Outlook Teknikal Intraday EUR/USD 31 Maret

Euro terpuruk lagi terhadap Dolar kemarin (Kamis 30 Maret) dengan mencatat penurunan sekitar 0.8%, menjelang penutupan perdagangan sesi New York dimana Greenback mendapat dukungan dari rilis data GDP kwartal ke-4 AS. GDP AS menunjukkan pertumbuhan dengan angka yang melebihi perkiraan. Sementara Euro terbebani oleh rilis data inflasi Jerman dan Spanyol yang mengecewakan.

Strategi sell on rally (mencari posisi sell ketika terjadi koreksi/bouncing) tak terpenuhi dengan trading plan yang saya posting kemarin. Akhirnya semalam saya putuskan menunggu data AS dan kemudian mengamati price action pada chart H1. Terbentuknya Inside Bar menjadi alasan yang cukup baik untuk menempatkan posisi pending order sell stop di harga 1.0720, itu pun hanya menargetkan 30 pips saja agar dapat menutup kerugian sehari sebelumnya.

Strategi sell on rally masih berlaku dengan situasi/kondisi teknikal jangka pendek/menengah saat ini. Tapi saya memutuskan untuk step-aside saja pada hari ini, mengingat bahwa End of Month atau penutupan candle Monthly kadang-kadang berdampak volatilitas yang cukup tinggi.

Sementara ini Kijun-sen H1 (sekarang di 1.0719) masih menjaga risiko bearish dalam jangka pendek.

Dibutuhkan SL di atas 1.0735 jika Anda berminat mencari posisi sell di kisaran 1.0700/1.0719 atau sedekat mungkin dengan 1.0719. Tapi apabila harga masih dapat melanjutkan bouncing, area resisten 1.0751/55 barangkali akan lebih layak untuk posisi sell dengan SL di atas 1.0772.

Sebaiknya kurangi volume lot Anda untuk bertransaksi pada hari ini, mengingat kita berada di End of Week dan End of Month yang kadang-kadang berdampak volatilitas yang cukup tinggi.

Sebaliknya pada sisi downside, break atau penutupan harga (candle H1/H4) di bawah 1.0670 membuka peluang untuk menguji zona support 1.0638/29 dan 1.0600.

Summary Teknikal EUR/USD hingga pukul 09:41 WIB hari ini, Jumat 31 Maret