Outlook Teknikal Emas: Tertahan Sideways Di Area Support Dan Resisten

General Overview

Logam mulia emas kembali bergerak naik hampir menyentuh level psikologis 1300 seiring investor membaca hasil pertemuan FOMC September lalu yang menyatakan nada dovish, sehingga mendorong permintaan aset haven ini.

Notulen pertemuan FOMC tersebut menunjukkan ada beberapa anggota yang mempertanyakan apakah kenaikan suku bunga pada bulan Desember dapat dilakukan -meskipun sepertinya bisa dilakukan- mengingat tingkat inflasi yang terus berlanjut di bawah target tahunan 2% yang diinginkan bank sentral.

Outlook kenaikan suku bunga The Fed untuk tahun ini masih menjadi beban tersendiri untuk logam kuning ini. Para investor dan pelaku pasar selalu mengamati setiap data ekonomi AS yang dirilis dan juga menelaah statement yang dilontarkan oleh pejabat The Fed demi mencari petunjuk tentang apakah kenaikan suku bunga ini benar-benar dapat dilakukan di akhir tahun ini.

Analisa dan Rekomendasi

Perhatikan chart H1 berikut ini. Harga emas ini pada saat analisa ini ditulis sedang berada di area 1293. Harga saat ini sedang sideways di antara zona support (pink area) dan zona resistan (blue area).

Ketidakmampuan logam kuning ini untuk dapat bergerak lebih lanjut lagi disebabkan karena para investor memilih bertindak lebih berhati-hati, mengingat rencana dan proyeksi The Fed untuk menaikkan suku bunga di akhir tahun ini. Penguatan yang dilakukan belakangan ini hanya merespon laporan FOMC September kemarin yang dinyatakan dovish bagi sebagian besar investor, sehingga menawarkan peluang baik untuk logam mulia ini. Namun demikian, proyeksi kenaikan suku bunga diakhir tahun ini "mungkin" saja terjadi sehingga para investor pun bertindak lebih hati-hati dan membuat pergerakan logam kuning ini menjadi siaga seolah belum mampu naik dan turun pun enggan.

Dari segi teknikal sendiri, logam ini masih harus berhadapan dengan level resisten 1300 yang mana jika level tersebut dapat dilewati maka peluang bullish selanjutnya akan terbuka. Oleh karena itu, melihat kondisi saat ini market yang sedang sideways dan sebelum adanya sinyal dan pergerakan yang jelas, maka bias untuk hari ini adalah NETRAL.

Namun ada beberapa skenario dan acuan yang dapat dicoba sebagai entry point adalah sebagai berikut.

1. Skenario utama hari ini masih sama dengan skenario sebelumnya, yakni masih optimis untuk mencoba posisi Buy. Namun dimanakah entry point-nya? Perhatikan harga saat ini yang sedang berkondolidasi diantara level support area dan resistant area. Untuk eksekusi Buy, sebaiknya tunggu harga benar-benar sudah di atas level 1300. Tunggu level tersebut terbuka terlebih dahulu agar terhindar dari market sideways/ranging yang cenderung menghasilkan false signal. Oleh karena itu, posisi Buy dapat dibuka setelah level tersebut dilalui dengan diiringi konfirmasi dari indikator teknikal dan price action yang ada. Jika breakout ini valid dan terkonfirmasi, maka sejatinya pair ini akan menguji level selanjutnya pada 1308.43. Stop Loss dapat diletakkan di bawah swing low terdekat.
2. Perhatikan juga level support area pada area 1288. Sama dengan skenario sebelumnya, yakni Sell di bawah 1288 dan tentunya masih valid dan dapat dicoba kembali. Jika terlihat upaya dari seller untuk mendekati atau bahkan menembus level ini, maka ada indikasi bahwa harga kembali melemah. Jika seller mampu menekan kembali sehingga level ini tertembus dan terkonfirmasi sehingga membuat logam ini tertekan, maka posisi Sell dapat dibuka. Dengan kata lain, posisi Sell hanya dapat dibuka di bawah level 1288. Stop Loss dapat diletakkan di atas swing high terdekat dengan Take Profit dapat diletakkan pada level 1281.15.

Selalu ingat dan pahami resiko dan money management anda sebelum bertransaksi! Keep Your Trading Safe and Have a Good Trade!

R3 : 1314.50
R2 : 1308.43
R1 : 1300
Pivot : 1294.87
S1 : 1288
S2 : 1281.15
S3 : 1274.72

*Penulis merupakan trader aktif pengguna strategi Intraday Breakout, sekaligus akun manager di sebuah perusahaan pialang lokal.