Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 5 jam lalu, #Emas Fundamental   |   GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

Market Asia Berpeluang Memanfaatkan Sideways Dolar

Ahmed 20 Feb 2018
Dibaca Normal 4 Menit
forex > analisa >   #dolar   #market   #peluang   #sideways   #uang
Dolar Australia rentan terhadap tren risiko dan faktor eksternal yang bisa mendorong Aussie Dollar minggu ini. Berikut ini ulasan selengkapnya untuk outlook harga AUD.

Fundamental AUD/NZD

Prakiraan Fundamental Untuk AUD: Bearish Netral

  • Sentimen bearish kontinu USD bisa terjadi jika muncul momentum lagi, dan tetap akan bersamaan dengan naiknya aset save haven (Yen, Franc Franc). Sementara itu, mata uang komoditas akan naik, termasuk AUD dan NZD yang terlihat saling berlomba.
  • Dolar Australia rentan terhadap tren risiko dan faktor eksternal, sehingga faktor-faktor tersebut dapat menjadi pendorong Aussie minggu ini.
  • Kalender ekonomi Australia kurang memiliki high impact di minggu ini. Risalah pernyataan kebijakan moneter RBA bulan Februari mungkin akan menggemakan keengganan bank sentral untuk berkomitmen pada perubahan suku bunga saat ini.
  • Gubernur RBA Philip Lowe mempertegas bahwa bank sentral tidak terburu-buru menaikkan suku bunga, sehingga trader masih wait & see untuk ke depannya. Rilis harga upah yang melonjak bisa menjadi wildcard jika pertumbuhan data tersebut mengilhami kekhawatiran inflasi lainnya.
  • Dengan pandangan RBA yang statis, Dolar Australia mungkin paling rentan terhadap risk-appetite dan faktor eksternal. Prospeknya bisa netral karena Aussie nampaknya akan terus mengikuti pasar saham.

Prakiraan Fundamental Untuk NZD: Bullish Netral

  • Dolar Selandia Baru turun saat S&P 500 jatuh. The Fed berada pada jalur untuk menyalip RBNZ dengan suku bunga, sehingga mengurangi daya tarik Kiwi. Dolar Selandia Baru yang tengah sensitif terhadap sentimen, mendapat peluang mulai 2 minggu lalu karena kekhawatiran inflasi memicu penghindaran risiko agresif di pasar.
  • Dolar Selandia Baru akhir minggu lalu terhindar dari penembusan resisten kuat, mengakhiri kemenangan beruntun 5 hari sebelumnya.
  • Pullback seller pada pair NZD/USD bisa menjadi sebuah tren turun jangka menengah, karena tembok resisten atas masih bertahan. Konfirmasi penembusan lebih lanjut perlu dilakukan untuk peluang trading bullish strong, yang sepertinya akan benar-benar terjadi setelah break-up, walaupun butuh beberapa waktu.

Prakiraan Fundamental Untuk AUD/NZD: Bearish Rebound

  • Setelah dua minggu di bawah tekanan jual akibat penghindaran risiko di seluruh pasar, Dolar Australia yang sensitif terhadap sentimen terkait mulai melakukan pemulihan terhadap USD. Apresiasi tersebut diiringi oleh pemulihan di Wall Street dan bursa saham lainnya, karena volatilitasnya mendingin.
  • Penutupan candle harian AUD/NZD di atas level FIBO 61.8% (area 1.0730), dapat membuka pintu kenaikan lebih lanjut dan akhirnya mengekspos level Fibonacci 50% di area 1.0830 untuk skenario bullish.
  • Sebagai alternatif turun, penutupan candle harian AUD/NZD di bawah 1.0687 (low 16 Februari) akan menargetkan Fibo ekspansi 78.6% di area 1.0567.
  • Seperti kita lihat pada Chart Daily AUD/NZD di bawah ini, penurunan harga mulai akhir Oktober 2017 lalu telah membentuk suatu pola harmonik CHYPER. Buyer cenderung beraksi kembali masuk pasar di area ini.

Market Asia AUDNZD 

 

Faktor-Faktor Pendukung AUD/NZD

Rangkuman Teknikal AUD/NZD

Market Asia Berpeluang Memanfaatkan


Rerata Pergerakan AUD/NZD H4

Market Asia Berpeluang Memanfaatkan


Pola Candlestick AUD/NZD

Market Asia Berpeluang Memanfaatkan

 

Saran Open Posisi AUD/NZD

Saya menyarankan untuk membuka posisi beli di area 1.0750, karena harga sudah break up dari channel FALLING WEDGE dan merupakan imbas dari POSITIVE DIVERGENCE (anak panah warna hitam). Kedua alasan tersebut mengindikasikan bahwa buyer akan segera masuk pasar. Namun sebaiknya, tunggu konfirmasi bullish dari positive crossing Oscillator (warna oranye bagian bawah).  

Untuk trading safety, Anda harus memperhatikan rambu-rambu sinyal lebih seksama demi keamanan modal. Selalu perhatikan tanda atau sinyal pembalikan dari arah posisi. Kecuali jika Anda termasuk dalam kategori RISK TAKER, Anda bisa open kapanpun dan menahan posisi selama apapun.

Target profit di area 1.0900, tentu seperti biasa nanti akan ada perlawanan dari seller. Maka dari itu, Stop Loss sangat diperlukan. Stop loss saya berada di area 1.0700.

Saran OP AUD/NZD : Buy di area 1.0750.

Gunakan Trailing Stop auto atau manual.

SL: 1.0700 – 50 pips – 500 ticks
TP: 1.0900 – 150 pips – 1500 ticks

Pertimbangkan untuk menutup posisi jika muncul konfirmasi candlestick reversal H1 apalagi H4.

Open posisi AUDNZD

Selamat trading, gunakan manajemen modal untuk perdagangan yang bagus. Saya menggunakan MM 2-5% dari modal untuk setiap transaksi di perdagangan forex, bisa menggunakan kalkulator MM agar tidak over lot, klik di sini.  

Rentang waktu trading : 1-2 hari

 

Update Posisi AUD/NZD 21-02-2018

Update posisi AUDNZD kemarin UNVALID BULLISH berada pada titik low level 0% karena ini biasa terjadi jika suatu chart pattern breakout sering ada perlawanan dari market sisi lainnya.

Update Posisi AUD/NZD 

 


*Penulis adalah expert analis forex, komoditi, dan saham, juga seorang trainer manager sebuah institusi keuangan. Pengalaman trading lebih dari 12 tahun bermacam pair dengan beberapa insider FX, selain itu juga sebagai seorang pembicara dan pelaku dunia FX.                

Terkait Lainnya
 
Menurut analis Commerzbank, EUR/USD bisa menembus level 1.0800 pada akhir pekan paskah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

Menurut analis ANZ, XAU/USD mengindikasikan pasar memprakirakan inflasi turun untuk dukung penurunan suku bunga, 5 jam lalu, #Emas Fundamental

GBP/JPY melemah dekat level 191.00 setelah data PDB Inggris, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

Haskel dari BoE memperingatkan agar tidak terburu-buru memangkas suku bunga, 6 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD melemah mendekati level 0.5990 menyusul melemahnya kepercayaan konsumen Selandia Baru, 6 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) menyiapkan modal belanja alias capital expenditure (capex) total $2 miliar untuk di 2024. , 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) diproyeksi mampu melanjutkan pertumbuhan kinerja dobel digit di tahun 2024, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mengincar produksi emas mencapai 1,009,000 ons, produksi tembaga sebanyak 456 juta pon dan produksi konsentrat 833,000 metrik ton kering untuk tahun ini, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Temas Tbk (TMAS) optimistis capai peningkatan kinerja di 2024, menargetkan kenaikan laba bersih sebanyak 23% menjadi Rp1 triliun, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih laba bersih sebesar Rp305.80 miliar sepanjang tahun lalu, tumbuh 20.62% dibandingkan keuntungan pada tahun 2022, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) akan membayarkan dividen sebesar Rp1.23 triliun atau Rp125.48 per saham, 1 hari, #Saham Indonesia

Top gainers LQ45 pagi ini terdiri dari: PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) +1.63%, PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA) +1.55%, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) +1.05%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka menguat tipis pada awal perdagangan hari ini, naik 0.07% ke 7,370, 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Mujahidin |  9 Feb 2012

pak saya mau tanya tentang perhitungan average market apakah dari harga high dan low hari kemarin? apakah average market tsb berlaku untuk semua sesi asia eropa maupun amerika?.trimakasih

Lihat Reply [14]

Kalau untuk harian, anda bisa menggunakan Rumusan Average market,  dengan Rumuh HIGH + LOW : 2 sama dengan Average market. Jika harga ada diatas Average market harga cendrung naik. Jika harga berada di bawah Average Market harga ada kecendrungan turun.. Berapa kira kira pergerakan GBP/USD perharinya. Jika menurut anda adalah 125 Pips, maka maka Average market + 125 disanalah perkiraan kekuatan GBP/USD. Dimana perkiraan batas pelemahannya ? Avarage market – 125 Pips. Ini untuk perharinya.

Kalau berdasarkan High , Low CLose kemarin ini namanya Pivot Point.

Basir   9 Feb 2012

maaf saya masih bingung dengan penjelasannya, bisakah di kasih contoh cara penghitungannya ?

Aroel   16 Jul 2018

Untuk Aroel,

Terkait averager market, dibawah ini contoh dari GBP/USD pada tanggal 17 Juli 2018. Data diambil jelang penutupan pasar Amerika.

High : 1.32682
Low  : 1.30747
Rumus : High + Low : 2 , adalah 1.32682 +1.30747 =  2.63429 : 2 = 1.31714

Saat hari baru, tanggal 18 Juli, harga di buka di bawah 1.31714.



Maka harga cendrung melemah.

Jika rata - rata GBP/USD bergerak dalam satu hari 1250 pips, maka batas perkiraanya adalah:

Rumus : High + Low : 2 + 1250 dan High + Low : 2 - 1250
adalah 1.32682 +1.30747 =  2.63429 : 2 = 1.31714 + 1250 = 1.32964
adalah 1.32682 +1.30747 =  2.63429 : 2 = 1.31714 + 1250 = 1.30464

Maka didapat, harga cendrung melemah dikarenakan berada dibawah rata-rata, dengan target pelemahan di 1.30464.

Jika menggunakan rumusan Pivot Point, maka:
High + Low +Close : 3 = Pivot Point

High : 1.32682
Low  : 1.30747
Close: 1.31131

adalah 1.32682 +1.30747 +1.31131 : 31.31520




Pada hari baru,
Jika harga dibuka di bawah pivot, cendrung melemah.
Jika harga dibuka diatas Pivot, cendrung menguat.

Untuk kalkulator bisa dicoba di Kalkulator Pivot Point.

Terima Kasih.

Basir   18 Jul 2018

Terima kasih yg sebesar besarnya Untuk Pak basir yg telah memberikan penjelasan dengan begitu gamblang dan dan disertai contoh2 nya.

Aroel   29 Jul 2018

Untuk Aroel,

Terima kasih, sama-sama.

Basir   30 Jul 2018

Kalau cara mencari di mana kita meletakan buy atau sell y gi mana mas rahmat

Husaini   17 Nov 2018

Untuk Husaini,

Untuk open posisi dengan Pivot point. Terima kasih

Basir   21 Nov 2018

@ mujahidin:

Maksudnya average dari harga tertinggi dan terendah?
Itu tergantung dari time frame trading yang Anda gunakan. Untuk time frame daily tentu saja harga high dan low kemarin dibagi 2.
Kalau misalnya untuk time frame H1 (1 jam), maka harga average saat ini adalah: (harga high satu jam yang lalu) + (harga low satu jam yang lalu) dibagi 2.
Anda bisa langsung mengamati dari nilai high dan low pada bar terakhir.


@ Husaini:


Untuk membuka posisi buy atau sell, tidak bisa hanya dengan mengamati nilai high dan low dari bar sebelumnya, walaupun Anda bermaksud trading dengan cara breakout atau bouncing (buy the dip sell the rally). Harus dikonfirmasi dengan sinyal dari price action dan penunjukan indikator teknikal. Tanpa ada sinyal, Anda tidak akan tahu kemana arah sentimen pasar, akan breakout atau bouncing.

Indikator yang sering digunakan adalah kombinasi antara indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend biasanya Moving Averages (sma atau ema), parabolic SAR, Bollinger Bands, ADX dan MACD. Indikator momentum berupa oscillator seperti RSI, stochastic atau CCI. Indikator trend digunakan untuk mengetahui arah pergerakan harga, sedangkan indikator momentum untuk mencari momen yang tepat untuk entry.

M Singgih   13 Jun 2019

@Mujahidin
benar, harga yg tercantum di MT5 adalah harga yg berlaku di sesi asia, eropa, amerika. Harga itu berlaku di seluruh dunia dan dilakukan secara spot atau langsung. Sesuai dengan Fatwa MUI Pertukaran mata uang asing secara spot di perbolehkan kurang dari 2 x 24 jam. Trading forex masih halal jika dilakukan kurang dari 2 x 24 jam.

Taliban   3 Nov 2019

saat anda buka MT4 maka perhatikan High Low nya. High + Low / 2 = Avarge market.

Jika harga ada di bawah Avarage market harga cendrung turun. Jika harga ada di atas avarage market cendrung naik. sebaik nya di awal sesi. karen jika agak siang cendrung diam. dan akan menuju pasar eropa.
e
harga pembukaan ya harga pembukaan. tentunya 1,2,3 menit ada pergerakan. disitulah anda perhatikan High lownya.

Basir   20 Feb 2012

Untuk Pery Platypus,

Jika ingin menggunakan teknik average market di sesi Asia, maka tentu saja waktu yang ideal untuk mengaplikasikannya adalah disaat sesi Asia berlangsung.

Sedangkan untuk menentukan range-nya, jika harga pembukaan pada sesi sebelumnya adalah harga terendahnya, maka harga pembukaan tersebut adalah harga terendah untuk sesi tersebut.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   12 Jun 2019

Halo, saya baru belajar trading dan sedang mencoba akun demo menggunakan MetaTrader 4. Bagaimana cara memasang indikator SMA? Terima kasih

Fajar Rahayu   20 Jul 2022

@Fajar Rahayu: Berikut langkah-langkah dalam memasang indikator MA (simple) di metatrader 4 (MT4):

1. Klik insert

2. Klik indicators

3. Klik trend

4. Klik Moving average. Muncul tab moving average seperti ini:

Apakah Average Market Berlaku Untuk Semua Sesi Pasar

5. Masukkan pengaturan moving average yang Anda inginkan lalu klik OK.

Apakah Average Market Berlaku Untuk Semua Sesi Pasar

Kiki R   21 Jul 2022

Permisi gan, mau tanya klo pake market average di sesi asia, bagusnya diterapkan jam berapa? dan misalkan harga terendah adalah harga pada saat pembukaan, apakah harga pembukaan dianggap sebagai harga terendah?

Pery Platypus   20 Feb 2012
 Heri |  25 Jun 2015

Sy mau tanya, kalau kita open posisi Buy dan Sell secara bersamaan di mata uang yang sama pula apakah bisa profit??

Lihat Reply [25]

@ Heri:
Menurut saya tidak ada gunanya. Dengan open buy dan sell pada harga yang sama berarti Anda melakukan hedging. Kalau Anda bisa profit pada posisi buy maka akan mengalami loss untuk yang posisi sell, dan sebaliknya. Jika Anda bisa ambil profit dari yang posisi buy belum tentu akan memperoleh profit dari yang posisi sell, dan sebaliknya.

Dalam hal ini sama saja Anda berspekulasi dengan masuk pada salah satu posisi, misal Anda telah menutup yang posisi buy dengan profit misalnya 50 pip, maka untuk yang posisi sell Anda loss 50 pip, jadi impas. Profit Anda sesungguhnya akan bergantung pada yang posisi sell (yang masih open), jika harga terus naik maka Anda akan loss dan sebaliknya jika harga turun Anda akan profit, jadi sama saja Anda berspekulasi dengan masuk posisi sell.

Teknik hedging biasanya dilakukan jika sudah ada posisi tetapi merugi. Itupun tidak menjamin akan menghasilkan profit atau bisa mengurangi kerugian. Dalam hal ini sebenarnya sama saja dengan cut loss dan buka posisi baru.

M Singgih   28 Jun 2015

Apakah boleh posisi buy dan sell di mata uang yg sama dengan satu akun ?

Irwan   14 Jul 2017

@ Irwan:

Saat ini sudah banyak broker populer disini yang mengijinkan hedging pasangan mata uang yang sama pada satu akun. Saat ini, sudah ada banyak broker lokal yang memperbolehkan hedging.

Kecuali broker-broker yang teregulasi oleh CFTC dan NFA (badan regulator AS) memang tidak mengijinkan hedging pair yang sama dalam satu akun. Peraturan tsb diberlakukan sejak Mei 2009.

M Singgih   16 Jul 2017

@ Alfan Sani:

Mungkin maksudnya Anda ingin membuka posisi pada satu pair di beberapa akun trading secara bersamaan dalam waktu yang juga bersamaan (sekaligus), dengan harga yang sama.

Jika maksudnya seperti itu, Anda bisa menggunakan robot trading. Robot trading adalah sebuah software yang diprogram untuk bisa menjalankan ratusan hingga ribuan instruksi per detik, dan mengeksekusi setiap peluang trading forex, termasuk instruksi untuk open posisi pada beberapa akun dalam waktu yang bersamaan.

Untuk penjelasan tentang robot trading, silahkan baca: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)

M Singgih   15 Sep 2021

Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak? Itu juga harus pake robot ya?

Nadiem   12 Oct 2021

@ Nadiem:

- Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak?
Bisa di pair yang sama bisa juga pada beberapa pair yang berbeda.

- Itu juga harus pake robot ya?
Bisa menggunakan robot bisa tidak.

M Singgih   13 Oct 2021

bagaimana cara melakukan open position yang banyak secara bersamaan pada satu mata uang?

Alfan Sani   4 Aug 2021

Pair apa yang memiliki pergerakan bagus untuk trading harian?

Syakila   26 Aug 2022

@Syakila: Pair sejuta umat, EUR/USD. Pair paling likuid dan pergerakannya tidak terlalu liar. Range hariannya tidak terlalu besar dan spread yang kecil di hampir seluruh broker.

Cocok bagi pemula sampai trader yang sudah berpengalaman.

Kiki R   26 Aug 2022

Berapa lama open posisi akan bertahan bila order tidak terkesekusi?

Mirdad   29 Aug 2022

@Mirdad: Posisi yang belum terkeksekusi, akan terus ada selama akun tersebut masih berjalan.

Kiki R   30 Aug 2022

kenapa ada broker yang melarang praktek buy dan sell ini secara bersamaan ya pak? apakah berbahaya? atau karena menguntungkan?

Bertand Pangabean   29 Sep 2022

Broker yang melarang hedging pada pair yang sama biasanya adalah broker yang berasal dari AS.

Larangan hedging diberlakukan oleh broker-broker AS dengan regulasi CFTC dan NFA. Peraturan tersebut diberlakukan pada pertengahan Mei 2009.

Hedging pada pair yang sama dilarang, tetapi pada pair yang berlainan diperbolehkan, misalnya buy EUR/USD dan sell GBP/USD atau buy EUR/USD dan buy USD/CHF.

Hedging pada akun yang berlainan juga diperbolehkan, misal pada akun 1 buy EUR/USD dan pada akun 2 sell EUR/USD.

Alasan larangan tersebut tidak dijelaskan, menurut info karena hedging pada pair yang sama dalam satu akun akan cenderung mengakibatkan kerugian, karena pada dasarnya hedging pada pair yang sama adalah sebuah kerugian (posisi tersebut sudah minus), hanya saja trader belum mau menerima kerugian itu.

Kalaupun Anda berusaha membuka hedging (locking) tersebut sama saja dengan membuka posisi baru, dan kalau salah posisi locking-nya bisa tambah lebar atau kerugiannya tambah besar dan kebanyakan trader yang membuka locking mengalami kerugian. Jadi larangan tersebut sebenarnya mencegah trader agar tidak menderita kerugian yang lebih besar.

Kiki R   30 Sep 2022

Apakah Hedging memang memerlukan modal besar pak? Atau bisa memulai dengan modal kecil?

Hayler   30 Sep 2022

Tidak, hedging bisa dilakukan dengan modal kecil.

Kiki R   1 Oct 2022

pair apa saja yang bagus untuk strategi harian kak? Selama ini saya masih trading di pair EUR/USD..belum berani masuk ke pair lain. Ada rekomendasi?

Malik   17 Oct 2022

Pair major pak, seperti GBP/USD, AUD/USD, atau USD/JPY.

Kiki R   18 Oct 2022

Larangan ini apakah berlaku hanya pada saat open Buy Sell di waktu yang berdekatan pak? atau semuanya? Misal saya ingin mengunci keuntungan dengan Hedging apakah juga dilarang di broker AS? mohon pencerahannya

Hilman Arif   2 Nov 2022

Larangan ini berlaku untuk semuanya.

Jika Anda menggunakan broker AS dan ingin mengunci keuntungan dengan melakukan hedging pada pair yang sama, maka posisi sebelumnya akan ditutup terlebih dahulu sesuai volumenya.

Alternatif lain, jika Anda ingin melakukan hedging, jangan hedging pada pair yang sama. Pilihlah pair atau instrumen lain yang mempunyai korelasi yang tinggi.

Kiki R   3 Nov 2022

Apa risikonya jika trading di pair cross atau eksotic untuk day trading? Apakah sinya sulit ditemukan pada pair2 itu? Makasih

Lestaluhu   3 Nov 2022

1. Range harga lebih besar otomatis jarak stop loss yang diperlukan juga lebih besar

2. Karakter pergerakan harganya lebih liar, tidak seperti di major pair yang setelah bergerak banyak dalam satu periode cenderung koreksi dulu.

Dalam kondisi trending kuat, cross pair terutama pair exotic bisa bergerakan satu arah dan berminggu-minggu tanpa koreksi yang besar.

Jika Anda entry di cross pair atau exotic pair dan tidak menggunakan stoploss, hati-hati karena bisa saja akunnya stop-out. Apalagi jika menggunakan averaging atau martingale, sangat berbahaya.

Sinyal tidak sulit ditemukan pada pair cross dan exotic pair.

Kiki R   3 Nov 2022

Syakila:

EURUSD, XAUUSD, GBPUSD. Semua copet mesti akrab sama trio ini.

Sahara   24 Aug 2023

Mirdad:

Kok aneh ya. Kalau order nggak tereksekusi tentunya posisi nggak akan open.

Begini ini urutan transaksi trading forex:

1. Trader memasang order buy atau sell pada tingkat harga tertentu.

2. Platform akan mengeksekusi order sesuai harga yang tercantum pada order trader.

3. Kalau pergerakan harga sudah sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order akan tereksekusi dan posisi trading otomatis akan terbuka (open). Posisi trading ini bakal open terus sampai dengan harga mencapai TP, SL, atau ditutup manual oleh trader.

4. Kalau pergerakan harga tidak sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order tidak tereksekusi dan posisi tidak akan terbuka sampai kapan pun. 

5. Trader dapat membatalkan order yang tidak tereksekusi secara terpisah.

Aisha   24 Aug 2023

Jawaban untuk Irwan: Boleh. Tindakan ini disebut dengan hedging.

Sebagian besar broker memperbolehkan hedging dalam trading. Namun ada beberapa broker yang tidak memperbolehkan hedging dalam trading.

Broker yang tidak memperbolehkan hedging adalah broker dari AS karena menganut prinsip FIFO (first in-first out). Singkatnya, posisi entry yang sebelumnya akan dikurangkan (volume/lotnya)  jika berada pada pair yang sama.

Misal sebelumnya Anda entry 1 lot pada pair EUR/USD dan akan masuk posisi sell dengan lot 1.5. Saat Anda menekan tombol sell/buy maka volume transaksi yang masuk adalah 0.5 karena 1 lot sebelumnya sudah ditutup terlebih dahulu.

Kiki R   25 Aug 2023

Malik:

Bisa coba-coba XAUUSD. Banyak yang suka scalping XAU. Cuma yaa risikonya gede juga.

Sofiyan   7 Sep 2023
 Tjandra |  30 Apr 2021

Apa penyebab market bisa bergerak seperti ini? Dan kalo sudah buka posisi dan kondisi loss, apakah diclose segera atau nunggu sampai market kembali? 

lonjakan market

Lihat Reply [15]

@ Tjandra:

Pergerakan harga bisa membentuk V-shape seperti itu karena pengaruh sentimen pasar, bisa akibat dari rumor atau faktor fundamental.
Dalam hal ini jika Anda tidak memasang stop loss (SL) dan sudah mengalami loss yang lumayan banyak, sebaiknya Anda cut loss saja. Anda bisa entry lagi setelah ada sinyal yang valid. Sinyal yang valid adalah isyarat dari price action yang telah terkonfirmasi oleh indikator teknikal. Misal terjadi bullish engulfing dan pada saat yang bersamaan kurva indikator MACD diatas kurva sinyal, maka bisa Anda bisa entry dengan open buy.

Kami sangat menyarankan agar selalu menggunakan money management. Money management terdiri dari pengaturan risiko (risk management) yaitu menggunakan stop loss (SL),  dan risk/reward ratio setiap kali entry. Gunakan risk/reward ratio yang lebih besar dari 1:1 agar dalam jangka anjang hasil trading Anda profitable.

Tanpa penerapan money management, sulit untuk memperkirakan hasil trading karena pergerakan pasar tidak bisa diprediksi dengan pasti melainkan berdasarkan probabilitas.

M Singgih   2 May 2021

Apakah Bitcoin juga termasuk akan akan membentuk V-shape.? harganya sekarang lagi turun banget soalnya pak

Quenzy   2 Jun 2021

@ Quenzy:

Semua pair berpotensi membentuk V-shape. Untuk BTC/USD (Bitcoin), saat ini tidak membentuk V-shape. Saat ini sedang terjadi koreksi bullish dari trend yang sedang bearish.

M Singgih   3 Jun 2021

Ohh..jadi gitu ya pak.

jadi menurut pandangan pak Singgih, BTC itu tren utamanya lagi downtrend ya...terus koreksinya sedang bullish.

Saya kira ini penurunan panjang ini cuma koreksi pak...berarti saya salah analisa.

Quenzy   3 Jun 2021

@ Quenzy:

- … BTC itu tren utamanya lagi downtrend ya...terus koreksinya sedang bullish.

Ya, benar. Kalau trend sedang bearish maka koreksinya berarti bullish. Sebaliknya kalau trend sedang bullish maka koreksinya berarti bearish.

- … Saya kira ini penurunan panjang ini cuma koreksi pak...berarti saya salah analisa.

Mungkin yang Anda maksud apakah ini kenaikan jangka panjang…
Seperti sudah dijelaskan saat ini sedang terjadi koreksi bullish. Kalau harga menembus level 50% Fibo retracement dan kurva SMA 200 maka bisa diasumsikan terjadi pembalikan arah trend (trend reversal) dari bearish ke bullish.

Trading Saat Lonjakan Market Tinggi

M Singgih   4 Jun 2021

BTC turun terus sampai sekarang dibawah 20ribu. Kira2 BTC bakal lanjut turun sampai 14ribu ngk?

Paman Gober   4 Jul 2022

Bank Sentral BTC memangnya ada?

negara pengguna resmi BTC memangnya ada?

jika jawabnya tidak ada. Maka tutup mata Paman Gober, bayangkan Paman seorang Dewa Judi. Tekan buy atau sell terserah feeling paman. Good luck.

Budi   4 Jul 2022

Berita seperti apa ya kak yang secara instan akan memberikan market Shock atau lonjakan harga ekstrim secara instan di market forex?

Muhammad Firman   26 Oct 2022

Berdasarkan sejarah, kebanyakan berita yang memicu shock itu berhubungan dengan pengumuman bank sentral yang bersifat mendadak (di luar dugaan pasar). Tapi, sebenarnya, berita apa saja yang berdampak besar pada pasar dan tak terduga itu bisa memicu shock. Bisa jadi perang, bisa jadi bencana alam, dan masih banyak lagi.

Aisha   31 Oct 2022

Mau bertanya aja nihh, dalam lonjakan harga yg tiba2 naik dan turun ini kan kebanyakan krna mngkn adanya berita2 dan perilisan data eknomi dari suatu negara. Kira2 nihh, pernah ga kejadian klo misalkan terjadi rilisan berita itu bsa bersamaan ga waktunyaa, contohnyaa di AS dan di eropa terjadi bersamaan. Kmudian dampak yg terjadi itu bsa sperti apa ya misalkan klu terjadi hal seperti itu?

Terus ada ga bulan2 dimana aktivitas harga forex lebih fluktuatif dari bulan biasanya? Soalnya terkadang dlm bisnis gitu kan ada tuh yg namanya bulan2 sepi dan bulan2 ramai, dan bagaimana dngn Forex, apakah ada bulan2 dimana aktivitas harga lebih flukutuatif dri biasanya?

Asan   25 Jul 2023

Asan: Benar, lonjakan harga yng tiba2 naik dan turun seringkali terjadi karena adanya berita atau rilis data ekonomi yng mempengaruhi pasar. Dan memang mungkin terjadi bahwa rilis berita atau data ekonomi terjadi secara bersamaan di berbagai negara, seperti AS dan Eropa.

Dalam beberapa kasus, jika berita atau data ekonomi yng dirilis menunjukkan hasil yng bertolak belakang di AS dan Eropa, itu bisa menyebabkan pasar menjadi lebih tidak stabil karena ada sentimen yng berbeda-beda dari kedua wilayah tersebut.

Tentang fluktuasi harga dalam jangka waktu tertentu, memang ada bulan-bulan tertentu di mana aktivitas harga Forex cenderung lebih fluktuatif dibandingkan dengan bulan biasanya. Namun, ini bisa bervariasi dari tahun ke tahun dan juga dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi dan geopolitik.

Sebagai contoh, beberapa bulan yng bisa memiliki aktivitas harga yng lebih fluktuatif adalah:

  • Januari: Awal tahun seringkali menunjukkan volatilitas karena banyaknya perubahan posisi dan kebijakan setelah pergantian tahun.
  • Maret: Akhir tahun fiskal bagi banyak perusahaan, yng bisa menyebabkan aktivitas trading yng lebih tinggi.
  • September: Banyak investor kembali dari liburan musim panas dan memulai aktivitas trading, yng bisa meningkatkan volatilitas pasar.
Sotta   27 Jul 2023

@ Muhammad Firman:

Kalau ada perubahan suku bunga secara tiba-tiba, atau pengumuman kebijakan bank sentral penting secara tiba-tiba seperti misalnya ketika bank sentral Swiss (SNB) melepas pegging terhadap EUR, sehingga harga EUR/CHF tiba-tiba bergejolak dengan dahsyat.

Selain itu juga kalau tiba-tiba terjadi peristiwa politik seperti perang, dan juga bencana alam yang tiba-tiba seperti saat gempa di Jepang yang membuat USD/JPY bergejolak.

M Singgih   27 Jul 2023

@ Asan:

- … Kira2 nihh, pernah ga kejadian klo misalkan terjadi rilisan berita itu bsa bersamaan ga waktunyaa, contohnyaa di AS dan di eropa terjadi bersamaan.

Tidak pernah. Waktu rilis data ekonomi AS dan waktu rilis data ekonomi Eurozone waktunya berbeda. Untuk rilis data AS biasanya pada pembukaan sesi Amerika (New York), sedangkan waktu rilis data Eurozone biasanya pada saat pembukaan sesi Eropa. Yang waktunya bersamaan hanya konferensi pers presiden ECB setelah ECB meeting dan rilis data Jobless Claims AS, tetapi itu hanya terjadi sekali dalam sebulan.

- … Terus ada ga bulan2 dimana aktivitas harga forex lebih fluktuatif dari bulan biasanya?

Kalau dari pengamatan saya tidak bisa ditentukan bulan mana yang palang volatile / fluktuatif. Setiap bulan ada saat dimana harga bergerak dengan volatilitas tinggi.

M Singgih   30 Jul 2023

Jawaban untuk Muhammad Firman: Ada beberapa contoh berita yang di masa lalu telah menyebabkan "market shock" atau lonjakan harga ekstrim secara instan di pasar forex. Peristiwa ini sangat jarang terjadi, tetapi bisa memiliki dampak besar pada pasar keuangan global contohnya pelepasan pegging CHF 2015 dan brexit 2016.

Pada tanggal 15 Januari 2015, Swiss National Bank (SNB) mengumumkan keputusan mengejutkan untuk melepas kebijakan pegging CHF terhadap Euro (EUR). Keputusan ini membuat kurs CHF langsung menguat secara drastis terhadap hampir semua mata uang utama, termasuk Euro. Sebagai akibatnya, pasangan mata uang EUR/CHF mengalami pergerakan yang luar biasa, dengan nilai tukar turun sekitar 30% hanya dalam beberapa menit. Peristiwa ini dijuluki "Francogeddon" karena dampaknya yang besar dan tak terduga.

Selain market shock CHF, peristiwa Brexit juga merupakan peristiwa penting lainnya yang mempengaruhi pasar keuangan. Pada tanggal 23 Juni 2016, Inggris melakukan referendum untuk keluar dari Uni Eropa, yang dikenal dengan sebutan "Brexit." Hasilnya mengejutkan banyak orang, karena mayoritas memilih untuk keluar dari Uni Eropa.

Brexit menyebabkan ketidakpastian besar dan kekhawatiran di pasar keuangan global. Poundsterling Inggris (GBP) mengalami penurunan drastis nilainya terhadap banyak mata uang utama, termasuk USD dan EUR. Pasar saham juga terpengaruh, dan investor mencari tempat berlindung di aset yang dianggap lebih aman, seperti emas atau mata uang Jepang (JPY) dan Swiss Franc (CHF).

Kiki R   30 Jul 2023

Jawaban untuk Asan: Ya, memang benar bahwa lonjakan harga yang tiba-tiba di pasar forex seringkali disebabkan oleh rilis berita atau data ekonomi penting dari suatu negara. Jika ada berita atau data ekonomi yang penting dirilis pada saat yang sama di dua wilayah ekonomi besar, seperti AS dan Eropa, maka dampaknya bisa sangat signifikan dan dapat menyebabkan volatilitas tinggi di pasar forex.

Contoh situasi di mana rilis berita penting terjadi bersamaan di AS dan Eropa misalnya dapat terjadi saat pengumuman kebijakan moneter dari Federal Reserve (AS) dan Bank Sentral Eropa (ECB) dilakukan dalam waktu yang berdekatan. Jika keputusan yang diambil berbeda atau memiliki interpretasi yang berbeda oleh pasar, maka dapat terjadi lonjakan harga yang besar pada pasangan mata uang yang terkait dengan USD dan EUR.

Dalam situasi seperti itu, beberapa dampak yang dapat terjadi adalah:

  • Volatilitas Tinggi: Harga dapat bergerak dengan cepat dan besar dalam waktu singkat, menciptakan peluang besar bagi para trader tetapi juga meningkatkan risiko.
  • Spread Melebar: Selama periode volatilitas tinggi, spread antara harga beli dan harga jual pada pasangan mata uang dapat melebar karena likuiditas pasar menurun.
  • Reaksi Pasar yang Cepat: Trader dan investor akan bereaksi dengan cepat terhadap berita dan data ekonomi penting tersebut, yang dapat memperkuat pergerakan harga.

Tentang fluktuasi harga forex, memang ada periode tertentu yang cenderung lebih fluktuatif dari biasanya. Ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk berita ekonomi penting, kebijakan moneter, peristiwa geopolitik, dan lain-lain. Beberapa bulan atau periode di mana aktivitas harga forex cenderung lebih fluktuatif adalah:

  • Akhir Tahun dan Awal Tahun: Banyak institusi dan pelaku pasar yang melakukan penyesuaian portofolio dan melikuidasi posisi menjelang akhir tahun fiskal. Ini bisa menyebabkan pergerakan harga yang lebih dinamis.
  • Awal Kuartal: Awal kuartal sering kali diwarnai oleh laporan kinerja perusahaan dan data ekonomi baru, yang bisa mempengaruhi sentimen pasar dan menyebabkan fluktuasi harga.
  • Periode Berita dan Rilis Data Ekonomi Penting: Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, rilis berita dan data ekonomi penting dapat menyebabkan fluktuasi harga yang tinggi.
  • Peristiwa Geopolitik dan Keuangan: Peristiwa seperti pemilihan umum, pertemuan tingkat tinggi, atau gejolak politik dan keuangan global juga dapat menyebabkan fluktuasi harga yang signifikan.
Kiki R   3 Aug 2023
 Arifin Sanjaya |  11 Jul 2023

Mana yang lebih baik, antara strategi breakout atau sideways dakam trading forex?

Lihat Reply [16]

Faktor-faktor apa yang perlu dipertimbangkan sebelum memilih antara strategi breakout atau sideways dalam trading forex?

Lukman   12 Jul 2023

Bagaimana cara mengidentifikasi kondisi sideways dalam trading forex?

Rendy Salim   12 Jul 2023

Bagaimana cara mengidentifikasi peluang breakout dalam trading forex?

Irwan Budi   12 Jul 2023

Apa perbedaan antara strategi breakout dan sideways dalam konteks trading forex?

Emilia   12 Jul 2023

Bagaimana strategi breakout bekerja dalam trading forex?

Irwansyah   12 Jul 2023

Apa keuntungan dari menggunakan strategi breakout dalam trading forex?

Ilmas   12 Jul 2023

@ Arifin Sanjaya:

Sama saja, selama Anda bisa mendeteksi pergerakan harga yang sedang terjadi dengan benar.

Pertama-tama pastikan terlebih dahulu apakah pergerakan harga benar sedang sideways dengan mengamati indikator ADX. Jika kurva indikator ADX berada di bawah level 20, maka pergerakan harga dianggap sedang sideways.

Ketika pergerakan harga sedang sideways, gunakan indikator oscillator sebagai sinyal untuk entry seperti RSI, stochastic atau CCI. Entry sell ketika kurva indikator oscillator mencapai area overbought, dan entry buy ketika kurva indikator oscillator mencapai area oversold.

Jika pergerakan harga sedang trending, baik uptrend maupun downtrend, maka Anda bisa menggunakan strategi entry dengan cara breakout atau buy the dip / sell the rally. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan indikator trend seperti moving average, ADX, parabolic SAR atau MACD, dan juga indikator oscillator untuk menentukan waktu entry yang tepat.

Strategi mana yang Anda pilih tentunya tergantung dari keinginan dan kecocokan Anda, dan sebaiknya disesuaikan dengan type kepribadian Anda. Misal jika Anda cenderung agresif maka sebaiknya memilih strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.

M Singgih   11 Jul 2023

Rendy Salim: Saya secara pribadi mngkn lebih prefer menggunakan indikator Bollinger Bands. Jd dngn Bollinger Bands itu dapat membantu mengidentifikasi kondisi sideways dngn mudah. Ketentuannya sebagai berikut, jika band atas dan bawah menyempit, menunjukkan volatilitas yang rendah, ini dapat menjadi tanda bahwa pasar sedang sideways. Jika harga bergerak di antara band atas dan bawah tanpa memotongnya secara signifikan, ini juga bisa menunjukkan kondisi sideways.

Kmudian bisa jga menggunakan Indikator osilator seperti RSI (Relative Strength Index) atau Stochastic Oscillator juga. Indikator ini dapat membantu mengidentifikasi kondisi sideways. Jika indikator osilator bergerak di sekitar level tengah (biasanya antara 30 hingga 70), ini dapat menunjukkan bahwa pasar sedang berada dalam fase konsolidasi atau sideways.

Semoga membantu! Terima kasih!

Haryo   12 Jul 2023

Halo kak, ini dalam konteks trader pro yaaa. Apakah memungkinkan banget buat mereka bisa ngambil keuntungan saat pasar sideway? Soalnya setau saya sideway itu kan berarti pasarnya relatif tenang, nahh dngn kondisi demikian apakah mngkn banget mendapatkan profit disana?

Mengenai breakout nih, ada ga cara2 dalam trading Forex utk mengetaui apakah breakout itu true breakout ato false breakout? Dan apakah dalam metode yg trading jangka pendek seperi scalping ini mengenal isitilah pasar breakout dan sideway juga? Dan secara umum, kondisi mana yg paling sering terjadi antara breakoout dan sideway ya kak. Mohon penjelasannyaa, makasihh banyak.

Andi   14 Jul 2023

Emilia:

Strategi breakout itu mengincar saat-saat ada pair yang tembus resistance/support. Kalau ada pair yang tembus resistance, maka itu dianggap sinyal buy. Kalau ada pair yang tembus support, maka itu jadi sinyal sell.

Strategi sideways itu trading dalam batas support/resistance. 

Contohnya lihat di gambar ini:

Breakout dan sideways

Dua garis ungu itu support dan resistance. Kalau trading di area antara dua garis ungu itu, berarti strateginya sideways.

Area pink itu breakout. Strategi breakout mencari sinyal trading dari breakout seperti itu.

Aisha   16 Jul 2023

Irwansyah:

Asumsinya begini: Ketika momentum reli suatu pair itu kuat banget, maka bakal tembus support/resistance. Dengan momentum yang kuat, maka pair itu bakal jalan sampai support/resistance berikutnya.

Contohnya di gambar AUDUSD ini:

Strategi breakout

Ada support/resistance yang ditandai dua garis ungu. Anggap saja itu S1 dan R1. Ada dua kali breakout pair AUDUSD dari area S1 dan R1 itu, ditandai area pink.

Breakout pertama, AUD/USD anjlok sampai tembus S1. Setelah tembus S1, turun terus sampai ke support berikutnya yang ditandai garis oranye (sebut saja S2). Setelah sampai S2, momentumnya menyusut dan dia berbalik naik lagi. Simpulan: kalau trading sell dari sinyal breakout yang seperti ini, maka TP seharusnya dipasang pada S2.

Breakout kedua, AUD/USD terbang sampai tembus R1. Setelah tembus R1, naik terus sampai resistance berikutnya yang ditandai garis oranye juga (sebutlah R2). Setelah sampai R2, momentumnya menyusut dan dia berbalik turun lagi. Simpulan: kalau trading buy dari sinyal breakout yang seperti ini, maka TP seharusnya dipasang pada R2.

Aisha   16 Jul 2023

Ilmas:

Tergantung yang pakai strateginya ya. Ada yang suka breakout karena dianggap lebih gampang dapat sinyal daripada sideways. Tapi buat yang suka sideways, breakout itu lebih riskan. Jadi kembali lagi ke orangnya.

Sandra   16 Jul 2023

@ Andi:

- … Apakah memungkinkan banget buat mereka bisa ngambil keuntungan saat pasar sideway?

Bisa, asalkan range-nya cukup.

- …. Mengenai breakout nih, ada ga cara2 dalam trading Forex utk mengetaui apakah breakout itu true breakout ato false breakout?

Mengenai hal ini, silahkan baca rubrik tanya jawab ini.

Baca juga:

- … DAn apakah dalam metode yg trading jangka pendek seperi scalping ini mengenal isitilah pasar breakout dan sideway juga?

Ada juga.

- … DAn secara umum, kondisi mana yg paling sering terjadi antara breakoout dan sideway ya kak.

Tidak bisa dipastikan.

M Singgih   6 Sep 2023

@ Irwan Budi:  

Peluang tidak bisa diidentifikasi Pak….😊  Peluang kok diidentifikasi….

Kalau sudah terjadi breakout baru ketahuan, yaitu kalau harga sudah menembus level resistance atau menembus level support.

M Singgih   12 Sep 2023

Jawaban untuk Irwan Budi: Untuk strategi breakout, yang Anda identifikasi adalah level support dan resisten atau pola grafiknya.

Saat harga mulai menembus levelnya, perhatikan kesuaian antara pergerakan harga (candle) dengan volumenya.

Breakout yang bagus candlenya mempunyai body yang panjang didukung volume yang meningkat. Hal ini menandakan banyak seller/buyer yang melakukan transaksi sehingga levelnya break.

Kiki R   23 Sep 2023

Andi:

Katanya "Sideways itu kan berarti pasarnya relatif tenang".

Ini salah kaprah. Sideways itu berarti harganya bergerak naik-turun menyamping, bukan reli naik/turun satu arah. Namun, RENTANG PERGERAKAN HARGA bisa besar maupun kecil.

Kalau rentang pergerakan harganya kecil, maka pasar memang sedang kalem dan sepi sinyal buat trading. Tapi situasi sideways nggak selalu begitu.

Kalau rentang pergerakan harganya besar, maka pasar tidak benar-benar tenang. Ada banyak sekali peluang trading di situ. Malah scalping di sideways kayak gini bisa jadi lebih cuan daripada mengincar breakout.

Coba lihat bagian dalam kotak merah di dua grafik berikut ini. Sama-sama sideways, tapi rentangnya beda.

Contoh Sideways - 1- AUDUSD

Contoh Sideways - 1- AUDUSD

Contoh Sideways - 2 - USDJPY

Contoh Sideways - 2- USDJPY

Dalam contoh sideways di AUDUSD, kita masih bisa trading. Kalau situasi seperti USDJPY, barulah lebih baik menunggu breakout.

Aisha   26 Sep 2023
 
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Kirim Komentar Baru