EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.540   |   GBP/USD 1.245   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,393.93/oz   |   Silver 28.68/oz   |   Wall Street 37,841.35   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,087.32   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   XAU/USD bullish efek masih berlanjutnya tensi konflik Israel-Iran, 9 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar bergerak dalam mode risk-off di tengah berita utama mengenai serangan Israel ke Iran, 9 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Poundsterling menemukan area support, meskipun sentimen risk-off membuat bias penurunan tetap terjaga, 9 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/JPY bertahan di bawah level 192.00 setelah data penjualan ritel Inggris, 9 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 15 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 15 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 15 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 15 jam lalu, #Saham AS

Minyak Turun Selaras Dengan Exxon Dan Chevron

Penulis

Minyak terus turun seiring melemahnya saham-saham perusahaan minyak sehingga buy harus menyentuh SL plus dan rencana sell batal. Dengan adanya kemungkinan bearish yang masih ada pada USDX, maka peluang buy minyak masih terbuka

Analisa Trend Mayor Minyak

  1. USDX terus turun dan hampir menyentuh 97.72 yang merupakan level tujuan harga jika harga bearish. Dengan tersentuhnya level tersebut, maka pantulan diprediksikan akan terjadi meskipun kecil, hal itu berakibat pada pergerakan minyak ke arah sebaliknya dengan pergerakan yang pendek. Posisi EMA mingguan berada dibawah EMA bulanan, sehingga jika dilihat dari rentang waktu bulanan trend adalah bearish. Dengan demikian kedepannya minyak masih berpotensi untuk bullish.
  2. Buy masih dapat dilakukan pada level-level yang terbentuk pada trend minor minyak dengan aturan-aturan yang akan dijelaskan pada analisa trend minor minyak.

Minyak Turun Selaras Dengan Exxon Dan
klik gambar untuk memperbesar

 

Analisa Trend Minor Minyak

  1. Minyak batal naik dan sepertinya trader harus puas dengan profit yang dihasilkan oleh strategi SL plus. Turunnya harga minyak selaras dengan turunnya harga saham perusahaan minyak yang dapat juga dijadikan indikator analisa minyak. Dengan adanya penurunan tersebut, open posisi sell yang direkomendasikan pada analisa sebelumnya batal dilakukan. USDX diprediksikan masih mengarah turun sehingga pelemahan USD masih bisa terjadi, pelemahan USD akan berakibat naiknya harga minyak sehingga bullish mungkin akan terjadi pada minyak. Peluang buy muncul akibat hal itu. Buy dapat dibuka pada level konfirmasi SD1(37.27) dan dilanjutkan dengan buy pada level keseimbangan 37.05. Target sebenarnya dapat ditempatkan pada level 38.63 yang menjadi tujuan harga pada analisa sebelumnya, namun level tersebut kini terlalu jauh sehingga take profit dapat di-hold menggunakan strategi SL plus. Stop loss awal diletakkan pada level 36.60.
  2. Rekomendasi buy jika jika harga menyentuh level 37.27 dan 37.05 dengan stop loss pada level 36.60 dan take profit di-hold menggunakan strategi SL plus.

Minyak Turun Selaras Dengan Exxon Dan
klik gambar untuk memperbesar

Arsip Analisa By : abu hasan
257285
Penulis

Abu Hasan mengenal forex sudah 3 tahun semenjak lulus dari perguruan tinggi. Berawal dari bermain-main di akun demo, kemudian berlanjut trading pada bermacam-macam instrumen, termasuk pair-pair cross, Crude Oil, dan CFD saham.