Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 20 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia

Peluang Trading USD/CHF 1 Juli 2019

Trader V3 1 Jul 2019
Dibaca Normal 1 Menit
forex > analisa >   #usd   #trading   #chf   #usd/chf   #uang   #peluang
Mengambil data dari sudut pandang ZigZag yang terbentuk pada tanggal 27 Juni 2019, maka peluang trading kali ini adalah buy.

Analisa teknikal mata uang USD/CHF kali ini diterapkan melalui pendekatan indikator zigzag dan pola data candle. Langkah seperti apa yang bisa dilakukan untuk mendapatkan profit optimal pada peluang trading kali ini?

peluang trading EURCHF

  1. Dengan mengambil sudut pandang data dari indikator ZigZag yang terbentuk pada 27 Juni 2019 kemarin, maka terdapat peluang entry buy untuk market USD/CHF kali ini.
  2. Eksekusi buy berdasarkan data ZigZag dilakukan ketika harga mendekati area Rectangle 0.97395 atau 0.97147, dengan konsekuensi Stop Loss di area 0.96949.
  3. Jika ingin melakukan eksekusi buy pada garis putus-putus yakni di 0.98141, maka gunakan Stop Loss terbatas saja.
  4. Pengambilan profit disarankan 5-15 pips saja. Jika hendak mengambil lebih, gunakanlah Trailing Stop.
  5. Selalu waspada, cermati, dan ikuti alur dari setiap pergerakan harga yang terjadi. Gunakan manajemen lot yang baik.

Untuk yang ingin mengenal analisa ala v3 trader, bisa melihat artikel-artikel saya di arsip analisa, atau sampaikan komentar pada kolom di bawah ini. Bisa juga mengajukan pertanyaan di forum tanya jawab khusus untuk analisa v3 trader di sini.

Terkait Lainnya
Kategori Terkait
 
Geopolitik sekali lagi menjadi pusat perhatian, karena penjualan ritel Inggris loyo, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

USD/JPY bertahan saat Iran tidak berencana melakukan pembalasan langsung terhadap serangan udara Israel, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

Forex hari ini: Investor mencari perlindungan di tengah laporan Israel menyerang Iran, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

Penjualan ritel Inggris mencetak 0% MoM di bulan Maret versus 0.3% yang diharapkan, 20 jam lalu, #Forex Fundamental

Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 1 hari, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 1 hari, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 1 hari, #Saham Indonesia


Forum Terkait

 Heri |  25 Jun 2015

Sy mau tanya, kalau kita open posisi Buy dan Sell secara bersamaan di mata uang yang sama pula apakah bisa profit??

Lihat Reply [25]

@ Heri:
Menurut saya tidak ada gunanya. Dengan open buy dan sell pada harga yang sama berarti Anda melakukan hedging. Kalau Anda bisa profit pada posisi buy maka akan mengalami loss untuk yang posisi sell, dan sebaliknya. Jika Anda bisa ambil profit dari yang posisi buy belum tentu akan memperoleh profit dari yang posisi sell, dan sebaliknya.

Dalam hal ini sama saja Anda berspekulasi dengan masuk pada salah satu posisi, misal Anda telah menutup yang posisi buy dengan profit misalnya 50 pip, maka untuk yang posisi sell Anda loss 50 pip, jadi impas. Profit Anda sesungguhnya akan bergantung pada yang posisi sell (yang masih open), jika harga terus naik maka Anda akan loss dan sebaliknya jika harga turun Anda akan profit, jadi sama saja Anda berspekulasi dengan masuk posisi sell.

Teknik hedging biasanya dilakukan jika sudah ada posisi tetapi merugi. Itupun tidak menjamin akan menghasilkan profit atau bisa mengurangi kerugian. Dalam hal ini sebenarnya sama saja dengan cut loss dan buka posisi baru.

M Singgih   28 Jun 2015

Apakah boleh posisi buy dan sell di mata uang yg sama dengan satu akun ?

Irwan   14 Jul 2017

@ Irwan:

Saat ini sudah banyak broker populer disini yang mengijinkan hedging pasangan mata uang yang sama pada satu akun. Saat ini, sudah ada banyak broker lokal yang memperbolehkan hedging.

Kecuali broker-broker yang teregulasi oleh CFTC dan NFA (badan regulator AS) memang tidak mengijinkan hedging pair yang sama dalam satu akun. Peraturan tsb diberlakukan sejak Mei 2009.

M Singgih   16 Jul 2017

@ Alfan Sani:

Mungkin maksudnya Anda ingin membuka posisi pada satu pair di beberapa akun trading secara bersamaan dalam waktu yang juga bersamaan (sekaligus), dengan harga yang sama.

Jika maksudnya seperti itu, Anda bisa menggunakan robot trading. Robot trading adalah sebuah software yang diprogram untuk bisa menjalankan ratusan hingga ribuan instruksi per detik, dan mengeksekusi setiap peluang trading forex, termasuk instruksi untuk open posisi pada beberapa akun dalam waktu yang bersamaan.

Untuk penjelasan tentang robot trading, silahkan baca: Keunggulan dan Kelemahan Robot Trading Forex (EA)

M Singgih   15 Sep 2021

Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak? Itu juga harus pake robot ya?

Nadiem   12 Oct 2021

@ Nadiem:

- Kalau scalping itu buka banyak posisi di pair yang sama kan pak?
Bisa di pair yang sama bisa juga pada beberapa pair yang berbeda.

- Itu juga harus pake robot ya?
Bisa menggunakan robot bisa tidak.

M Singgih   13 Oct 2021

bagaimana cara melakukan open position yang banyak secara bersamaan pada satu mata uang?

Alfan Sani   4 Aug 2021

Pair apa yang memiliki pergerakan bagus untuk trading harian?

Syakila   26 Aug 2022

@Syakila: Pair sejuta umat, EUR/USD. Pair paling likuid dan pergerakannya tidak terlalu liar. Range hariannya tidak terlalu besar dan spread yang kecil di hampir seluruh broker.

Cocok bagi pemula sampai trader yang sudah berpengalaman.

Kiki R   26 Aug 2022

Berapa lama open posisi akan bertahan bila order tidak terkesekusi?

Mirdad   29 Aug 2022

@Mirdad: Posisi yang belum terkeksekusi, akan terus ada selama akun tersebut masih berjalan.

Kiki R   30 Aug 2022

kenapa ada broker yang melarang praktek buy dan sell ini secara bersamaan ya pak? apakah berbahaya? atau karena menguntungkan?

Bertand Pangabean   29 Sep 2022

Broker yang melarang hedging pada pair yang sama biasanya adalah broker yang berasal dari AS.

Larangan hedging diberlakukan oleh broker-broker AS dengan regulasi CFTC dan NFA. Peraturan tersebut diberlakukan pada pertengahan Mei 2009.

Hedging pada pair yang sama dilarang, tetapi pada pair yang berlainan diperbolehkan, misalnya buy EUR/USD dan sell GBP/USD atau buy EUR/USD dan buy USD/CHF.

Hedging pada akun yang berlainan juga diperbolehkan, misal pada akun 1 buy EUR/USD dan pada akun 2 sell EUR/USD.

Alasan larangan tersebut tidak dijelaskan, menurut info karena hedging pada pair yang sama dalam satu akun akan cenderung mengakibatkan kerugian, karena pada dasarnya hedging pada pair yang sama adalah sebuah kerugian (posisi tersebut sudah minus), hanya saja trader belum mau menerima kerugian itu.

Kalaupun Anda berusaha membuka hedging (locking) tersebut sama saja dengan membuka posisi baru, dan kalau salah posisi locking-nya bisa tambah lebar atau kerugiannya tambah besar dan kebanyakan trader yang membuka locking mengalami kerugian. Jadi larangan tersebut sebenarnya mencegah trader agar tidak menderita kerugian yang lebih besar.

Kiki R   30 Sep 2022

Apakah Hedging memang memerlukan modal besar pak? Atau bisa memulai dengan modal kecil?

Hayler   30 Sep 2022

Tidak, hedging bisa dilakukan dengan modal kecil.

Kiki R   1 Oct 2022

pair apa saja yang bagus untuk strategi harian kak? Selama ini saya masih trading di pair EUR/USD..belum berani masuk ke pair lain. Ada rekomendasi?

Malik   17 Oct 2022

Pair major pak, seperti GBP/USD, AUD/USD, atau USD/JPY.

Kiki R   18 Oct 2022

Larangan ini apakah berlaku hanya pada saat open Buy Sell di waktu yang berdekatan pak? atau semuanya? Misal saya ingin mengunci keuntungan dengan Hedging apakah juga dilarang di broker AS? mohon pencerahannya

Hilman Arif   2 Nov 2022

Larangan ini berlaku untuk semuanya.

Jika Anda menggunakan broker AS dan ingin mengunci keuntungan dengan melakukan hedging pada pair yang sama, maka posisi sebelumnya akan ditutup terlebih dahulu sesuai volumenya.

Alternatif lain, jika Anda ingin melakukan hedging, jangan hedging pada pair yang sama. Pilihlah pair atau instrumen lain yang mempunyai korelasi yang tinggi.

Kiki R   3 Nov 2022

Apa risikonya jika trading di pair cross atau eksotic untuk day trading? Apakah sinya sulit ditemukan pada pair2 itu? Makasih

Lestaluhu   3 Nov 2022

1. Range harga lebih besar otomatis jarak stop loss yang diperlukan juga lebih besar

2. Karakter pergerakan harganya lebih liar, tidak seperti di major pair yang setelah bergerak banyak dalam satu periode cenderung koreksi dulu.

Dalam kondisi trending kuat, cross pair terutama pair exotic bisa bergerakan satu arah dan berminggu-minggu tanpa koreksi yang besar.

Jika Anda entry di cross pair atau exotic pair dan tidak menggunakan stoploss, hati-hati karena bisa saja akunnya stop-out. Apalagi jika menggunakan averaging atau martingale, sangat berbahaya.

Sinyal tidak sulit ditemukan pada pair cross dan exotic pair.

Kiki R   3 Nov 2022

Syakila:

EURUSD, XAUUSD, GBPUSD. Semua copet mesti akrab sama trio ini.

Sahara   24 Aug 2023

Mirdad:

Kok aneh ya. Kalau order nggak tereksekusi tentunya posisi nggak akan open.

Begini ini urutan transaksi trading forex:

1. Trader memasang order buy atau sell pada tingkat harga tertentu.

2. Platform akan mengeksekusi order sesuai harga yang tercantum pada order trader.

3. Kalau pergerakan harga sudah sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order akan tereksekusi dan posisi trading otomatis akan terbuka (open). Posisi trading ini bakal open terus sampai dengan harga mencapai TP, SL, atau ditutup manual oleh trader.

4. Kalau pergerakan harga tidak sampai pada harga yang tercantum pada order trader, maka order tidak tereksekusi dan posisi tidak akan terbuka sampai kapan pun. 

5. Trader dapat membatalkan order yang tidak tereksekusi secara terpisah.

Aisha   24 Aug 2023

Jawaban untuk Irwan: Boleh. Tindakan ini disebut dengan hedging.

Sebagian besar broker memperbolehkan hedging dalam trading. Namun ada beberapa broker yang tidak memperbolehkan hedging dalam trading.

Broker yang tidak memperbolehkan hedging adalah broker dari AS karena menganut prinsip FIFO (first in-first out). Singkatnya, posisi entry yang sebelumnya akan dikurangkan (volume/lotnya)  jika berada pada pair yang sama.

Misal sebelumnya Anda entry 1 lot pada pair EUR/USD dan akan masuk posisi sell dengan lot 1.5. Saat Anda menekan tombol sell/buy maka volume transaksi yang masuk adalah 0.5 karena 1 lot sebelumnya sudah ditutup terlebih dahulu.

Kiki R   25 Aug 2023

Malik:

Bisa coba-coba XAUUSD. Banyak yang suka scalping XAU. Cuma yaa risikonya gede juga.

Sofiyan   7 Sep 2023
 Eko |  28 Aug 2015

Mohon saran/rekomendasi setting MA atau indikator lain yang bisa sy gunakan untuk scalpingan XAUUSD dgn minimum profit 0.6 point, krna broker yg saya gunakan mengcharge comission sbsar 0.5 point. Dan di TF brapa aja yg bisa saya pakai buat TF eksekusi dan minim fakenya??

Trims master

Lihat Reply [35]

@ Eko:

Wah, profitnya kok kecil, Anda bisa perbesar lagi, jangan terlalu khawatir… Umumnya pergerakan XAU/USD lebih agresif dari forex, jadi kalau posisi Anda benar profitnya (dalam pip) bisa lebih besar dari forex.
Untuk indikator yang digunakan:

1. exponential moving average (ema) 55 dan ema 21 : khusus untuk melihat arah trend pada time frame 1 jam (H1).

2. MACD dan OSMA : untuk time frame 15 menit (M15) dimana Anda akan entry dan exit.

                 


Cara trading:

a. Lihat pada tf H1: jika harga bergerak dibawah kurva ema-55 dan ema-21 maka sell, dan jika diatas ema-55 dan ema-21 maka buy. Pada chart H1 diatas (tgl 25 dan 26 Agustus 2015) harga bergerak dibawah ema-55 dan ema-21, maka Anda akan open sell. Untuk entry lihat pada time frame 15 menit (M15) dengan indikator MACD dan OSMA.

b. Entry sell jika kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00. Exit bisa ketika kurva MACD memotong kurva sinyal dari arah bawah, atau sesuai dengan risk/reward ratio yang telah Anda tentukan.
Selamat mencoba, semoga sukses…

M Singgih   31 Aug 2015

Master @m singgih ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell? Saya udah pakai 5 indikator tapi kadang loss juga kalau analisa fundamentalnya lemah/tidak ada berita XAU/USD yg mempengaruhi trend. Tapi kalau ada berita fundamental yg kuat maka dengan beberapa indikator itu bisa profit, masalahnya metode scalping itu untuk harian, sedangkan berita fundamental yg kuat itu gak setiap hari ada. Masalah kedua master, lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini, tapi satu sisi lagi resiko loss kalau menggunakan lot yg besar juga sangat besar, apakah lebih baik bermain aman saja dengan lot yg kecil? Terima kasih jawabannya master

Bima Sakti   16 Sep 2019

@ Bima Sakti:

- ketika trading pakai teknik scalping berapa indikator yg idealnya kita tampilkan untuk memperkirakan buy atau sell?

Tidak ada patokan yang baku. Minimal 2 indikator, yaitu indikator trend dan indikator momentum. Indikator trend untuk mengetahui arah pergerakan harga, sementara indikator momentum digunakan untuk mencari saat yang tepat untuk entry.
Indikator trend bisa moving average, parabolic SAR, ADX, MACD, dan Bollinger Bands. Indikator momentum bisa dengan indikator oscillator, biasanya RSI, stochastic atau CCI.

Dari pengalaman para trader, indikator trend bisa berupa kombinasi dari 2 atau lebih indikator, misalnya moving average, parabolic SAR dan Bollinger Bands, atau moving average, Bollinger Bands, dan ADX, dsb. Tetapi untuk indikator oscillator sebaiknya satu saja, misalnya RSI atau stochastic.

Mengenai berita fundamental yang Anda maksudkan yaitu rilis data fundamental berdampak tinggi, sebaiknya Anda menghindari entry menjelang atau pada saat rilis data, karena arah pergerakan harga akan sangat ditentukan oleh hasil rilis data, yang bisa saja tidak sesuai dengan penunjukan indikator teknikal. Entry setelah arah pergerakan harga jelas, atau volatilitas pasar kembali normal.

Untuk scalping memang tidak mengandalkan data fundamental. Biasanya scalper hanya mengacu pada analisa sentimen dan teknikal, yaitu price action dan penunjukan indikator teknikal. Hal ini karena scalping adalah hit and run dalam waktu singkat, bukan seperti trading jangka menengah panjang yang perlu mengetahui faktor fundamental.

Dalam scalping, yang biasa dilakukan trader adalah begitu profit langsung keluar, terus masuk lagi. Demikian juga begitu loss, langsung cut loss, terus masuk lagi. Tetapi ada juga scalping yang pakai stop loss (SL) dan target profit (TP), jadi menunggu sampai SL atau TP-nya kena.


- … lot yg besar sangat diperlukan untuk teknik scalping ini,

Dalam hal ini tergantung dari modal, semakin besar modal tentunya bisa trading dengan ukuran lot yang semakin besar. Tetapi kalau Anda scalping dengan menggunakan stop loss (SL) dan target profit (TP), sebaiknya atur risiko dan risk/reward ratio dengan menerapkan money management.

Trading tanpa SL berarti tidak membatasi risiko, atau Anda mempertaruhkan semua modal Anda pada posisi trading yang Anda buka.

Memang ada scalper berpengalaman yang selalu tidak menggunakan SL, tetapi begitu loss langsung cut loss dan masuk lagi, tidak membiarkan loss semakin besar. Dalam hal ini memang perlu latihan dan pengalaman. Kalau belum pengalaman, saran kami lebih aman menggunakan SL.

M Singgih   17 Sep 2019

@m singgih informasi yg sangat berharga. Terima kasih banyak

Kurniawan   19 Sep 2019

@ Ilham:
Dari informasi yang saya peroleh, sistem trading H1 Scalper dari SwingMan ini terdiri dari 11 indikator dan 3 template yang dibuat untuk digunakan pada platform Metatrader. Indikatornya ada ArenD1 ATR.ex4, BBANDS-1.ex4, dsb, sedang templatenya ada H1Scalper Daily.tpl, dsb.
Untuk menggunakan sistem trading tersebut  Anda harus install semua indikator dan template ke platform trading Metatrader Anda.

Caranya: jika Anda install Metatrader di disk C:Program Files, dengan nama folder misalnya Metatrader 4, maka untuk install indikator: buka folder H1 Scalper - expert - indicators, kemudian copy/paste ke 11 indikator tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/MQL4/Indicators.

Untuk install templates: buka folder H1 Scalper - templates, kemudian copy/paste ke 3 templates tersebut ke folder C:Program Files/Metatrader 4/templates

Kalau platform Metatrader Anda sedang terbuka maka Anda bisa close dan restart Metatrader Anda.
Untuk memasang template pada chart Anda bisa masuk ke Charts - Templates, atau klik kanan pada chart trading dan pilih Template. Cara tradingnya lakukan sesuai instruksi dari SwingMan.
Semoga bisa membantu.

M Singgih   29 Jul 2016

mas untuk di indikator MACD dan OSMA itu garis yang berwarna hijau itu garis apa mas?

Wiky   20 Oct 2020

@ Wiky:

Kurva (garis) berwarna hijau adalah kurva MACD, dan yang berwarna merah adalah kurva sinyal.

M Singgih   22 Oct 2020

Pak, setting-an untuk macd dan osma nya itu seperti apa?

 

Putra   15 Dec 2020

@ Ferri:

Mengenai analisa pergerakan XAU/USD minggu ini diperkirakan masih bullish, karena disokong risk off dan ekspektasi stimulus

 

M Singgih   22 Dec 2020

Omm, settingan macd nya brp?

Jeffry Mamahit   7 Oct 2021

@ Putra & Jeffry Mamahit:

Setting untuk MACD dan OSMA adalah default, yaitu: Fast period (EMA): 12, Slow period (EMA): 26, Signal period (SMA): 9.

 

M Singgih   10 Oct 2021

Om Singgih,

Klo kebalikannya utk Buy, itu OSMAnya harus diatas 0.0 atau gimana?

Aryk   16 Feb 2022

@ Aryk:

Mengenai entry dengan indikator OSMA, buy jika OSMA di atas level 0.0, dan sell jika OSMA di bawah level 0.0.
Untuk penjelasan lebih lanjut, silahkan baca: Trading Dengan Indikator MACD

 

M Singgih   18 Feb 2022

@Suroso: Hari ini 2 April 2022, jadi analisa ini untuk hari senin (4 April 2022).

Untuk intraday trading, harga emas masih sideways di range 1919-1938.

Dengan demikian, jika Anda ingin masuk entry senin depan, lebih baik entry pada support 1919 atau resisten 1938 ketika harga sudah membentuk rejection yang valid.

Kiki R   2 Apr 2022

@ Email Valentinus:

Mengenai hal ini, setiap trader mempunyai pendapat yang berbeda. Kelebihan dan kekuranagnnua adalah relatif dan bersifat subyektif, tidak bersifat umum.

Kalau menurut saya kelebihannya adalah Anda bisa sering membuka posisi sehingga ada banyak peluang trading. Jika Anda telah menemukan metode dan strategi yang profitable, maka tentu saja secara kumulatif hasil trading Anda akan profit.

Kekurangannya adalah akurasi kebenaran posisi yang Anda buka relatif rendah karena menggunakan time frame rendah. Dengan demikian validitas sinyal yang muncul relatif rendah. Seperti diketahui pergerakan harga pada time frame rendah banyak noise atau kesalahan, semakin rendah time frame maka akan semakin banyak noise.

M Singgih   12 Apr 2022

Analisa XAUUSD hari ini (1 April 2022)?

Suroso   1 Apr 2022

Apa kelebihan dan kekurangan strategi trading scalping?

Email Valentinus   11 Apr 2022

Kemana arah XAU/USD sekarang pak? Buy atau Sell? makasih

Ferri   18 Dec 2020

bagaimana cara memasang h1 scalper dashbor milik swingman, terima kasih

Ilham   27 Jul 2016

Rekomendasi Setting Untuk Scalping Xauusd

Kalo situasinya kayak kotak biru itu bagaimana? TF 15 dengan jarak sinyal segitu takutnya malah rugi.

Hendrik   1 Aug 2022

@ Hendrik:

Kalau Anda entry sell pada kotak biru tsb saat kurva MACD memotong kurva sinyal (warna merah) dari arah atas, dan garis histogram OSMA bergerak dibawah level 0.00, memang bisa rugi jika level stop loss (SL) yang Anda tentukan kena. Meski demikian, sinyal dari MACD tsb sudah benar.

Perlu diketahui bahwa dalam trading tidak selalu profit sekalipun sinyalnya sudah benar, karena sinyal yang diberikan oleh price action maupun indikator teknikal adalah berupa probability atau kemungkinan-kemungkinan, sekalipun sinyal tersebut valid. Oleh karena itu ukuran profit dari hasil trading secara keseluruhan adalah diukur dari sekian kali trade dalam periode waktu tertentu, bukan dari setiap kali trade.

M Singgih   3 Aug 2022

Ada saran EA yang bagus buat scalping XAU/USD gak?

Reza Pratama   16 Aug 2022

@Reza Pratama:

Mohon maaf sebelumnya, saya kurang update untuk saat ini mengenai info terbaru EA yang bapak cari. Tapi mungkin EA Happy Gold berikut bisa jadi referensi atau patokan. EA ini sendiri bekerja pada Time Frame M30 di XAU/USD.

Nur Salim   24 Aug 2022

cara membuat indikator OsMA pada chart MT4 android bagaimana min?

Muhalli   20 Oct 2022

Indikator OsMa sudah ada di bawaan MT4, namanya moving average of oscillator.

Untuk menggunakan indikator OsMA di MT4 android, silakan masuk ke input indikator dan pilih moving average of oscillator.

Kiki R   23 Oct 2022

Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf pemula 

 

 

 

ROY JULi Candra Aritonang   20 Mar 2023

Roy Juli Candra Aritonang:

Betul. Strategi ini memanfaatkan ketika tren yang terbentuk antara H1 dan M15 sama atau searah. Hanya saja di H1 diamati dengan melihat posisi harga dengan EMA 55 dan 21 sedangkan di M15 dilihat dari OsMA. Untuk Entry sendiri di M15 fokusnya terbagi 2 yaitu OsMA yang berada di bawah level 0 (jika tren H1 turun) atau di atas level 0 (jika tren H1 naik, dan Cross antara signal MACD-nya.

Nur Salim   23 Mar 2023

Jawaban untuk Roy Juli Candra Aritonang:

Sebaiknya Anda menggunakan kedua indikator EMA 55 dan OSMA pada kedua time frame H1 dan M15 untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai arah tren dan momentum harga.

Untuk masuk posisi di time frame M15, sebaiknya Anda menunggu sampai tren pada time frame H1 dan M15 sama-sama mengindikasikan arah yang sama. Kemudian, Anda bisa menggunakan sinyal dari indikator OSMA pada time frame M15 sebagai konfirmasi masuk posisi. Jadi, Anda tidak hanya fokus pada satu indikator saja, namun mempertimbangkan indikator lainnya juga untuk meminimalkan kesalahan dalam masuk posisi.

Kiki R   27 Mar 2023

Muhalli:

Caranya sama saja dengan cara pasang indikator di MT4 pada umumnya. Ini langkah-langkahnya:

  • Buka chart, lalu klik pada logo (f) kecil di bagian atas. Nantinya akan muncul daftar indikator yang ada dalam chart. Kamu bisa hapus indikator yang nggak ingin dipasang dengan klik ikon tong sampah di pojok kanan atas. Kamu juga bisa klik pada logo (f+) buat nambah indikator baru, misalnya indikator OSMA.
  • Setelah klik (f+), akan muncul daftar indikator yang banyak banget. Scroll terus ke bawah sampai ketemu indikator yang diinginkan. Dalam MT4 Android, indikator OSMA itu bernama Moving Average of Oscillator. Bisa dilihat pada screenshot paling kanan di bawah ini.

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -1

  • Setelah klik opsi Moving Average of Oscillator, akan muncul jendela parameter indikator. Kamu bisa menyesuaikan parameter OSMA sesuai keinginanmu, atau membiarkan apa adanya (setting default). Kalau parameter sudah oke, klik done.

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -2

  • Nah, indikator OSMA sudah terpasang pada chart. Lihat saja di bawah grafik harga, seperti terlihat di sini:

Cara Pasang Indikator OSMA di MT4 Android -3

Aisha   28 Apr 2023

@ Email Valentinus:

Tidak ada. Pemilihan cara trading sepenuhnya tergantung dari trader. Kalau Anda memilih trading dengan cara scalping tentu sudah dipertimbangan sebelumnya. Kelebihan dan kekurangan dibandingkan apa?

 

M Singgih   4 May 2023

Aryk:

Betul pak. OSMA harus berada di atas level 0 untuk membuka posisi Buy.

Nur Salim   16 May 2023

Reza Pratama:

EA baru yang saat ini sedang trending untuk Scalping di Gold adalah Gold Pecker lalu ada pula Maedina Gold Scalper.

Nur Salim   16 May 2023

@ Roy Juli Candra Aritonang:

- Untuk indikator ema 55 dan osma, apakah harus menunggu trend yang sama antara tf h1 dan m15 untuk enter posisi..

Tidak. Arah trend pergerakan harga pada setiap time frame belum tentu sama. Fokus di time frame yang Anda gunakan saja.

- … atau di m15 untuk open posisi hanya fokus ke indicator osma saja?

Maaf, Anda trading di time frame berapa dan menggunakan indikator apa saja? Pertanyaannya berhubungan dengan yang mana ya? Kita jadi bingung ..

M Singgih   3 Jun 2023

Jawaban untuk Putra: Pada gambar di atas, settingan MACD dan OsMA adalah default (12,26,9).

Kiki R   9 Jun 2023

M Singgih

terima kasih mas ilmunya 

langsung saya praktekan dan hasilnya melebihi ekspektasi 

Eksa   23 Mar 2024
 Joni Darwin |  6 Sep 2017

Master mohon masukannya :
Master, saya masih sedikit kurang paham mengenai copy trading ini.

Misalnya Master sendiri trading di Broker dan pastinya profit yang master dapat sudah konsisten dan jumlahnya banyak , apakah saya bisa copy trading dari Master juga supaya saya bisa profit dan konsisten juga banyak seperti Master..?

apakah saya musti minta izin dulu dari Master supaya bisa copy..? sepengetahuan saya sih dengan mengetahui password investor kita bisa mengcopy trading dari trader tsb.
Dan sepengetahuan saya diluar sana banyak kok software2 yang dijual khusus untuk mengcopy trading dari trader yang profitable.. dan kebanyakan sih untuk platform MT4.

kalau memang benar demikian dari pihak brokernya pasti diuntungkan, mereka tinggal mensortir aja mana diantara puluhan ribu clientnya yang paling profit dan juga konsisten, tinggal mengcopy aja dari trader tersebut pasti ikut profit juga, apakah bisa demikian master..? lagian kan si trader tidak tau apa2 kalau hasil jerih payah tradingnya itu dicopy atau tidak...

Saya sih agak kurang setuju aja sih, bayangkan aja penderitaan kita selama ini untuk mendapatkan teknik trading yang profitable pastinya kan sudah banyak waktu, tenaga dan pastinya UANG yang telah kita habiskan untuk memperoleh teknik trading yang termasuk bisa profit konsisten.

eh rupanya dari pihak lain tinggal mengcopy aja teknik trading kita sendiri , tanpa kompensasi apapun lagi (misal pihak broker yang mengcopy client yang profitable secara diam2 tanpa sepengetahuan client tersebut).

Lihat Reply [59]

@ Joni Darwin:

Saya juga kurang tahu detail dari sistem copy trading ini, tetapi setahu saya sama-sama menguntungkan, baik dari pengguna copy trading maupun yang tradingnya dicopy atau penyedia copy trading.

Ada perhitungannya antara broker yang menyediakan copy trading dan si penyedia, biasanya dihitung dari jumlah followernya. Tapi tidak semua trader top menjadi penyedia copy trading.

Ada info di broker penyedia copy trading, beberapa tradernya (penyedia sinyal) malah menggunakan akun demo dan kemudian memberikan sinyal trading untuk diikuti oleh orang lain berdasarkan akun demonya, jadi resikonya cukup besar.

Mengenai broker yang tinggal mengcopy posisi trade yang dianggap profitable dan ditradingkan sendiri memang bisa terjadi, tetapi hasil dalam trading tidak pasti selalu profit, bisa saja meleset. Dan lagi trader top juga tidak akan memilih broker secara sembarangan.

Selain itu untuk copy trading biasanya money management-nya juga mengikuti si penyedia (dalam hal jumlah lot dsb), dan trader top tentu main dengan lot yang sangat besar, dan juga dengan teknik perhitungan scaling in dan scaling out yang sudah direncanakan. Jadi jika dana follower tidak kuat maka bisa jebol ditengah jalan.

Menurut saya tidak mudah mengikuti trader top sekalipun Anda tahu posisinya (misalnya Anda tahu password investor seperti di MT4) karena banyak dari mereka yang mentradingkan dana dari berbagai pihak yang nilainya cukup besar dan bisa disindikasikan (digabung). Kalau loss mereka bisa inject dana yang besar dalam waktu singkat.

Dalam kenyataannya, semakin profitable seorang trader akan semakin besar dana yang ditradingkan.

M Singgih   8 Sep 2017

Untuk Joni Darwin..

Dengan kemajuan tekhnologi, seorang trader bisa melakukan copy trade dari trader lainnya. Sistem trading ini bisa berbentuk Trading Sosial. Tidak semua jenis copy trade ini merugikan si pembuat sinyal atau trader awal. Copy Trade dari Platform semacam Zulutrade, Etoro, Tradeo, One Trade, Currency, justru bisa menguntungkan bagi trader, karena dia akan mendapat komisi dari para follower-nya.

Jadi sebenarnya, antara trader dan follower di sini sama-sama untung. Follower mendapat sinyal dari trader yang lebih berpengalaman, tapi dia juga membayar sejumlah komisi ke trader tsb. Sedangkan trader juga akan mendapat komisi dari Follower. Jadi selain mendapat profit dari hasil tradingnya sendiri, trader bisa memperoleh pendapatan ekstra dari komisi follower. Kalau Anda sudah mengenal platform ZuluTrade atau fasilitas copy trading dari broker, pasti sudah mengetahui tentang skema komisi ini.

Keuntungan bagi broker sudah pasti, Di mana copy trading akan menambah daya tarik broker untuk mengumpulkan klien yang tertarik menjadi trader atau follower.

Thanks

Basir   11 Sep 2017

Apa itu master copy trade?

Putri   25 Jul 2019

Untuk Putri,

Copy Trade adalah layanan atau fasilitas yang memungkinkan transaksi Anda untuk tereksekusi secara otomatis, mengikuti transaksi trader handal yang sebelumnya Anda ikuti. Sehingga dalam hal ini, terdapat setidaknya dua pihak yang terlibat. Pertama yaitu master atau penyedia sinyal copy trade. Master atau penyedia sinyal inilah yang menyediakan sinyal trading untuk siap dieksekusi oleh follower atau pengikutnya.

Kedua adalah follower atau pengikut copy trade. Jika Anda sudah mendaftar untuk ikut dalam layanan copy trade, dan Anda sudah memilih master copy trade yang ingin Anda copy semua transaksinya, maka secara otomatis Anda akan membuka dan menutup posisi sesuai dengan apa yang master copy trade lakukan. Sehingga dalam hal ini, semua eksekusi trading (open posisi, pending orders, level SL dan TP ataupun closed posisi) Anda akan sesuai dengan ekseskusi master copy trade yang Anda pilih.

Tidak menutup kemungkinan, terdapat pihak ketiga yang terlibat, yaitu broker forex atau penyedia layanan copy trade tersebut. Kini sudah banyak broker forex yang menyediakan layanan ini secara ekslusif. Broker, dalam hal ini, berfungsi sebagai fasilitator dan penghubung antara master copy trade dengan para follower copy trade. Sehingga, broker akan mengumpulkan data performa trading dari beberapa master copy trade yaang kemudian akan dipublikasikan dengan tujuan informatif kepada para calon pengguna copy trade (follower). Dengan begitu, hal ini akan mempermudah para calon pengguna layanan copy trade dalam hal memilih master copy trade yang bermutu.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   29 Jul 2019

Saya ikut copytrade mas jadi copytrade itu menguntungkan kedua belah pihak....kita yang masih awam bisa copy master2 trader jadi kita untung dan master trader yang kita copy itu akan mendapat komisi dari setiap keuntungan yg kita dapat

Agil   15 Apr 2020

@ David Supriono: Lihat kinerjanya, terutama persentase profit selama periode waktu tertentu.

M Singgih   12 Nov 2020

@ Muhammad Pahlevi:

Menurut kami bisa, asalkan dengan akun yang berbeda. Jika untuk satu akun, silahkan tanya langsung ke broker yang menawarkan copy trade tsb, karena ketentuan setiap broker bisa berbeda.

 

M Singgih   1 Feb 2021

maksudnya gimana, dua master satu client?

kalau seperti itu belum pernah ketemu.

kalau ada yang punya share dong

Xtra   6 Feb 2021

@ Xtra:

Saya juga belum pernah melihat ada trader yang menggunakan dua master di satu akun.

 

M Singgih   10 Feb 2021

@M Singgih

Saya sudah coba ternyata bisa. 

2 master 2 client, clientnya akunnya sama.

Xtra   27 Feb 2021

Antara Copy Trade dan PAMM lebih bagusan mana ya?

Fahrozi   24 Mar 2021

@ Fahrozi:

Saya tidak menggunakan keduanya, jadi tidak bisa memberikan penilaian mana yang lebih enak digunakan.

PAMM dengan sistem profit sharing sementara copy trade dengan sistem komisi per transaksi atau ada juga broker yang menawarkan free copy trade dimana tradernya nanti akan memperoleh bonus dari broker untuk setiap copy-nya.

Saran kami baik dengan sistem PAMM atau copy trade pilihlah trader yang menghasilkan profit rata-rata paling tinggi dalam jangka panjang.

 

M Singgih   24 Mar 2021

Banyak orang memilih copy trade, karena menganggap bisa dapat profit tanpa perlu repot menganalisis dan trading sendiri. Itulah kelebihan copy trade, tetapi juga merupakan kelemahan.

Bagi orang-orang yang lebih berpengalaman dan sudah mahir dalam trading, copy trade itu seperti "menjebak". Kenapa? Karena beberapa kelemahan fatal berikut ini:

  • Copy trade berdasarkan pada sistem yang beroperasi otomatis, langsung meng-copy transaksi orang lain ke akun trading kita. Padahal, kita mungkin punya modal dan toleransi risiko yang berbeda dengan orang itu.
  • Copy trade berlandaskan kepada kepercayaan kita kepada sosok "broker" dan "trader profesional" yang tidak kita kenal. Kita tidak akan tahu kalau mereka melakukan manuver tertentu untuk membuat kita merugi.
  • Banyak sistem copy trade yang dibuat oleh broker bandar itu umumnya merupakan modus hasil kongkalikong antara "broker" dan "trader profesional" untuk menilep uang kita. Tidak semua sistem copy trade seperti ini, tetapi banyak sekali yang hanya untung di depan saja (lalu ludes belakangan).

Kalau kamu ingin ikut copy trade, pertama-tama harus memastikan bahwa broker-nya dan sistem copy trade-nya legal (punya izin resmi dari otoritas bergengsi). Kemudian, kamu sebaiknya jangan menyimpan uang terlalu banyak dalam akun copy trade. Setor modal sekali saja, lalu tariklah profit secara rutin. Jika sudah boncos sampai modal awal habis, jangan top-up lagi dan sebaiknya pindah ke penyedia copy trade lain.

Aisha   4 Apr 2022

Selain broker yang legal, apakah ada tips kak untuk mengetahui bahwa copy trade yang kita follow aman dan terpercaya? Tq

Baimbams   4 Apr 2022

Copy Trade yang terpercaya itu harus dan wajib berkaitan dengan broker yang legal. Tidak ada alasan untuk berurusan dengan broker ilegal.

Selain itu, kamu juga bisa memeriksa kredibilitas Copy Trade berdasarkan dua hal ini:

  • Berapa lama sinyal Copy Trade sudah berlangsung. Sebaiknya pilih yang sudah beroperasi setidaknya satu tahun. Semakin lama, semakin baik.
  • Copy Trade punya rekam jejak live yang terus meningkat dari waktu ke waktu. Tidak harus untung terus (karena tak seorang pun bisa menjamin profit), tetapi bukti ini harus live dan grafik return-nya harus naik. Jangan percaya pada "bukti" dalam bentuk image berformat jpg atau png belaka.
Aisha   5 Apr 2022

Ada bermacam-macam platform copy trading. Setiap platform memiliki peraturannya sendiri. Kebanyakan memperbolehkan copy trading lebih dari 1 trader. Namun, tidak tertutup kemungkinan ada pula yang membatasi. Untuk mengetahui kejelasannya, silakan hubungi CS platform copy trading yang kamu gunakan.

Selain itu, kamu sebenarnya perlu berpikir dua kali saat ingin meng-copy lebih dari 1 trader. Karena dua trader yang berbeda kemungkinan membuka posisi trading yang berlawanan, misalnya trader A buy EUR/USD dan trader B sell EUR/USD. Kalau kamu mengikuti keduanya, maka akan sangat berisiko bagi kamu sendiri.

Aisha   14 Apr 2022

Bagaimana kriteria master trader yang bagus untuk copy trading kak? Dan bagaimana cara melakukan analisa terhadap portofolio master trader yang akan di-copy?
trm ksh

Agung Sundawa   18 Apr 2022

Pertanyaan pokoknya di sini: Kamu mau copy trading dengan platform apa?

Setiap platform copy trading menyediakan sistem monitoring dan pengukuran kinerja portofolio yang berbeda-beda. Hanya ada dua standar umum yang berlaku untuk semua platform, yaitu (1) Pilih master trader yang sudah punya rekam jejak yang lama (minimal 1 tahun, tapi semakin lama maka semakin baik) dan (2) Perhatikan data gain dan drawdown, jangan hanya menengok gain-nya saja. Selain dua hal itu, kriteria-nya sangat tergantung pada apa yang disediakan oleh platformnya.

Aisha   19 Apr 2022

Saat ini Octa Investama Berjangka tidak menyediakan fitur copytrading.

OctaID Official   22 Apr 2022

apa kelebihan dan kekurangan copy trade vs trading manual sendiri?

Fathu Roni   19 May 2022

berapa modal minimal untuk bisa ikut copy trade?

Kemal Pramono   19 May 2022

@Kemal Pramono: Beberapa broker yang menyediakan copy trade memungkinkan copy trade dengan minimal modal $1.

Jadi, dengan $1 Anda bisa ikut copy trade yang nanti akan disesuakan oleh sistem terhadap master trader yang Anda ikuti.

Namun tentu Anda harus melihat minimal deposit broker yang Anda gunakan karena setiap broker mempunyai minimum deposit yang berbeda-beda.

Kiki R   20 May 2022

@Fathu Roni: Copy trade adalah ibarat Anda investasi pada seseorang yang Anda percayai. Anda menyediakan modal dan ikut berdagang terhadap orang yang Anda percayai tersebut.

Sedangkan trading manual artinya Anda tidak mengandalkan siapa-siapa kecuali diri Anda sendiri.

Kelebihan copy trade:

  • Tidak ribet. Anda tinggal melihat statistik trader yang mempunyai performa yang bagus dan copy tradingnya.
  • Tidak perlu evaluasi. Anda tidak perlu capek-capek memikirkan evaluasi karena semua metrik performa sudah disiapkan oleh broker.
  • Hemat waktu.

Kekurangan copy trade:

  • Anda menjadi terlalu ketergantungan terhadap master trader tersebut.
  • Susah membesarkan akun. Karena Anda terlalu bergantung pada master trader dan Anda tidak punya kuasa penuh untuk mengontrol performa si master trader tersebut.
    Dalam satu waktu ketika si master tersebut membuat kesalahan sehingga loss besar, Anda akan terseret juga. 

Kelebihan trading manual: 

  • Anda punya kontrol penuh terhadap trading Anda.
  • Mudah membesarkan akun. Karena Anda mempunyai kontrol penuh jadi ketika akun Anda sudah mulai bertumbuh, Anda bisa mengatur seberapa cepat pertumbuhannya.
    Adapun jika Anda sedang drawdown, Anda bisa mengatur ulang manajemen risiko.

Kekurangan trading manual: 

  • Ribet. Anda harus membuat trading plan dan evaluasi jurnal setiap habis trading.
  • Menghabiskan banyak waktu. Anda menunggu market sampai di timing yang pas baru Anda entry. Menunggu ini membutuhkan banyak waktu.
Kiki R   20 May 2022

Selain dari ratingnya, untuk memilih master trader yang layak di copy itu bagaimana pak? Soalnya saya mau mencoba copy trading. Thanks

David Supriono   12 Nov 2020

Apakah bisa copy trading lebih dari 1 trader? berapa maksimal trader yang bisa di copy? mohon penjelasannya. Trm ksh

Agung Sundawa   13 Apr 2022

Kelebihan dan Kekurangan menggunakan copy trade?

Baimbams   1 Apr 2022

Apakah Broker Octa Menyediakan Fitur Copy Trading?

Angelina   21 Jan 2022

Siang mas
Apakah bisa melakukan Copytrade pada 2 master?

Muhammad Pahlevi   1 Feb 2021

mohon petunjuk pak, ciri-ciri atau kriteria master trader yang cocok untuk diikuti itu seperti apa?

Nur Anshori   6 Jul 2022

Ada tiga kriteria master trader yang bagus:

  • Bisa menunjukkan riwayat kinerja trading live pada akun riil.
  • Punya riwayat kinerja trading riil yang cukup lama, minimal 1 tahun. Makin lama, makin baik.
  • Punya persentase gain yang makin lama makin tinggi, sedangkan drawdown-nya rendah. Seberapa tinggi/rendahnya relatif, jadi bandingkan saja dari beberapa master trader.

Selain itu, akan lebih baik lagi kalau si master trader bersedia menjelaskan strategi trading-nya, dan kamu bisa memahami strategi trading itu.

Aisha   11 Jul 2022

Apakah copy trading dapat dilakukan di market kripto? Dan dimana bisa melakukan copy trading kripto?

Zindan   9 Aug 2022

Ya, copy trading juga ada di market kripto. Ada cukup banyak platform yang menyediakan copy trading pada kripto. Beberapa yang populer contohnya eToro, MoonXBT, dan Gate.io.

Aisha   11 Aug 2022

Copy trading ini dijamin pasti cuan atau kita tetap harus memutuskan strateginy untuk bisa mendapatkan keuntungan yang lumayan gitu nggak sih?

Juju Fasbilah   28 Nov 2022

Pertama, copy trading tidak menjamin cuan.

Ibarat Anda investasi saham X, Anda memutuskan untuk berinvestasi berdasarkan performa saham ini.

Apakah pasti harganya naik (cuan)? Belum tentu, banyak faktor yang mempengaruhi.

Sama halnya di copytrading, Anda berinvestasi pada manusia (master trader) berdasarkan performa trading dia sebelumnya.

Anda bisa menyusun parameter seperti apa yang menjadi penentu keputusan investasi Anda.

Tugas utama Anda adalah mencari trader (master trader) dengan performa yang profitable dan risiko yang terukur.

Kiki R   30 Nov 2022

Apakah isitilah copytrading, social trading, terus EA advisor itu sama kah? Terus itu legal dan aman tidak sih sebenarnya, mengapa sih terjadi banyak penipuan gitu ada yang bilang copy trading, robot trading dan isitilahnya banyak banget dan kenapa sih sering banget terjadi penipuan atas nama Forex?

Jeny   28 Dec 2022

@Jeny

Copytrading dan social trading hampir mirip, intinya sama-sama mencopy akun dari master trader yang dianggap memiliki performa trading yang bagus.

Copytrading dan social trading sangat berbeda dengan EA (expert advisor).

EA atau yang biasa disebut dengan robot adalah suatu perintah yang disimpan dalam bentuk script pada platform trading berdasarkan parameter tertentu.

EA hanya membaca perintah atau script saja.

Ketiganya legal dan beberapa broker lokal ada yang menggunakan ketiga hal di atas (social trading, copytading, dan EA).

Nah sekarang, kenapa banyak penipuan robot trading, copy trading dan penipuan atas nama forex?

Jawabannya simple. SERAKAH dan TIDAK PAHAM.

Kalau Anda riset dari kasus penipuan robot trading, copy trading atau penipuan atas nama forex, pasti ujungnya2 karena membernya serakah (tamak) dan tidak paham.

Mereka menganggap trading adalah jalan cepat jadi kaya. Ini jugalah yang ditampilkan oleh orang2 yang tidak bertanggung jawab. Forex itu mudah, tinggal klik-klik doang dapat penghasilan jutaan rupiah.

Faktanya? Jauh dari janji yang diharapkan.

Banyak yang sudah bersuara mengatakan robot trading itu scam dan penipuan tapi MEMBERNYA malah ngotot. Kenapa?

Selama masih membayar = tidak scam

Padahal skemanya ponzi, member baru membayar member lama. Kapan meletus ponzinya?

Setelah tidak ada lagi member baru dan si perusahaan scammer tidak bisa membayar.

Sekarang, gimana solusinya biar tidak terkena penipuan seperti yang sebelumnya?

Simple, cukup 2 hal tadi dibalik, TIDAK TAMAK dan BENAR-BENAR PAHAM BISNISNYA.

Jangan tergiur hanya karena dibayar, tanya baik2 dimana ditransaksikan, apakah brokernya tidak ada kerjasama dengan provider, dst.

Riset selengkap mungkin.

Kiki R   29 Dec 2022

Kak @kiki mengenai skema Ponzi di EA Trading nih, saya kan belum pernah memakai EA Trading sebelumnya jadi tidak tau apakah EA Trading itu berbayar atau tidak, skema ponzi yang dimaksudkan mekanismenya seperti apa sih?

Memang saya pernah mendengar tentang scam/penipuan robot forex tetapi tidak sedikit juga saya mendengar diizinkannya trading dengan robot trading di broker-broker yang berlisensi juga.

Erwin   29 Dec 2022

Jawaban untuk Erwin:

Pada dasarnya EA atau robot itu hal yang positif karena membantu banyak trader dalam melakukan analisis atau mengambil keputusan transaksi.

Jadi, EA/robot ini pada dasarnya tidak ada sangkut pautnya dengan ponzi.

Nah inilah keadaan EA/robot yang ditawarkan oleh broker-broker berlisensi.

Orang-orang yang menawarkan EA (secara jujur) pasti akan selalu berbicara 2 hal, yaitu potensi profit dan potensi loss. Loss dan profit adalah hal yang wajar.

Tapi, semua berubah setelah muncul orang-orang jahat yang membuat skema ponzi berkedok robot.

Gimana caranya?

Si pembuat EA/robot ini bekerjasama dengan broker agar menampilkan performa trading robot selalu profit dan loss yang kecil.

Apakah robot ini ada? Tidak ada.

Performa trading tadi hanyalah tipuan atau ilusi agar orang-orang tertipu dan menginvestasikan uangnya di robot tersebut.

Sebagai contoh, ada robot trading ponzi yang menawarkan keuntungan 15% per bulan.

15% per bulan inilah yang menggiurkan didukung dengan hasil polesan performa trading yang sudah disetting.

Hasilnya? Banyak orang yang percaya, bahkan banyak juga yang menginvestasikan nilai uang yang besar.

Padahal sejak dari awal, robot ini memang tidak ada, hanya akal-akalan si scammer yang menampilkan seakan-akan robotnya trading.

Kiki R   30 Dec 2022

@Juju Fasbilah:

Pertama-tama, pahami dulu apa itu copy trading.

Copy trading adalah platform online yang menghubungkan trader profesional dan trader umum (investor). Trader profesional bisa menawarkan strateginya untuk disalin orang lain, atau menawarkan jasa untuk mentradingkan uang milik orang lain. Sedangkan orang lain bisa memilih untuk menyalin strategi mereka saja (uang masih dikendalikan sendiri), atau menyerahkan akun untuk ditradingkan oleh trader profesional.

Jadi, copy trading itu cuma alat. Copy trading tidak bisa menjamin profit ataupun loss.

Kalau kamu tertarik untuk ikut copy trading sebagai trader umum/investor, maka kamu harus memilih trader profesional mana yang bisa dipercaya. Kamu harus bisa mengevaluasi performa si trader profesional itu, juga harus tahu bagaimana cara kerja strateginya. Setelah itu, kamu perlu memutuskan apakah akan meniru strategi dia saja, atau memasrahkan uangmu untuk ditradingkan olehnya.

Nah, saat mengevaluasi performa para trader profesional pada platform copy trading itu, kamu akan bisa melihat berapa profit dan loss mereka. Laporannya detail sekali, berapa profit/loss maksimal, berapa profit/loss rata-rata per trade, dan seterusnya.

Apa yang bisa kita simpulkan dari sini? Tidak ada jaminan cuan dalam copy trading. Seperti halnya semua aktivitas investasi lain di bumi ini, selalu ada profit dan loss. Kita sendiri lah yang perlu mengendalikan akun agar profit selalu lebih tinggi dari loss.

Aisha   1 Jan 2023

Copy trading bisa dilakukan di pasar kripto. 

Untuk melakukan copy trading kripto, langkahnya sebagai berikut:

  • Daftarkan diri di platform copy trading
  • cari trader yang ingin Anda ikuti
  • menyalin strategi tradingnya

Jangan lupa atur berapa banyak dana yang ingin dialokasikan, lalu akun Anda otomatis mengikuti setiap trade yang dilakukan oleh trader tersebut.

Di pasar kripto, ada beberapa platform yang menawarkan fitur copy trading, seperti eToro, Naga, dan ZuluTrade.

Ananta   2 Jan 2023

Jawaban untuk Nur Anshori:

  • ciri-ciri atau kriteria master trader yang cocok untuk diikuti itu seperti apa?

1. Memiliki track record yang konsisten: Master trader yang cocok untuk diikuti dalam copy trade biasanya memiliki track record trading yang konsisten dan dapat dipercaya, sehingga Anda bisa yakin bahwa mereka mampu menghasilkan keuntungan secara teratur.

2. Memiliki strategi trading yang teruji dan terstruktur: Master trader yang cocok untuk diikuti dalam copy trade biasanya memiliki strategi trading yang telah teruji keberhasilannya dan terstruktur dengan baik, sehingga mereka tahu bagaimana cara mengelola risiko dengan efektif dan memaksimalkan keuntungan.

3. Mampu mengelola risiko dengan baik: Master trader yang cocok untuk diikuti dalam copy trade mampu mengelola risiko dengan baik, sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang risiko yang terlalu tinggi.

Kiki R   5 Jan 2023

Keuntungan copy trading:

  • Trader pemula bisa belajar dan meningkatkan kemampuan trading mereka dengan menyalin transaksi trader berpengalaman
  • Dapat meningkatkan potensi keuntungan karena trader dapat menyalin strategi yang sudah terbukti sukses
  • Memungkinkan trader untuk mengikuti lebih dari satu trader sekaligus, sehingga meningkatkan diversifikasi portofolio
  • Dapat menghemat waktu dan usaha karena trader tidak perlu memantau pasar secara terus-menerus

Kerugian copy trading:

  • Risiko kehilangan kendali atas keputusan trading karena transaksi dikopi secara otomatis
  • Trader harus mempercayai pengaturan risiko dan strategi trader yang diikuti, yang kadang tidak sesuai dengan preferensi atau tujuan trader itu sendiri
  • Trader harus membayar biaya tambahan

Intinya, jika mendaftar jadi pengikut di copy trading, kalian harus tetap mengevaluasi kinerja dari trader yang diikuti secara berkala, karena kinerja yang baik dari trader yang diikuti tidak selalu berlangsung terus menerus.

Ananta   12 Jan 2023

Mohon maaf kak, membaca penjelasan kakak tentang Copy Trading, saya melihat bahwa sepertinya ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh penipu untuk melakukan penipuan dengan mengatasnamakan copy trading. Dan untuk kasus penipuan misalnya, apakah pernah terjadi hal tersebut? Ini cuma pendapat pribadi saya saja karena bila sampai menyerahkan akun kita untuk ditradingkan bukankah itu sangat beresiko terlebih melakukan deposit?

Awan   12 Jan 2023

@Awan:

Ya, copy trading memang sangat berisiko menjadi modus penipuan. Oleh karena itu, sebaiknya berhati-hati sejak saat memilih platform copy trading-nya.

Perhatikan: Berhati-hati sejak saat memilih platform copy trading-nya.

Sebaiknya jangan gunakan platform copy trading yang dibuat sendiri oleh broker yang tidak teregulasi. Juga, jangan gunakan jasa copy trading yang ditawarkan oleh orang antah berantah lewat media sosial.

Pakailah platform pihak ketiga yang sudah punya reputasi bagus. Contohnya seperti ZuluTrade dan cTrader.

Kenapa lebih baik memilih platform copy trading dari pihak ketiga? Ada dua alasan utama:

  • Penyedia platform pihak ketiga biasanya menyediakan layanan sebagai fasilitator copy trading untuk banyak broker, sehingga penyedia platform itu tidak berada dalam satu perusahaan/grup dengan broker. Di sini, trader terlindungi dari konflik kepentingan dengan suatu broker tertentu.
  • Penyedia platform pihak ketiga biasanya memiliki sistem seleksi yang transparan untuk para trader profesional yang akan menyediakan jasa mereka. Para trader pro itu sendiri terdaftar dengan broker, bukan dengan penyedia platform. Dengan demikian, penyedia platform bisa memberikan penilaian yang lebih objektif.

Selain itu, kita bisa juga pakai platform copy trading dari broker yang punya perizinan bagus. Contohnya eToro. Meskipun mereka punya konflik kepentingan dan menyaring para tradernya sendiri, tetapi ada badan regulator yang mengawasi operasional mereka dan siap melindungi kita dari moral hazard.

Aisha   16 Jan 2023

Dari pembahasan2 komentar2 diatas, sempat disinggung mengenai keuntungan dan kerugian serta keamanan dalam copy trading. Jujur, untuk broker lokal saat ini, kayaknya ga ada yang menyediakan platform copy trading, tidak seperti broker luar negeri yang sampai ada platform untuk melakukan copy trade hingga ada istilah seperti social trade.

Pertanyaan saya, apakah dengan menggunakan Metatrader 4, kita bisa menggunakan mtode copy trading meskipun broker tidak menyediakannya? Selain itu, ada tidak penyedia copy trading yang mngkn aman untuk kita? Kemudian, apakah social trading dan copy trading itu hal yang sama juga? Mohon penjelasannya, terima kasih bnayak!

Sonny   12 May 2023

Sonny:

Bisa, terdapat banyak cara untuk melakukan Copytrading langsung dari MT4 walaupun broker tidak menyediakan. Salah satunya adalah Fasilitas Subscribe Signal dari Metaquotes sendiri. Saya belum pernah mencoba langsung karena saat ini saya menggunakan MT5, tapi harusnya fiturr ini juga Support di MT4. Hanya saja terdapat berbagai kelemahan dengan metode ini terutama karena broker yang digunakan berbeda sehingga bisa berpengaruh pada ketelitian transaksi seperti harga yang didapat, Slippage ataupun komisi yang dikenakan. Hal-hal kecil seperti ini akan berpengaruh pada tingkat profit jangka panjang yang diperoleh. Fasilitas ini tergolong cukup aman, hanya saja kita harus pintar memilih Signal Provider.

Mengenai Social Trading dan Copy Trading sendiri agak berbeda dalam pengertiannya. Copy Trading merupakan bagian khusus dari Social Trading dimana kita akan secara otomatis meniru transaksi dari seorang trader. Sementara Social Trading adalah istilah umumnya dengan berbagai interaksi dan fitur sosial yang bisa digunakan seperti Copy, Signal Provider, sharing analisa, dll.

Nur Salim   16 May 2023

Zindan:

Tentu saja Anda bisa melakukan Copy Trade pada trading kripto. Beberapa platform yang terkenal adalah eToro, ByBit, Phemex.

Nur Salim   16 May 2023

Sonny:

Broker Indonesia ada yang menyediakan copytrading, contohnya HSB. MIFX juga bisa sih, tapi ribet karena harus setting MQL5 dulu. 

Jika broker Anda tidak menyediakan fitur copy trading, salah satu solusinya adalah dengan menggunakan platform copy trading independen seperti ZuluTrade, eToro, atau Myfxbook AutoTrade.

Social trading dan copy trading memang mirip, tapi ada perbedaannya secara mendasar:
Social trading adalah konsep di mana para trader dapat berinteraksi, berbagi pengetahuan, dan mengikuti aktivitas trading satu sama lain melalui platform yang disediakan oleh broker atau platform pihak ketiga.

Fitur-fitur seperti copy trading, mengikuti trader, atau menyalin perdagangan mereka umumnya termasuk dalam konsep social trading.

Jadi, copy trading dapat dianggap sebagai salah satu aspek dari social trading yang fokus pada menyalin perdagangan trader lain secara otomatis.

Ananta   22 May 2023

Sonny: social trading dan copy trading tuh sebenernya mirip-mirip tapi ga sama persis, bro. Dalam social trading, kita bisa interaksi dan berbagi informasi sama trader-trader lain di platform trading. Kita bs ngobrol, tanya-tanya, dan saling sharing pengalaman (bersosialisasi). Nah, di dalam social trading ini, kita bisa belajar dari trader-trader yang udah lebih berpengalaman, ngikutin perkembangan pasar, dan dapet insight trading yg lebih keren.

Sedangkan copy trading, ini lebih ke nge-"copy" posisi trading orang lain. Jadi, kita bisa memilih trader yang dianggap sukses atau punya performa bagus, trus kita bisa menyalin (copy) posisi trading mereka secara otomatis. Jadi, setiap kali trader yang kita salin buka posisi, kita juga ikutan buka posisi yang sama dengan proporsi yang udah ditentuin sebelumnya. Jadi, intinya kita ngikutin trading orang lain dan harapannya dapet keuntungan serupa.

Jadi, singkatnya, social trading lebih ke interaksi dan sharing informasi sama trader lain, sementara copy trading lebih ke menyalin posisi trading orang lain secara otomatis. 

Yahya   27 May 2023

Sbnrnya utk fitur copy trading ini, kita bisa lakukan di Platform Metatrader 4 ga sih. Gue sihh ada dkenalin ama broker yg menyediakan copy trade tetapi ga disitus dia, jadi di laman web lain. Kyk broker tsb itu melakukan kerja sama dngn website khusus copy trade gitu dan mnrt gue, ini ga gitu aman dan ga praktis krna mesti make trading platform milik dia sndiri.

Jdi muncullah pertanyaan ini, apakah copy trading ini bisa langsung dilakukan di Metatrader 4? Kmudian seputar copy trading, apakah sebaiknya kita melakukan trading manual aja ato bergantung pada copy trading? Mengingat, dari pemaparan agan2 diatas, bahwa klu kita perhatiin kinerja pnyedia copy trade, klu bagus dan teruji, maka mngkn bsa bikin kita profit cepat.

Yahya   24 Jul 2023

Aisha: kak, kalo misal akun investor lebih besar dananya di bandingkan si master penyedia copytrade, katakanlah si master tersebut menggunakan Dana $1000, sedangkan investornya $2000, apakah profit si investor 2x lipat dari profit si masternya?

Nita   17 Aug 2023

Nita:

Hal itu tergantung pada bagaimana model copy trading yang diberlakukan.

Berikut ini beberapa model copy yang banyak ada sekarang:

  • Model copy ekuitas setara.

Tipe ini berarti investor menyediakan modal yang sama dengan master, kemudian trades yang disalin dan hasilnya juga akan sama dengan si master. Dalam hal ini, walaupun investor punya modal $2000, maka yang akan dipakai trading hanya $1000 (sama dengan si master) dan hasilnya juga otomatis selaras dengan itu.

  • Model copy proporsional berdasarkan ekuitas.

Tipe ini berarti modal investor tidak harus sama dengan master, sedangkan strategi si master akan diterapkan secara proporsional pada akun investor. Umpama master yang punya modal $1000 itu open posisi sebanyak 2 lot, maka copy strategi pada akun investor yang bermodal $2000 akan membuka posisi sebanyak 4 lot.

Modal investor dua kali lipat daripada master, maka jumlah lot trading yang dibuka di akunnya juga otomatis dua kali lipat. Dalam hal ini, ada kemungkinan profit investor 2x daripada si master, tetapi ada juga kemungkinan rugi 2x daripada si master.

  • Model copy dengan kontrol penuh oleh investor.

Tipe ini berarti investor dapat memutuskan sendiri berapa besar modalnya, serta berapa besar strategi master yang akan di-copy olehnya. Umpamanya, si master suka trading GBP/USD, EUR/USD, dan USD/JPY; tetapi si investor cuma mau meng-copy strategi GBP/USD dan EUR/USD saja. Atau contoh lain, investor bisa cut loss atau take profit sendiri sebelum si master close posisi.

Dalam hal ini, hasil trading si investor pasti berbeda dengan si master. Perbedaannya bisa lebih baik, bisa lebih buruk, semuanya mungkin terjadi, tak peduli berapa besar modal awalnya.

Aisha   19 Aug 2023

@ Yahya:  

- … apakah copy trading ini bisa langsung dilakukan di Metatrader 4?

Kalau broker yang menyediakan copy trading menggunakan platform Metatrader 4, maka followernya seharusnya juga trading dengan platform Metatrader 4.

- …. Kmudian seputar copy trading, apakah sebaiknya kita melakukan trading manual aja ato bergantung pada copy trading?

Kalau saya pribadi tidak pernah melakukan copy trade. Saya lebih nyaman trading dengan analisa sendiri.

M Singgih   24 Aug 2023

David Supriono:

Paling penting itu justru bukan rating, melainkan sudah berapa lama sih master trader itu sudah menjalankan strateginya? Banyak master baru langsung dapat rating tinggi, tapi jatuhnya juga cepet. Lebih baik cari master yang sudah lama eksis dan hasilnya konsisten naik terus.

Mila   31 Aug 2023

Fahrozi:

Maksudnya "lebih bagus" ini gimana?

Apa untungnya lebih gede? Atau sistemnya lebih andal? Atau lebih aman?

Kalau dibilang "bagus" doang, jawabannya jelas subjektif tiap orang.

Secara pribadi, kalau menurut gw sih, Copy Trade itu lebih valid. Soalnya kita tetap mengontrol akun kita sendiri sambil mengcopy strategi orang lain.

Sedangkan kalau PAMM itu kan kita mesti memberikan kontrol akun kita ke orang lain. Who knows, siapa tahu si manajer PAMM itu bersekongkol dengan broker bandar buat bikin kita boncos.

Mila   31 Aug 2023

@ Putri:

Dalam copy trading, master adalah penyedia sinyal yang posisi tradingnya dicopy oleh para followernya.

 

M Singgih   4 Sep 2023

Jawaban untuk Yahya: Ya, platform MT4 menyediakan fitur copytrade melalui mql5. Anda tinggal follow channel yang Anda inginkan lalu setiap posisi transaksi dari provider copytrade akan otomatis tereksekusi di akun Anda.

Selanjutnya, dalam copytrade sebaiknya bergantung pada copy trading. Tugas utama Anda dalam copytrade adalah melakukan analisis performa untuk menilai performa trader yang ingin Anda ikuti.

Kalau Anda trading manual, hal ini bisa mempengaruhi performa akun Anda.

Kiki R   5 Sep 2023

Jawaban untuk Putri: Master copy trader adalah penyedia copy signal. Master copy trade inilah yang Anda copy tradingnya karena memiliki performa trading yang bagus.

Kiki R   7 Sep 2023

Jawaban untuk Xtra: Maksudnya satu client (orang) yang mempunyai 1 akun mengikut 2 akun master.

Ini artinya satu akun tersebut mencopy transaksi dari 2 akun master.

Kiki R   7 Sep 2023
 Muhammad Yusuf |  12 Nov 2017

Izin bertanya master,

Jika saya melakukan teknik MTFA di TF H4, H1, M15 lalu saya menggunakan tiga buah moving average eksponensial berperiode berbeda dan menunggu harga berpindah dari bawah beberapa EMA tersebut keatas dan sebaliknya, berapa periode EMAnya? dan profitablekah cara ini? karena mungkin sama prinsipnya dengan golden cross dan death cross.

Terima Kasih.

Lihat Reply [33]

@ Ricky fm:

- Apakah bisa moving average sebagai pengganti trendline?

Jawaban: Tidak bisa. Moving average dibuat berdasarkan perhitungan matematis, yaitu harga rata-rata selama periode waktu tertentu, sedangkan trend line atau garis trend dibuat hanya berdasarkan pengamatan semata, yaitu dengan menghubungkan 2 titik lower high (untuk downtrend) atau 2 titik higher low (untuk uptrend). Dalam hal ini moving average termasuk dalam kategori indikator teknikal (yang dihitung berdasarkan matematis) semaentara trend line adalah alat bantu (tool) dalam trading.

Memang fungsi keduanya sama, yaitu untuk mengetahui arah trend dan menentukan level-level resistance dan support, tetapi jika dikombinasikan dengan indikator lainnya (misal indikator oscillator) maka moving average lebih akurat. Juga jika dikombinasi dengan analisa price action, moving average lebih akurat dalam mengkonfirmasikan validitas price action, seperti pada EUR/USD H4 baru-baru ini:



Pada chart diatas tampak pin bar benar-benar terkonfirmasi setelah mengalami rejection dari kurva ema (exponential moving average). Perhatikan juga perilaku harga terhadap kurva ema 55 sebagai resistance.

- ..apakah juga harus menunggu titik 2 puncak & 2 lembah di teknik moving average?
Jawaban: tidak ada yang perlu ditunggu. Indikator moving average diapplikasikan dari rumus yang sudah jadi, sedang garis trend (trend line) dibuat berdasarkan pengamatan.

M Singgih   28 Jan 2022

@ Dani:

- Analisa perpotongan kedua MA untuk menentukan arah trend yang valid itu harus seperti apa ?

Gunakan 2 moving average yang periodenya berlainan. Bisa SMA (simple moving average) atau EMA (exponential moving average), atau kombinasi keduanya.
Periode yang umum digunakan adalah 8, 21, 34, 50, 55, 89, 100, 144 dan 200.

Sebagai contoh, berikut kombinasi SMA 8 dan SMA 21 pada EUR/USD H4:


Ketika SMA periode yang lebih kecil (SMA8) memotong SMA periode yang lebih besar (SMA21) dari arah atas ke bawah, maka pergerakan harga diasumsikan bergerak downtrend (turun), seperti pada titik-titik perpotongan A dan D.

Sebaliknya, ketika SMA periode yang lebih kecil (SMA8) memotong SMA periode yang lebih besar (SMA21) dari arah bawah ke atas, maka pergerakan harga diasumsikan bergerak uptrend (naik), seperti pada titik-titik perpotongan B dan C.

- Dan kenapa kedua MA itu bisa saling berpotongan ?

Moving average (MA) adalah rata-rata harga dalam periode waktu tertentu. Kalau periode waktumnya berbeda, tentu nilai rata-rata harganya juga berbeda. Ketika harga bergerak naik, maka rata-rata harga pada periode yang lebih pendek nilainya akan lebih besar dibandingkan dengan rata-rata harga pada periode yang lebih panjang.

Misal pada 15 menit terakhir harga bergerak naik. Nilai rata-rata pada 15 menit terakhir tentu lebih besar dibandingkan dengan nilai rata-rata 1 jam sebelumnya, yang mana harga masih belum naik.

Jika nilai rata-rata tersebut dibuat grafik (seperti indikator MA), maka MA yang 15 menit tentu akan memotong MA 1 jam dari bawah ke atas, karena nilai MA 15 menit terjadi duluan atau lebih cepat terjadi dibandingkan MA 1 jam, yang mana pada saat kenaikan harga, nilai MA 15 menit yang terakhir terjadi akan lebih tinggi dari yang 1 jam.

M Singgih   27 Dec 2019

@David susanto: Pertanyaan ini hampir mirip dengan pertanyaan sebelumnya tenrang ukuran periode MA yang akurat di time frame 30 menit.

Pada dasarnya indikator moving average (MA) adalah indikator tipe trending sehingga indikator ini lebih bagus digunakan saat harga dalam keadaan trending. Time frame M30 termasuk time frame rendah dan trading di time frame rendah membutuhkan respon yang cepat dari indikator MA.

MA yang memberikan respon cepat adalah yang periode waktunya pendek (kecil), karena menampilkan nilai rata-rata dari periode waktu yang pendek. Semakin pendek periode waktu yang dihitung maka akan menghasilkan perhitungan yang aktual. Kalau Anda menggunakan time frame 30 menit (M30), tentu tidak harus menghitung nilai rata-rata untuk sebulan sebelumnya, melainkan cukup beberapa jam sebelumnya.

Untuk time frame rendah (H1, M30, M15) disarankan menggunakan EMA (Exponential Moving Average), karena EMA responnya lebih cepat dari SMA (Simple Moving Average). Periode yang digunakan biasanya EMA 8, EMA 21, EMA 34 dan EMA 50 atau 55.

Kiki R   26 Feb 2020

@ Muhammad Yusuf:

Mungkin maksud Anda MTF atau Multi Time Frame. Dalam hal ini time frame trading utama Anda yang mana? Karena analisa 3 buah ema tsb tidak bisa dilakukan pada semua time frame, kemungkinan besar akan terjadi konflik.
Menurut saya kalau ingin menggunakan 3 ema sebaiknya pada satu time frame tertentu. Ke 3 time frame tersebut bisa dengan periode ema 55, 34, 21 dan 8, pilih 3 diantaranya yang profitable, misal ema 55, 21 dan 8.

Yang Anda maksudkan memang golden cross, karena kalau harga telah melewati atau menembus ke 3 ema tersebut maka secara otomatis ke 3 ema akan berpotongan atau crossing.
Berikut contohnya pada XAU/USD H1 kemarin (15 November 2017):



Untuk mengetahui profitable atau tidaknya lalukan test terlebih dahulu di akun demo dan lihat persentase profitnya. Jika rata-rata profit setelah sekian kali trade lebih besar dari rata-rata loss-nya (dalam hal ini persentase profitnya lebih tinggi dari 50%), maka kemungkinan besar kombinasi ema tesebut profitable.

M Singgih   16 Nov 2017

@Muhammad Yusuf

Jika ingin menggunakan analisa Multi Time Frame, bisa coba menggunakan indikator BBMA OA kang. Analisanya juga cuma menggunakan bb sama ma doang. di kami juga sudah ada panduannya.

Mas Sinar   1 Aug 2018

@Mas Sinar

Betul sekali, terima kasih atas masukan dan sarannya. Saat ini di kami telah ada artikel sistem trading yang menggunakan MA dan di aplikasikan dengan analisa Muti Time Frame. Sistem trading ini di kenal dengan nama BBMA OA. Anda bisa membaca panduan dasar penggunaan BBMA OA sebagai referensi bacaan.

 analisa-multi-time-frame-bbma-oa

 

Pada dasarnya BBMA melihat pergerakan harga yang dibandingkan dengan indikator Bollinger Bands dan berbagai macam Moving Average di sana. Nah, penemu indikator ini sendiri telah menemukan rumus-rumus tertentu yang diaplikasikan dengan analisa Multi Time Frame BBMA OA sehingga validasi sinyal dan setup jadi lebih baik.

Anda juga bisa membaca contoh analisa dengan indikator ini dari salah satu analis kami. Terima kasih

Admin   2 Aug 2018

Admin, gw udah baca artikel-artikelnya. tapi ada yang blm gw pahamin. Itu dapat nilai-nilai period yang digunakan oleh BB dan MA-nya itu darimana ya?

Gw liat dan backtest sih emang keren banget. Tapi repot juga sih harus analisa 3 time frame sekaligus dalam satu waktu hahaha

Achmad Yunus   3 Aug 2018

@Achmad Yunus

Mengenai masalah period itu sendiri, tidak pernah dijelaskan di berbagai macam sumber darimana mendapatkannya. Bisa jadi dari kira-kira, bisa jadi dari perhitungan tertentu, atau sekedar Trial And Error dari penciptanya.

Sistem trading dengan analisa Multi Time Frame ini memang agak sulit digunakan jika belum terbiasa. Tapi melihat tingkat kesuksesannya dalam meraih profit serta membaca harga pasar maka bersusah-susah sedikit di awal dalam mempelajari dan membiasakan penggunaan analisa Multi Time Frame ini tentu tidak jadi masalah bukan? 

Tips sedikit nih dari analis kami yang menggunakan sistem trading ini. Menurut beliau sih, jika ingin mudah, coba gunakan platform TradingView. Pada platform tersebut kita dapat dengan mudah mengatur template serta pair dan time frame yang ingin diamati. Anda bisa melihat contoh tampilan pengamatan dari multitf di bawah ini:

analisa multi time frame bbma oa

Admin   4 Aug 2018

Gan kalau pakai Metatrader 4 bagaimana cara kita mengeset pengamatan multi time frame-nya. Saya kurang paham dan nyaman kalau tidak menggunakan mt4 rasanya.

Hasanul Nidhom   6 Aug 2018

Simplenya, buka dahulu 3 buah chart pada Metatrader Anda. Setelah itu, buka menu Windows, Pilih Tile Vertically.

metatrader-4

Admin   8 Aug 2018

Berapa jumlah moving average yang ideal dimasukan di chart trading?

Risnanda Ayu   29 Apr 2019

@ Risnanda Ayu:

Tidak ada patokan jumlah moving average (MA) yang ideal dalam satu chart. Ada yang memasang lebih dari 5 MA sehingga dinamakan indikator pelangi (rainbow).
Tetapi pada umumnya trader menggunakan 2 atau 3 MA dengan periode yang berbeda, tujuannya untuk mengamati saat crossing (pemotongan antar kurva) MA, untuk menentukan saat entry.
Baca juga: Menggunakan Moving Average Sebagai Filter Tren Forex

M Singgih   1 May 2019

Saya pakai ema 5 dan 34 tambah filter fisher. Trus saya robotin.

Fuad   5 Aug 2019

@ Fuad:

Oke Pak. Kalau persentase profitnya tinggi boleh juga.
Ini untuk scalpingan ya?

M Singgih   8 Aug 2019

Aku nggak yakin apa ini strategi trading yang baik. Kalo kamu trader jangka pendek, sebaiknya fokus ke indikator yang sesuai sama time frame trading kamu. Penggunaan time frame yang lebih lama untuk trading jangka panjang bisa memberi gambaran pasar yang lebih baik.

Ohueiro   31 Oct 2019
@Risnanda Ayu
Moving avarage yg ideal 2-6 garis, kalau udah di atas itu udah kayak benang kusut bikin pusing. tapi saran saya cukup 2 moving avarage aja dengan periode sesuai time frame yg dipakai. indikator moving avarage ini indikator simpel tapi manjur. trading forex itu sederhana buy atau sell, kuncinya kuasai cara baca trend, kalau udah tau trend, nanti indikator moving avarage hanya jadi acuan entry. belajar aja pasti profit.
Kamal Fauzan   19 Apr 2020

@ Dimas:

Biasanya SL dan TP ditentukan berdasarkan level support dan resistance
SL dan TP dalam pip tidak bisa dipatok tetap, tergantung dari jarak support atau resistance terdekat yang logis. Semakin rendah time frame yang digunakan, SL dan TP akan semakin kecil karena support dan resistance terdekat pada time frame rendah akan lebih kecil dibandingkan time frame yang lebih tinggi.

Sebagai contoh:



Jika Anda entry sell pada A, maka SL bisa pada level R2 atau R1. TP pada support, sebaiknya TP minimal = SL agar risk/reward ratio minimal = 1:1 (kalau bisa lebih besar). Bisa pada S2, S3 atau S4.

M Singgih   13 Jul 2018

Slmat sore min. Mw tanya. Apa ada hbungannya antara timeframe yg qt pakai dg periode MA? Thnks.

Supriyadi   7 Oct 2020

@ Supriyadi:

Pada time frame rendah, biasanya menggunakan moving average (MA) periode waktu yang kecil. Periode-periode waktu MA yang sering digunakan adalah 5, 8, 21, 34, 55, 89, 100, 144, dan 200.

Untuk time frame M5 hingga H1, biasanya menggunakan MA periode 5, 8, 21, 34 atau 55. Untuk H4 dan daily bisa menggunakan semua periode, tetapi yang sering adalah 21, 34, 55, 89, 100, 144 dan 200 (bisa SMA 200 daily atau EMA 200).

Hal ini karena trader pada time frame rendah tentu mengharapkan respon yang lebih cepat untuk menentukan posisi yang akan dibuka sehingga diperlukan periode yang lebih kecil, karena MA periode kecil akan menampilkan harga rata-rata dari candle sebelumnya yang lebih sedikit, dan dianggap bisa memprediksi arah pergerakan harga selanjutnya.

M Singgih   8 Oct 2020

@Samsull Arief: Caranya sederhana, silakan klik indikator moving average untuk memunculkan tab properties dari moving average.

Muncul tampilan seperti di bawah ini.

Cara Setting Indikator Moving Average Pada Mt4

  • Period = periode MA
  • MA Method = jenis MA

Anda tinggal ganti period dan MA method sesuai yang Anda inginkan.

Kiki R   27 Apr 2022

@Muh Ahsan:

Betul sekali pak, Moving Average memang sangat memiliki banyak fungsi dan kegunaan. Mengenai apakah MA bisa digunakan sebagai Oscillator, jawabannya tentu saja bisa. Bahkan ada banyak sekali jenis Oscillator yang memanfaatkan Moving Average sebagai dasar perhitungannya. Beberapa yang terkenal dan sering digunakan adalah Moving Average Convergence Divergence dan Awesome Oscillator.

Jika bapak melihat garis balok-balok atau yang sering disebut Histogram pada MACD dan AO, nilai perhitungan beserta posisinya dihitung dengan menggunakan MA. Sebagai contoh jika kita menggunakan AO. AO dibuat berdasarkan basis perhitungan dengan menggunanakan SMA 5 dan 34 dengan Median Price.

ao-oscillator

Crossover antara SMA 5 dan 34 tersebut menandakan perpindahan nilai AO dari nilai di atas 0 atau sebaliknya. Sehingga jika AO berada di atas nilai 0 maka hal ini menandakan bahwa SMA 5 sedang berada di SMA 34 (tren naik) dan begitu pula sebaliknya.

Nilai besaran balok-balok histogramnya sendiri dihitung dari jarak antara nilai SMA 5 dan 34 nya saat itu. Sehingga semakin kuat tren terjadi maka akan semakin besar pula jarak antara kedua SMA, dan semakin besar pula nilai Histogram pada AO.

Jika bapak ingin mencoba mengaplikasikan nilai-nilai periode tertentu untuk membuat histogram bapak sendiri, bapak bisa menggunakan indikator OsMA (Oscillator Moving Average) yang sudah tersedia di berbagai macam Platform trading.

Terima kasih, semoga bisa mencerahkan.

Nur Salim   30 Apr 2022

@ Yogi Purnama:

Jika disebutkan spesifik EMA dengan periode 200, biasanya digunakan pada time frame tinggi seperti H4 dan daily. Semakin rendah time frame biasanya trader akan menggunakan EMA periode yang lebih rendah untuk mendapatkan respon yang lebih cepat.

Secara umum, penggunaan indikator moving average termasuk EMA pada pergerakan harga adalah:
- Jika harga berada di atas kurva EMA, maka diasumsikan kondisi sedang bullish, dan kurva EMA bisa sebagai level support.
- Jika harga berada di bawah kurva EMA, maka diasumsikan kondisi sedang bearish, dan kurva EMA bisa sebagai level resistance.
- Kondisi bullish atau bearish sebaiknya dikonfirmasikan dengan indikator trend yang lain seperti parabolic SAR, ADX, atau MACD.

Untuk penjelasan secara umum mengenai bagaimana trading dengan indikator moving averages, silahkan baca:
3 Cara Trading Dengan Moving Averages

 

M Singgih   11 May 2022

@Agung Laksmana:

Betul, Moving Average merupakan salah satu indikator tertua yang sangat sering diajarkan diberbagai macam buku ataupun artikel di internet. Mengenai apakah MA masih banyak digunakan atau tidak, setahu saya pribadi masih banyak sekali trader baik itu pemula maupun professional yang menggunakannya di dalam ataupun luar negeri. Terutama pada pemula. Faktor utamanya tentu saja, MA sangat mudah dipahami baik secara teori serta prakteknya. Trader professional sendiri biasanya menggunakannya untuk kepentingan lain dan diaplikasikan dengan Technical Tools atau indikator lainnya.

Mengenai jenis MA sendiri, selain dari yang ada pada indikator bawaan MT4/MT5, telah banyak pengembangan yang muncul. Meski sudah cukup lama, tapi literasi tentang beberapa jenis MA ini masih sangat kurang. Beberapa di antaranya adalah DEMA (Double Exponential Moving Average) dan TEMA (Triple Exponential Moving Average). Melihat nama ini kebanyakan orang pasti akan berpikir bahwa DEMA atau TEMA hanya merupakan penggunaan 2 atau 3 buah EMA dalam satu chart. Kenyataannya tidak seperti itu, DEMA hanya merupakan satu buah Moving Average yang dihitung atau dirata-rata sebanyak 2x. Rata-rata pertama dihitung dari nilai harga yang dijadikan patokan, dan rata-rata kedua dihitung dari rata-rata nilai hasil rata-rata sebelumnya. Nilai DEMA sendiri didapatkan dari hasil pengurangan nilai rata-rata harga dengan nilai rata-rata Moving Average dikalikan dengan 2. TEMA sendiri menganut prinsip seperti DEMA tapi menggunakan 3x perhitungan.

dema-ema

Seperti yang dilihat pada gambar di atas, dengan periode yang sama garis yang dihasilkan DEMA cenderung berada lebih dekat terhadap harga daripada EMA biasa. Hal ini bisa terjadi karena Smoothing yang terjadi dari perhitungan kedua yang telah dijelaskan sebelumnya.

Selain DEMA dan TEMA, masih banyak pengembangan Moving Average lain seperti Displaced Moving Average (DMA), Volume Weighted Moving Average (VWMA), Volume Weighted Average Price, dan banyak jenis lainnya.

3. DMA (Displaced Moving Average)

4. Volume Based Moving Average (VWMA dan VWAP)

Nur Salim   17 May 2022
klo scalping dengan m15 saya sebaiknya pake TP dan SL brp? strateginya dengan menggunakan mov average
Dimas   12 Jul 2018

pak, MA merupakan salah satu indikator tertua dan selalu diajarkan di berbagai macam buku maupun artikel trading. apakah ini berarti MA masih banyak digunakan saat ini? Selain itu adakah varian-varian MA baru saat ini yang banyak tidak diketahui trader?

Agung Laksmana   17 May 2022

bagaimana cara penggunaan indikator EMA 200 untuk day trader?

Yogi Purnama   10 May 2022

Berapa ukuran setelan periode MA yang paling akurat untuk trending di time frame 30m?

David Susanto   25 Feb 2020

bagaimana cara setting indikator moving average pada mt4?

Samsull Arief   27 Apr 2022

Apakah bisa moving avarege sebagai pengganti trendline ?
Jika iya, apakah Juga harus menunggu titik 2 puncak & 2 lembah di teknik moving avarege ?

Ricky Fm   26 Jan 2022

Selamat malam pak, moving average merupakan indikator serba bisa dan sangat mudah digunakan. ma bisa jadi alat trend, snr dinamis, serta level entry. Namun bisakah kita menggunakan ma itu sebagai oscillator pak? jika bisa berarti sebenarnya apakah trading dengan ma saja sudah cukup?

Muh Ahsan   30 Apr 2022

Kalau dengan menggunakan 2 moving average seperti ini cara melihat kondisi Sideways suatu market bagaimana ya pak?

Cindy Sujajar   27 Jun 2022

@Cindy Sujajar: Jika menggunakan 2 moving average, kondisi sideways akan terlihat pada saat garis 2 moving average selalu saling menyilang.

Kondisi ini menandakan harga sedang dalam konsolidasi sehingga harga menjadi ranging pada area harga tertentu.

Kiki R   27 Jun 2022

Analisa perpotongan kedua MA untuk menentukan arah trend yang valid itu harus seperti apa ? Dan kenapa kedua MA itu bisa saling berpotongan? Mohon penjelasan nya. Terimakasih

Dani   25 Dec 2019
 Asmila |  20 Feb 2019

Saya sudah menemukan strategi trading dengan MA dan Oscilator. Sudah saya coba di Demo Account dan berkali-kali profit. Adakah hal lain yang harus saya persiapkan untuk menyempurnakan strategi trading saya?

Lihat Reply [35]

Untuk Asmila,

Kalau Anda sudah yakin dengan akurasi dari strategi dan analisa yang digunakan, dan bisa menghasilkan profit yang konsisten dari strategi trading dan money management tersebut, maka Anda boleh mencoba bertrading dengan akun real.

Namun perlu diingat bahwa terdapat perbedaan suasana dan aura psikologis antara trading di akun demo dengan akun real. Jika Anda belum mampu menguasai emosi dan psikologis dengan baik, bukan berarti Anda tidak boleh membuka akun real. Hanya saja, demi melatih emosi dan psikologi terlebih dahulu, sebaiknya Anda menggunakan dana yang kecil sebagai permulaan Anda bertrading dengan uang sungguhan. Jika Anda mampu mengatasi emosi & psikologis dan tetap bisa menghasilkan profit yang konsisten seperti bertrading pada akun demo, maka barulah Anda boleh menambah jumlah deposit menjadi lebih besar.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   20 Feb 2019

Untuk Hani,

Strategi hedging atau locking adalah strategi yang biasanya digunakan untuk mengantisipasi kerugian. Mengenai strategi apa yang efektif digunakan pada pasar forex, itu tergantung dengan tipe dan gaya Anda bertrading. Apakah Anda condong ke seorang scalper? Atau ada lebih nyaman bertrading dengan santai ala intraday? Atau justru Anda cenderung ke sosok long-term investor? Semua itu mempunyai cara dan strateginya masing-masing.

Baik scalper, intraday ataupun long-term, hal utama yang perlu diperhatikan oleh mereka semua adalah menentukan tren yang sedang berlangsung sebelum memutuskan untuk memasuki pasar. Teknik yang umumnya digunakan adalah teknik buy on dips dan sell on rallies. Namun pada saat kondisi trending, entry dengan mencari momentum breakout dinilai lebih agresif dan profitable.

Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   12 Mar 2019

Untuk Khobiburahman,

Saya sejujurnya hanya menggunakan indikator teknikal moving average dan Stochastic sebagai momentum entry atau exit. Selain itu, saya juga mengkombinasikan indikator tersebut dengan penerapan zona support dan resisten. Strategi setup yang saya gunakan adalah breakout dan bounce.

Ketika harga sedang berada disekitar zona support atau resisten, saya mengamati price action untuk mencari petunjuk apakah harga akan menembus level tersebut (break) atau hanya sekedar re-test yang berujung pada rejection (bounce). Kemudian saya padukan dengan indikator moving average dan Stochastic sebagai indikator konfirmator dan untuk mencari momentum entry dan exit.

Berikut tampilan chart pada Meta Trader yang saya gunakan.

chart

Indikator yang saya gunakan adalah:

  • Simple Moving Averages. Periode 20, close.
  • Stochastic. Periode %K14, %D3 dan slowing 3.
  • Preferred time frame H1 dan H4.


Semoga bisa membantu.

Argo Gold Spotter   20 Mar 2019

@ Fregian:

- …. sudah 2 th belajar forex, tetapi loss terus mungkin saya depositnya terlalu rendah kali ya?

Profit atau loss dalam trading forex tidak ditentukan oleh besar kecilnya dana untuk trading, tetapi ditentukan oleh sistem trading yang Anda gunakan.

Sistem trading terdiri dari metode, strategi entry dan exit dan strategi money management. Metode meliputi indikator teknikal yang digunakan, dan biasanya disesuaikan dengan type trading Anda, apakah ingin trading dalam jangka pendek (scalping atau trading harian), jangka menengah atau jangka panjang. Money management meliputi besarnya resiko per trade dan risk/reward ratio. Agar dalam jangka panjang bisa profitable sebaiknya risk/reward ratio lebih besar dari 1:1.

Sebelum digunakan, sistem harus dijui dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.

- … supaya bisa menahan floating bila saya memasang di 0.01 x 5 x entry ( saya pakai teknik m singgihgale )

Ketahanan modal tergantung dari margin (leverage yang Anda gunakan), dan pair yang Anda tradingkan. Untuk contoh cara menghitung ketahanan modal, silahkan baca pada rubrik tanya jawab ini.

Sebagai catatan, dalam menggunakan teknik m singgihgale, modal yang diperlukan bisa relatif besar kalau salah posisi, karena kita tidak tahu pasti kapan pergerakan harga akan berbalik arah. Jadi risikonya cukup besar.

- …. yang saya pakai fibonacci retracement, level support n resistance,…

Fibonacci retracement sebenarnya juga menentukan level-level support dan resistance, kalau tidak bisa diamati dengan jelas mana support / resistance yang dominan. Kalau support dan resistance sudah jelas dari pengamatan, tidak harus dengan Fibo retracement, kecuali Anda ingin tahu batas-batas level koreksi yang sedang terjadi.

- ….. TF 4H , dan tidak lupa saya menerapkan money management juga, dan cenderung saya lebih tertarik menjadi scalper ….

Scalper biasanya tidak trading pada time frame H4, tetapi pada time frame H1 kebawah (M30, M15 atau M5), karena dalam scalping yang diharapkan adalah kecepatan pergerakan harga, untuk mendapatkan profit kecil (dalam pip) tetapi sering.

M Singgih   30 Jun 2019

terjawab sudah, trimakasih banyak Master, ilmunya sangat bermanfaat bagi kami trader yang baru ingin memulai investasi. saya senang dengan jawaban yang di berikan master, sudah lengkap semua . trimakasih. semoga tuhan membalas kebaikan anda semua. :)

Fregian   9 Jul 2019

@ Adi Santoso:

Agar pede dan tidak dipermainkan emosi, Anda harus trading berdasarkan sistem trading yang telah dipersiapkan dan telah diuji, serta terbukti menghasilkan keuntungan dalam periode waktu tertentu.

Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management. Metode entry dan exit menggunakan analisa teknikal, strategi entry bisa berdasarkan analisa teknikal atau analisa fundamental, sementara money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry. Metode entry dan exit yang umum adalah sinyal yang dihasilkan dari price action yang telah terkonfirmasi oleh indikator teknikal.

Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry, bisa berdasarkan analisa teknikal (misalnya entry ketika pasar trending / strategi breakout, atau ketika terjadi bouncing / strategi buy the dip / sell the rally. Strategi entry yang berdasarkan analisa fundamental adalah entry beberapa saat setelah rilis news data berdampak tinggi.

Yang perlu diketahui agar sistem trading bisa digunakan dengan baik:

1. Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam akun demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
2. Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.
3. Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.
4. Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentase keuntungannya.

Dalam hal money management, agar dalam jangka panjang hasil trading profitable, Anda harus menentukan risk/reward ratio pada setiap trade lebih tinggi dari 1:1.
Jika sistem trading Anda profitable, maka angka harapan profitnya tinggi, yaitu kemungkinan besar hasil trading Anda secara keseluruhan akan profit.

M Singgih   28 Nov 2020

@ Yudhayana:

Setahu saya broker tidak melarang trader menjual program (EA) yang berisi sistem trading ataupun strategi trading.

 

M Singgih   14 Dec 2020

Mungkin yang dimaksud itu risikonya untuk tradernya pak setelah menjual sistem trading. Saya juga kepikiran seperti itu, misalnya sudah punya strategi ya ciamik, nah dibuatin ebooknya..terus dijual di forum, atau komunitas..

Apakah yang saya lakukan ini berpotensi melanggar hukum? Kan forex di Indo kek dipandang negatif gitu. makasih

Agus   14 Dec 2020

@ Agus:

Menurut kami tidak melanggar hukum selama tidak melakukan penipuan, atau ebook yang Anda jual bukan merupakan contekan. Di komunitas trading setahu kami banyak yang menjual EA, indikator dan juga jasa pembuatan EA.
Mungkin ada yang menganggap trading forex negatif, tetapi banyak broker lokal (yang dianggap legal) yang juga banyak tradernya. Mereka juga ada yang butuh EA, indikator atau mungkin juga buku pengetahuan tentang trading.

 

M Singgih   14 Dec 2020

@ Bimbim:

Anda bisa saja mengcopy strategi trader lain dalam jangka panjang, tetapi pastikan bahwa master yang strateginya Anda copy kinerja (performance)-nya bagus. Artinya master tersebut bisa menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu, misal bisa profit sekian persen dalam sebulan.

 

M Singgih   11 Jan 2021

Berarti untuk melakukan semua proses tersebut membutuhkan waktu yang lama ya pak?

Dan untuk menguji tahap 1-4, itu lebih baik diuji menggunakan akun rill dengan modal kecil atau cukup dengan akun demo saja pak?

Adi Santoso   12 Jan 2021

@ Adi Santoso:

- Mengenai waktu yang dibutuhkan untuk proses pengujian ituy relatif, untuk proses backtest tidak membutuhkan waktu lama karena hasilnya bisa langsung diketahui, tetapi untuk forward test memang lebih lama.
- Untuk menguji secara forward test, biasanya dengan akun demo, tetapi jika ingin dengan akun riil juga tidak masalah.

 

M Singgih   13 Jan 2021

Apakah strategi trading itu, terus relevan untuk jangka panjang, maksud saya untuk jangka waktu 10 tahun misalnya. Apakah startegi tsb masih bisa dipakai pak?

Jabrix   19 Feb 2021

@ Jabrix:

Tidak. Sistem trading yang terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management seharusnya dievaluasi dari waktu ke waktu. Jika persentase profitnya sudah kurang dari 50%, maka harus dibenahi lagi sistem tersebut.

Caranya adalah dengan menguji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya.

 

M Singgih   20 Feb 2021

Waow...mantul banget responnya....

Tapi saya mau tanya untuk yg nomer 4, apakah bapak bisa membagikan format jurnal tradingya dan gimana cara evaluasinya pak? 

William   11 Aug 2021

@ William:

Silahkan Anda baca di thread ini. Ada contoh jurnal dari para trader.

 

M Singgih   11 Aug 2021

@Lydia Dewi:

Pertama, untuk pernyataan kakak mengenai banyak trader yang loss karena strategi yang dipakai itu-itu saja bisa dibilang benar. Namun untuk sedikit meluruskan, bahwa jika ada dua orang trader sama-sama menggunakan strategi yang sudah teruji Profitable maka belum tentu dua-duanya juga akan mendapatkan keuntungan. Banyak sekali faktor yang berpengaruh di sana seperti, tingkat disiplin orang tersebut, Money Management yang digunakan, serta faktor-faktor teknis ataupun non-teknis lainnya. Jadi tidak bisa benar-benar disalahkan strategi yang digunakan.

Mengenai proses pembuatan sebuah strategi baru sebenarnya prosesnya simple. Kakak tinggal mengamati pergerakan market hingga menemukan sebuah pola yang terus menerus berulang dari waktu ke waktu. Pola-pola ini sendiri bisa muncul dari baik dari sisi visual harga, perhitungan matematis, bahkan hal-hal diluar market seperti kondisi market, gejala alam, dan lain sebagainya. Beberapa contoh di luar market itu bisa coba kakak baca di artikel kami tentang strategi paling aneh berikut.

Jika sudah menemukan pola berulang tersebut, kakak tinggal melakukan pengujian secara bertahap untuk melihat performa yang dihasilkan strategi pada market masa lampau dan masa kini. Contoh yang paling Simple yang sering digunakan saat ini adalah Breakout harga baik itu dari Ranging Price ataupun Moving Average.

breakout-1

Namun untuk bisa sampai ke tahap tersebut, tentu kakak harus belajar dari dasar terlebih dahulu mengenai pola pergerakan market itu. Ini juga termasuk belajar strategi-strategi yang sudah ada saat ini dari yang paling Simple hingga Advance. Sambil belajar dan mencari ini, kakak juga bisa coba menggunakan dan mempraktekkan hal yang sudah dipelajari tersebut. Seringnya, strategi-strategi yang kakak temukan saat ini bisa tercipta dari interaksi dan pengembangan strategi-strategi yang sudah ada sejak dulu. Jadi mungkin kakak bisa coba menemukan pola atau interaksi baru antara indikator-indikator yang bisa menghasilkan keuntungan daripada harus mencoba menemukan cara baru. Contohnya pada strategi yang memanfaatkan MA dan ADX berikut.

Nur Salim   23 Jan 2022

@Berry Putra: Ada beberapa strategi trading yang akuran dan menguntungkan yang bisa Anda gunakan dalam trading.

1. Price action trading

2. BBMA

3. Divergence trading

Untuk lebih detail mengenai ketiga strategi di atas, Anda bisa search pada website ini atau pada mesin pencarian. Sudah banyak artikel yang membahas ketiga strategi tersebut.

Kiki R   13 May 2022

strategi trading apa saja yang memiliki akurasi tinggi dan menguntungkan?

Berry Putra   12 May 2022

Saya pekerja kantoran full time, baru pulang ke rumah sekitar jam 6 sore. Ingin trading forex untuk pemasukan tambahan. Kira2 gaya trading yang paling sesuai buat saya bagaimana ya? Mohon tipsnya tq.

Anwar Badrus   6 May 2022

Jika anda cuma punya waktu saat pulang kerja, maka bisa mencoba swing trading. Metode ini tidak menuntut Anda untuk terus terpaku di depan layar.

Swing trading bisa dilakukan untuk trader jangka menengah. Kunci dari swing trading terletak pada analisa trend, agar Anda tahu kapan masuk dan keluar pasar yang tepat.

Untuk menjadi swing trader, bisa memanfaatkan indikator Fibonacci retracement, garis trend, dan pivot point.

Jika tidak suka memakai indikator, bisa menentukan titik entry dan exit dengan melihat level Support dan Resistance. Silakan baca artikel berikut untuk referensi:

Swing Trading, Strategi Forex Ideal Untuk Profit Maksimal

Ananta   1 Jun 2022

Halo para master, saya masih pemula, dan sudah 2 th belajar forex, tetapi loss terus mungkin saya depositnya terlalu rendah kali ya? hanya 10$ , kira kira berapa dana yang dibutuhkan untuk bermain forex dan supaya bisa menahan floating bila saya memasang di 0.01 x 5 x entry ( saya pakai teknik martingale ).

Saya sekarang sedang menguji teknik gabungan yang saya pakai di akun demo, yang saya pakai fibonacci retracement, level support n resistance, dan martingale, TF 4H , dan tidak lupa saya menerapkan money management juga, dan cenderung saya lebih tertarik menjadi scalper, mohon saran dari para master , salam sukses.

Fregian   27 Jun 2019

Saya tahu strategi hedging dan locking. Adakah strategi yg lain yg efektif di pasar forex?

Hani   12 Mar 2019

Para suhu, mohon inspirasinya untuk menampilkan strategi trading yg dipakai suhu. Mungkin bisa di screen shoot tampilan layar MT4/MT5 yg suhu pakai. 


Saya mau lihat indikator dan tools apa saja yang anda pakai. Makasih banyak suhu sudah berbagi.

Khobiburahman   20 Mar 2019

gw baru belajar forex 3 bulan belakangan ini setelah habis dana di invest robot. Sekarang masih baca-baca artikel dan ikut analisa dari strategi orang. Untuk bisa buat strategi sendiri bagaimana caranya? Apa emang harus pake strategi-strategi yang sudah ada? Logika gw, kalau trader banyak yg loss karena strategi yg dipake itu2 aja, kenapa ga bikin strategi atau indikator baru aja?

Lydia Dewi   23 Jan 2022

Mencopy strategi orang apakah tidak baik untuk jangka panjang? Soalnya saya punya mastah, kalau trading ngikutin dia rata2 profit..tapi kalau saya buat sendiri strateginya, malah loss...

Bimbim   8 Jan 2021

Saya dihadapkan pada dilema, saya ingin menjadi full time trader namun di lain sisi saat ini saya masih sangat bergantung pada signal dari analis lain. Jujur jika sang analisa tidak memposting analisanya, saya merasa tidak pede. Sudah pernah membuat analisa sendiri, namun masih belum pede memakainya. Bagaimana cara meningkatkan kepercayaan terhadap analisa / strategi trading yang kita buat sendiri.

Adi Santoso   25 Nov 2020

Apakah menjual strategi trading buatan kita sendiri diperbolehkan oleh broker?

Yudhayana   11 Dec 2020

Bagaimana cara mengetahui strategi trading kita sudah siap pakai uang real?

Sekarang masih uji coba di akun demo selama seminggu profit2 aja sih, ngk tahu di akun real gimana nanti.

Efraim   22 Jun 2022

@Efraim: Bagaimana cara mengetahui strategi trading kita sudah siap pakai uang real?

Cara mengetahuinya adalah dengan menguji performa trading Anda selama 3 bulan pada akun demo. Gunakan cara yang sama selama ini ANda gunakan saat trading akun demo.

Kalau selama 3 bulan ini performa trading Anda profitable dan konsisten, maka silakan Anda masuk ke akun real.

Kuncinya trading Anda harus profitable dan konsisten.

Kiki R   23 Jun 2022

Master setelah saya belajar forex dan mencoba trading. Saya menemukan sistem trading yg kadang profit,kadang loss. Sudah berputar-putar dengan bermacam-macam indikator tetap saja profit loss juga. Ajarin dong Master sistem trading yg punya winrate 60% ke atas,biar ga loss loss aja?

Tidak perlu sistem trading level dewa yg sudah Master miliki,Master kan punya sistem trading cadangan yg hanya berhasil 60% ajarin dong Master?

Akbar   29 Jun 2022

@Akbar: Pertama, pada dasarnya profit dan loss dalam trading adalah hal yang wajar. Banyak trader yang punya winrate 50% tetapi masih profitable karena risk/reward (RR)-nya 1:2 atau lebih.

Kedua, saya tidak punya sistem trading level dewa, sistem trading saya punya kelebihan dan kekurangan. Dengan winrate 65% dan RR 1:2, bagi saya itu sudah lebih dari cukup.

Performa trading ini saya dapatkan setelah meriset dengan jurnal selama berbulan-bulan. Setiap kesalahan dievaluasi dan mencari solusinya akhirnya semakin lama eksekusi semakin bagus.

Saya trading menggunakan metode supply and demand. Timing entry adalah yang paling sulit, saya meriset lebih dari 6 bulan. Banyak sekali kesalahan yang saya buat dan mencari jawaban dari kesalahan tersebut.

Timing ini tidak bisa diajarkan seperti template chart pattern atau pola candlestick, karena bukan pola melainkan mengikuti gelombang market. Saya pribadi juga sedang tidak ingin mengajar karena mengajar hal ini membutuhkan waktu berbulan-bulan.

Oleh karena itu, saya menyarankan lebih baik Anda mengikuti course intensif yang mengajarkan Anda sampai ke timing entry.

Kiki R   30 Jun 2022

@ Berry Putra:   

Tujuan dari trading adalah menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu. Untuk itu, trader harus mempunyai sistem trading yang profitable. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

Jadi strategi adalah bagian dari sistem trading secara keseluruhan. Hanya mengandalkan strategi saja, tanpa memperhatikan money management, hasil trading Anda belum tentu profitable. Dalam hal ini strategi yang dimaksud adalah strategi untuk entry, sedangkan untuk exit adalah berdasarkan pada money management yaitu risk/reward ratio.

Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry.
Strategi entry yang biasa digunakan trader adalah strategi breakout, dan juga strategi buy the dip / sell the rally. Keduanya sama-sama bisa profitable, asalkan dikombinasikan dengan metode entry dan money management dalam bentuk sistem trading.

Strategi mana yang Anda pilih tentunya tergantung dari keinginan dan kecocokan Anda, dan sebaiknya disesuaikan dengan type kepribadian Anda. Misal jika Anda cenderung agresif maka sebaiknya memilih strategi breakout, bukan strategi buy the dip sell the rally.

Sedangkan metode entry dan exit yang umum adalah kombinasi antara price action dan indikator. Misal terjadi bullish engulfing dan pada saat yang bersamaan kurva indikator MACD diatas kurva sinyal, maka bisa entry dengan open buy, dsb.

Untuk pengaturan money management terdiri dari risk management dan risk/reward ratio setiap kali entry. Tentukan risiko per trade dengan menggunakan stop loss (SL). Agar dalam jangka panjang hasil trading Anda bisa profit Anda harus menentukan risk/reward ratio pada setiap trade lebih tinggi dari 1:1. Yang perlu diketahui agar sistem trading bisa digunakan dengan baik:

  • Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.
  • Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.
  • Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.
  • Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentase keuntungannya.
M Singgih   4 Oct 2023

Efraim:

Sebaiknya baru pindah ke real kalau:

  • Profit akun demo itu didapat dengan jumlah modal virtual yang sama dengan rencana modal awal km. Kalau profit dengan modal uang virtual ribuan dolar, itu gampang. Tapi profit dengan modal uang cuma ratusan dolar? belum tentu bisa.
  • Sudah punya strategi trading yang terbukti ampuh. Buktinya dari mana? Lihat berapa besar win rate kamu. Contohnya nih, km trading 100x dengan strategi itu. Kalau 60x kalah, 40x menang, berarti win rate km cuma 40%. Berani nggak, pindah real dengan sistem yang cuma menang 40 kali doang dari 100 kali trading?
  • Sudah pernah MC di akun demo. Daripada ntar jantungan gara-gara kena MC di akun real, lebih baik berpengalaman MC di akun demo dulu.
Sofiyan   6 Oct 2023

@ Akbar:  

Tujuan dari trading adalah menghasilkan profit yang konsisten dalam periode waktu tertentu. Bukan berarti setiap trade harus profit, tetapi dilihat setelah sekian kali trade dalam periode waktu tertentu. Misal setelah sebulan trading bagaimana hasilnya secara keseluruhan.

Hasil trading secara keseluruhan diukur dengan persentase profit atau win rate. Misal setelah sebulan trading persentase profitnya 60%. Yang dianggap profitable adalah jika persentase profitnya lebih dari 50%.

Untuk itu, trader harus mempunyai sistem trading yang profitable. Sistem trading terdiri dari metode entry dan exit, strategi entry dan money management.

Strategi entry adalah cara yang Anda gunakan untuk entry. Strategi entry yang biasa digunakan trader adalah strategi breakout, dan juga strategi buy the dip / sell the rally. Sedangkan untuk exit adalah berdasarkan pada money management yaitu risk/reward ratio. ). Agar dalam jangka panjang hasil trading Anda bisa profit, Anda harus menentukan risk/reward ratio pada setiap trade lebih tinggi dari 1:1, misal 1:1.5 atau 1:2 atau kalau memungkinkan 1:3.

Yang perlu diketahui agar sistem trading bisa digunakan dengan baik:

1. Uji sistem tersebut dengan backtest (ditest pada kondisi pasar yang telah lewat) dan atau forward test (ditest pada kondisi pasar sekarang dalam account demo), dan lihat persentase profitnya. Kalau persentase profit kurang dari 50% benahi lagi sistem tersebut.

2. Buat rencana trading yang jelas, lengkap dengan kriteria untuk entry dan exit, resiko per trade dan risk/reward ratio.

3. Jalankan rencana trading tersebut dengan disiplin, dan kendalikan emosi sewaktu trading. Rencana dan proses dalam trading seharusnya tidak dipengaruhi oleh emosi.

4. Buat jurnal trading untuk evaluasi. Benahi mana yang kurang dan tingkatkan persentase keuntungannya.

Btw, sistem trading level dewa itu tidak ada.

 

M Singgih   6 Oct 2023
 
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% 2.75%
BCA 2.50% 2.50%
MANDIRI 2.50% 2.50%
OCBC NISP 3.00% 3.00%
PANIN 4.25% 4.25%
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Kirim Komentar Baru