Momentum Buy Dukung GBP/USD Naik Menuju Zona Supply Harian

Analisa Time Frame 1-Hari: Harga Mendekati Zona Supply Fresh

Jika diamati dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang GBP/USD sedang dalam trend naik. Hal tersebut dapat dilihat dari harga yang saat ini berada pada bagian atas Mid BB dan EMA-50. Golden Cross juga telah terjadi pada kedua garis sejak pertengahan Juli lalu. Dilihat dari posisinya saat ini, harga sedang berusaha membentuk Momentum baru di sekitar Top BB-nya pasca berhasil ditutup dengan Break MA-5/10 High kemarin.

Proses pembentukan Momentum berterusan ini sangat penting bagi harga. Jika harga berhasil membentuk Momentum di Top BB-nya, maka kemungkinan besar kenaikan akan berlanjut. Dari proses terbentuknya Momentum ini, banyak peluang yang bisa diambil pada time frame lebih kecil.

Dari sisi analisa Supply And Demand, GBP/USD juga sedang berada dalam trend naik. Hal tersebut dapat dilihat dari harga yang terus membentuk Higher High dan Higher Low dalam proses kenaikannya. Selain itu, penguatan harga saat ini berhasil menelan beberapa zona Supply kuat dan membentuk zona Demand baru.

Namun, kenaikan tersebut terlihat akan bertabrakan kuat dengan zona Supply Fresh harian yang beriringan dengan zona Supply time frame 1-minggunya. Sehingga, besar kemungkinan harga akan beraksi kuat saat mulai mendekati zona tersebut.

Analisa Time Frame 4-Jam: Momentum Buy Dukung Kenaikan Harga

Dari time frame 4-jam, harga terlihat baru akan memulai kembali pergerakan naiknya pasca mengalami konsolidasi 1 bulan belakangan. Harga saat ini telah berhasil membentuk Momentum Buy di Top BB-nya. Golden Cross-pun hampir terbentuk antara Mid BB dan EMA-50. Peluang yang dapat diperoleh dari posisi harga saat ini adalah menunggu terbentuknya Reentry Buy pasca Momentum terjadi. Proses ini dapat terjadi di sekitar MA-5/10 Low hingga ke Mid BB-nya.

Dari sisi analisa Supply And Demand, harga sedang mendekati zona Supply time frame 4-jam. Ini merupakan kali kedua harga bergerak menuju zona pasca ditolak saat percobaan pertamanya. Jika Reenty dari analisa BBMA OA berjalan dengan baik, maka harga kemungkinan besar akan turun terlebih dahulu ke zona Demand terdekat, sebelum melanjutkan kenaikannya menuju zona Supply di time frame 1-hari.

Saran Pembukaan Posisi

Sinyal: Buy

Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, maka diputuskan untuk focus mencari posisi Buy pada pasangan mata uang GBP/USD. Hal ini diambil dengan mempertimbangkan bahwa trend secara keseluruhan sedang memihak pada Buyer.

Entry: 1.31450

Entry pada analisa kali ini akan ditempatkan di sekitar zona Demand time frame 1-jam, tepatnya pada level 1.31450. Zona ini pilih karena pergerakan harga diperkirakan dimulai dari sini. Selain itu, kita juga tidak ingin masuk ke pasar dengan posisi Buy saat harga sedang di dekat zona Supply.

Dari sisi analisa BBMA OA sendiri, zona ini berada di sekitar pertemuan antara Low BB dan EMA-50 time frame 1-jam. Jika terjadi Extrem Buy di sekitaran level tersebut, maka besar kemungkinan harga akan meneruskan perjalanan ke zona Supply time frame 1-harinya.

Stop Loss: 1.31150

Stop Loss pada analisa kali ini akan ditempatkan beberapa pips di sekitar batas bawah zona Demand time frame 1-jam. Dengan jarak sekitar 30 pips, Stop Loss ditempatkan pada level 1.31150.

Take Profit: 1.32350

Dengan menggunakan Risk:Reward Ratio 1:3, maka jarak Take Profit akan ditempatkan sejauh 3x jarak Stop Loss. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, Take Profit ditargetkan pada level 1.32350 dengan jarak sekitar 90 pips. Level ini juga kebetulan berada di sekitar batas bawah zona Supply time frame 4-jam.

Perkiraan Waktu Trading: 2-3 Hari.

DISCLAIMER ON:

Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.

Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.

Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengerahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel Panduan Memasang Indikator BBMA OA, Panduan Analisa Multi Time Frame BBMA OA, Panduan Trading Dengan Supply And Demand Basic, serta Trading Dengan Zona Supply And Demand Ala Trader Pro.