Rejection Daily Valid, Sell EUR/GBP Di Level Ini
40
|
Latar Belakang Fundamental
Minggu ini, kemungkinan besar akan menjadi momentum sangat penting untuk pergerakan Pound terhadap USD, juga sebagian besar mata uang utama lainnya. Pound dapat dipastikan akan sangat fluktuatif dan menampakkan gerakan tajam, karena akan ada voting parlemen Inggris untuk draft kesepakatan Brexit rancangan May yang telah disetujui Uni Eropa.
Skenario Utamanya adalah, pemerintah Inggris akan kehilangan dukungan dari Irlandia Utara, dan secara kasat mata hanya bergantung pada kebanyakan anggota pro-Brexit dari Partai Konservatif May. Namun tampaknya, pemerintah akan gagal untuk meloloskan kesepakatan. Jika hal tersebut benar adanya, maka Pound tentu akan sangat menderita.
Skenario berikutnya adalah, kesepakatan berhasil tercapai dalam pemungutan suara pertama, dan Pound akan menanggapinya dengan sangat positif. Mengingat hasil ini di luar ekspektasi, Pound bahkan bisa menjadi mata uang mayor terkuat.
Skenario terakhir adalah, draft Brexit Theresa May tidak disetujui oleh suara "No" yang sangat signifikan, sehingga menutup peluang diadakannya pemungutan suara kedua. Hal ini sudah pasti meningkatkan peluang No Deal, yang akan berdampak sangat negatif bagi Sterling. Bagi Inggris, kemungkinan yang terjadi selanjutnya adalah pemilihan PM baru untuk menggantikan Theresa May, atau mungkin juga referendum Brexit ulang.
Sementara itu, rilis data ekonomi yang kemungkinan berpengaruh penting untuk pasangan mata uang GBP/USD adalah, UK GDP, UK Manufacture Production, UK Employment, US PPI, US CPI, dan US Retail Sales.
Latar Belakang Teknikal
Pasangan ini telah melewati pekan lalu dengan selisih -19 poin antara harga Closing 1.2728 dan Opening 1.2747. High tercapai di level 1.2839, sementara Low ada di 1.2657. Range pergerakan mingguan yang dihasilkan GBP/USD pada pekan lalu adalah sebesar 182 poin, masih termasuk normal untuk GBP/USD.
Chart D1 menampilkan Bearish SHE Channel, dengan harga yang dekat pada posisi 0.0% Fibo Cone dan. Garis Resistance cukup curam, menandakan adanya tekanan yang lumayan kuat. Sedangkan Support berada pada jangka pendek dan terjal. Walau ada peluang potensi Bullish, tapi hal itu belum terlalu meyakinkan. Belum lagi, hasil perhitungan dari gabungan indikator yang -06/10 (Bear-moderate), tentu tidak mudah untuk diubah dalam waktu dekat.
Perkiraan Trading GBP/USD
Dari sekian pertimbangan fundamental dan teknikal untuk pasangan mata uang ini, saya cenderung memegang posisi Bearish-moderate untuk GBP/USD di minggu ini.
Jika GBP terus turun dan berhasil menembus Support terdekatnya yang cukup berarti di S2 1.2645, atau minimal Low minggu lalu di 1.2657, maka tak pelak lagi GBP/USD akan meneruskan Bearish hingga ke target S6 1.2434. Jika mempertimbangkan risiko volatilitas, maka GBP juga bisa beranjak naik, paling tidak sampai di Resistance terdekat R1 1.2827, atau High pekan lalu di 1,2839.
Salam Sukses Selalu!