EUR/USD 1.070 | USD/JPY 155.380 | GBP/USD 1.246 | AUD/USD 0.650 | Gold 2,317.32/oz | Silver 27.31/oz | Wall Street 38,460.92 | Nasdaq 15,712.75 | IDX 7,145.29 | Bitcoin 64,276.90 | Ethereum 3,139.81 | Litecoin 83.16 | Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia | PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia | Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 1 jam lalu, #Saham AS | S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 1 jam lalu, #Saham AS

more

Rencana Trading GBP/USD: Jumat, 12 April 2019

Rachmat

Analisa Forex

12 Apr 2019 19:43 879

Dibaca Normal 1 menit

+ -

Risiko Brexit bisa terus berlanjut setelah deadline Brexit diperpanjang hingga Oktober 2019. Berikut analisa selengkapnya untuk GBP/USD.

Info Pasar

Risiko Brexit masih menghantui meski PM Inggris Theresa May berhasil mengajukan perpanjangan deadline. Potensi No Deal Brexit memang telah mengecil, tapi Inggris berpeluang menghadapi gejolak politik atau bahkan referendum Brexit kedua.

Sementara itu, Menteri Keuangan Inggris Philip Hammond, berharap ada peningkatan besar dalam investasi bisnis jika ketidakpastian Brexit bisa diselesaikan.

Analisa GBP/USD

Rencana Trading GBP/USD: Jumat, 12

Di Sesi Amerika Serikat hari ini, GBP/USD diperkirakan bergerak di area 1.3055-1.3150. Rencana trading akan menempatkan Pending Order pada:

Buy Stop (OP 1): 1.3130, Take Profit 1.3150
Sell Stop (OP 2): 1.3075, Take Profit 1.3055
Stop Loss: 20 pips.

Perhatian:

Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.

Arsip Analisa By : Rachmat

Anda suka dengan analisa Rachmat? Yuk, isi survei singkat ini

Rachmat

Mulai terjun di dunia trading akhir tahun 2009. Pertama kali belajar konsep Money Management dari seorang trader Jepang, kemudian berlanjut otodidak. Strategi trading berpatokan pada level Support dan Resistance (Supply and Demand), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, ditunjang range market yang sedang berlangsung dan pembatasan risiko.

Analisa Forex Rizki Rosadi