Info Pasar
Pasangan mata uang GBP/USD tampaknya masih di bawah tekanan, karena Bank of England menunjukkan ketergantungan yang kuat pada hasil Brexit. Gubernur Bank of England, Mark Carney, mengatakan bahwa bank sentral lebih mungkin untuk melonggarkan kebijakan daripada sebaliknya, jika Brexit tanpa kesepakatan terjadi. Terkait hal ini, pasar justru meyakini jika Brexit "tanpa kesepakatan" adalah skenario yang realistis karena Boris Johnson masih diunggulkan untuk menggantikan Theresa May sebagai Perdana Menteri Inggris berikutnya.
Analisa Teknikal GBP/USD
Awal pekan ini, pergerakan GBP/USD diperkirakan berada di area 1.2597-1.2773. Rencana trading akan menempatkan Pending Order pada:
- Buy Stop (OP 1): 1.2723, Take Profit: 1.2773 (50 Pips)
- Sell Stop (OP 2): 1.2647, Take Profit: 1.2597 (50 Pips)
- Stop Loss: 25-50 Pips.
Perhatian:
- Untuk mengunci keuntungan, saat harga menuju Target Profit, Stop Loss bisa digeser di atas Buy/dibawah Sell.
- Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.