Rekomendasi 30 Maret-03 April 2015: Window Dressing Hanya Memberikan Angin Segar Sesaat Terhadap IHSG

Analisa IHSG

Hello Investors...

Investor domestik dan asing selama 2 (hari) terakhir ini cukup 'sibuk' melakukan aksi bargain hunting terhadap saham-saham blue chip hingga three tier, hal ini dikarenakan adanya potensi window dressing yang menurut investorword adalah praktek rekayasa dengan menggunakan trik akutansi untuk membuat neraca perusahaan dan laporan laba rugi tampak lebih baik daripada sebelumnya menjelang ditutupnya laporan per kuartal tahun 2015, adanya aktivitas cum dividen dan hasil laporan keuangan emiten selama LK-2014 yang mencatatkan hasil di atas ekspektasi para analis, akan memberikan valuasi menarik dan tentunya caital gain hingga akhir tahun 2015. Hampir seluruh sektor meningkat, dengan saham perbankan dan aneka industri yang memimpin kenaikan. Secara teknikal, ada gap yang cukup lebar dari 5,396 ke 5,518.

Hal ini diluar kebiasaan setelah terakhir terjadi pada bulan Februari lalu, yang dimana ketika itu IHSG ditolong oleh sentimen kuat dari domestik,dan membuat indeks terus melaju hingga mencatatkan rekor di level 5,474. Saya melihat support IHSG sudah cukup kuat di 5,400. Kemarin IHSG kembali mencatatkan all time high di 5,518. Dengan MACD signal yang mendekati golden cross, saat ini IHSG menguji level resistance 5,518, jika tertembus potensi IHSG untuk meraih 5,550 cukup terbuka lebar, namun saya memprediksi karena ini didorong oleh aksi window dressing dan harga ditarik naik di akhir sesi perdagangan maka IHSG akan kembali terkoreksi dalam beberapa hari ini sembari mencoba merespon data-data ekonomi domestik yang akan rilis seperti inflasi dan ekspor&impor yang akan sedikit memberikan dorongan tambahan positif, namun saya memprediksi IHSG akan cukup kuat di level support 5,405. RSI juga belum menembus level 70%, (belum jenuh beli). Selama sepekan ini saya memprediksi IHSG akan bergerak dengan level support-resistance di 5,415 – 5,505.

Tabel. Valuasi Fundamental

*TP= target price hingga akhir tahun ini.

Analisa Saya:

• Pasar global masih akan merespon rencana The Fed yang akan menaikkan suku bunga acuannya tahun ini. 85% kemungkinan besar The Fed akan menaikkan suku bunga acuannya, mengingat perbaikkan ekonomi AS yang terus berlanjut dan kenaikan dapat dilakukan secara gradual.
• Adanya ketegangan politik di Yaman akan memberikan tekanan terhadap harga minyak dunia yang diperkirakan akan menguat, hal ini memberikan resiko terhadap bursa domestik karena pemerintah akan kembali menaikkan harga BBM di dalam negri, (dalam sebulan 2x kenaikan harga BBM). Namun investor secara umum menilai pemerintah cukup berkomitmen dalam menjaga defisit transaksi berjalan dengan kenaikan harga BBM. Indikasi kenaikan inflasi akan terjadi di bulan April 2015.
• Pasar saham Indonesia dalam 2(hari) sedang memasuki siklus window dressing, pasar akan bergerak naik setelah itu indeks kembali turun mendekati nilai riil-nya.
• Akan ada banyak data ekonomi penting di AS pekan ini, data jobless claim dan unemployment rate akan cukup direspon penting oleh para investor global.
• Dalam 2(hari) terakhir IHSG telah meningkat 122 poin dan berhasil membuat rekor di level 5,518, saya melihat hal ini akan berlangsung sementara dan IHSG akan kembali terkoreksi mendekati level 5,400-an, investor mengejar cum-dividen dan adanya pengaruh dari window dressing. IHSG masih butuh sentimen kuat di dalam negri untuk bergerak stabil, asing juga terlihat masih terus melakukan aksi jual bersih (net sell) selama bulan maret, yang secara keseluruhan terjadi net sell sebesar Rp 5.4 triliun.
• Saham-saham grup Lippo, Astra, Salim dalam 2 (hari) mencatatkan rekor kenaikan, saham LPKR sudah cukup tinggi saat ini, dan potensi meningkat masih ada, begitupun dengan LPPF. Kemarin saham ASII naik cukup tinggi, saat ini kami melihat saham ASII ini akan kembali turun sejalan dengan investor yang kembali melakukan aksi profit taking.
• Saham MAPI (mitra adiperkasa) beberapa sekuritas asing memberikan target harga tinggi dengan rating Outperform, CLSA: Rp 6,200, DB: Rp 6,500. Hal ini sejalan dengan rencana CVC Capital yang akan membeli divisi sports dan kids MAPI. Hal ini akan mengurangi beban utang MAPI dalam jangka pendek.
• Pilihan saham untuk trading minggu ini: SMRA, CSAP, KLBF, KPIG, SRIL, LPPF.
• IHSG kami perkirakan selama sepekan ini akan bergerak sideways, dengan support resistance di 5,415 - 5,505

*Disclaimer ON

AGENDA EKONOMI DAN EMITEN

1 April

• BPS : Pengumuman Data Inflasi Bulan Maret 2015
• BI : Siaran Pers Inflasi Maret 2015
• CumDate Deviden AGRO Rp.0,8155
• RUPS : ADES, ITTG, WTON
• PublicExpose : EXCL

2 April

• BI : Laporan Survey Konsumen bulan Maret 2015
• CumDate Deviden TINS Rp.25,7
• RUPS : KRAS, SDPC
• Public Expose : MERK

6 April

• BI : Perkembangan Uang Beredar (M2) Februari 2015
• RUPS : PGAS
• 7 April
• RUPS : BDMN, SSMS

8 April

• BI : Cadangan Devisa Maret 2015
• US : FOMC Minutes
• RUPS : ACST, BJTM, DSSA, INAF
• PublicExpose : KAEF, PLIN

9 April

• BI : Laporan Survey Penjualan Eceran Pebruari 2015
• RUPS : BBCA, JASS, NISP

10 April

• BI : Laporan Survey Kegiatan Dunia Usaha Triwulan I/2015
• RUPS : BNGA

(Sumber : IPOT, Bloomberg, BI)

Stock Pick

SMRA

KLBF

LPPF

Happy Trading All!