area 112.600 bisa mulai sekarang karena sudah muncul konfirmasi koreksi USD/JPY H4.

Target profit pertama area 111.700 dan target profit kedua area 111.200 Tentu seperti biasa nanti akan ada perlawanan dari buyer, maka dari itu stop loss diperlukan. Stop loss saya berada di area 113.050 dan area 113.500.

Selamat berdagang, gunakan manajemen modal untuk perdagangan yang bagus. Saya menggunakan MM 2-5% dari modal untuk setiap transaksi di perdagangan forex, bisa menggunakan kalkulator MM agar tidak over lot, klik disini.  

Saran OP USD/JPY : Sell di area 112.600.

Gunakan trailing stop auto atau manual.

SL : (1) 113.050 – 450 pips (2) 113.500 – 900 pips
TP : (1) 111.700 – 900 pips (2) 111.200 – 1400 pips
Rentang waktu trading : 1-2 hari

Open Posisi USD/JPY

 

Update Posisi USD/JPY 11-10-2017

Update Posisi USD/JPY

 


Penulis adalah expert analis forex, komoditi, dan saham, juga seorang trainer manager sebuah institusi keuangan. Pengalaman trading lebih dari 12 tahun bermacam pair dengan beberapa insider FX, selain itu juga sebagai seorang pembicara dan pelaku dunia FX.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 5 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 5 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 11 jam lalu, #Saham Indonesia

EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 1 hari, #Forex Fundamental

NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 1 hari, #Forex Teknikal

 XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 1 hari, #Emas Teknikal

USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 1 hari, #Forex Teknikal

PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 1 hari, #Saham Indonesia

Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 1 hari, #Saham Indonesia

Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia



Kirim Komentar Baru