EUR/USD 1.081   |   USD/JPY 151.210   |   GBP/USD 1.264   |   AUD/USD 0.651   |   Gold 2,218.46/oz   |   Silver 24.99/oz   |   Wall Street 39,766.30   |   Nasdaq 16,384.04   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 7 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 7 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 8 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Ekor Candle US OIL Tunjukkan Down Rejection

Penulis

Harga sudah mampu mem-break level harga 51.00 dengan candle bearish yang kuat. Namun wick/ekor yang terbentuk menampakkan down rejection yang patut kita perhatikan.

Halo pembaca, saya melihat ada nya suatu peluang entry di komoditas US OIL ini, melihat komoditas ini akan mengalami perubahan trend yang terlihat menjanjikan untuk hari ini (21 Maret) sampai 24 Maret 2017.

Simak US OIL dalam Daily chart berikut:

US OIL DAILY

Dalam chart pada gambar di atas, harga sudah mampu mem-break level harga 51.00 dengan candle bearish yang kuat. Ini mengindikasikan kemungkinan turun yang lebih kuat dibandingkan kenaikan. Area Hijau merupakan area konsolidasi yang mungkin akan terjadi dalam jangka panjang. Dan beberapa hari kemarin, harga hanya membentuk candle-candle dengan body kecil dan indikasi bullish yang lemah. Namun wick/ekor yang terbentuk menampakkan down rejection yang patut kita perhatikan pula untuk minggu ini. Let's see.

Untuk ulasan entry, mari kita simak US OIL dalam 4 hour chart berikut :

US OIL 4Hours

Mari kita analisa gambar diatas untuk entry terbaik kita.
Saya sudah menentukan Level harga Support dan Resistance berikut:

  • Resistance2 level (R2) : 50.73
  • Resistance1 level (R1): 49.68
  • Support1 level (S1): 47.98
  • Support2 level (S2): 47.16

Nah, nampak Senin kemarin (20 Maret 2017), harga memantul dari level harga S1, dan sampai hari ini, telah membentuk candle Bullish yang cukup panjang, namun dengan volume yang rendah. Ini patut diperhatikan dalam analisa. Level resistance untuk R1 dan R2 masih menjadi fresh level, sehingga memungkinkan terjadinya pantulan harga yang lebih memungkinkan.
Very interesting right?

Dalam pergerakan pada gambar diatas, peluang Beli dan Jual masih sama kuat memungkinkannya Persentase menurut analisa teknikal saya (Buy : 47% , Sell : 53%).

Nah, dalam pandangan/prediksi saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, kita akan mencoba melihat peluang untuk entry Sell. Tetapi, teknikal tidak mengijinkan asumsi bermain, maka entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE PRICE pada Candle 4 hours.

Setup saya untuk Breakout Opportunity,
Buy : Bila harga close candle 4 Hour menembus level R1 dengan sempurna (body candle yang jauh dari level harga R1), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, anda pun dapat membiarkan posisi anda mencapai level R2 level Resistance terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk di naik kembali atau tidak.
Sell : Bila harga close candle 4 Hour menembus level S1, maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, anda pun dapat membiarkan posisi anda mencapai area S2 (level Support terkuat saat ini) untuk melihat reaksi pasar terhadap level tersebut untuk turun kembali atau tidak.

Setup saya untuk Pullback Opportunity,
Sell : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level R1, minimal di level 49.71 (seperti membentuk bear pin bar), maka bersiap mencari posisi Entry SELL terbaik, namun bila harga mencapai dan menembus level ini, maka bersiap untuk cut loss. Dapat diterapkan di level R2 juga.
Buy : Bila harga close candle 4 Hour tidak menembus level S1, minimal di level 47.95 (seperti membentuk bull pin bar), maka bersiap mencari posisi Entry BUY terbaik, namun bila harga mencapai dan menembus area ini, maka bersiap untuk cut loss. Dapat diterapkan di level S2 juga.

Gunakan Risk Reward selalu, minimal 1:1 dan trailing stop (manual maupun otomatis) bila diperlukan. Bisa menggunakan level-level support dan resistance untuk referensi analisa anda menentukan Stop Loss dan melakukan Cut Loss, tetap waspada terjadinya konsolidasi harga kembali.

Tetap gunakan money management yang baik dalam setiap entry untuk keberlangsungan trading yang sehat, semoga artikel ini dapat menjadi referensi anda dalam melakukan analisa pada market.

 

Arsip Analisa By : Ardi99
278151
Penulis

Seorang freelance bisnis yang suka menulis dan trading. Alumnus Fakultas Informatika yang mulai belajar sejak 2013 dan terus belajar sampai saat ini. Mengedepankan psikologi market terlebih dahulu dengan dibantu indikator Volume dan Support Resistance.