EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.82/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,115.99   |   Bitcoin 64,481.71   |   Ethereum 3,156.51   |   Litecoin 83.80   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 2 jam lalu, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 2 jam lalu, #Saham AS

Ripple Bisa Naik 100 Persen Ke 1 USD, Ini 3 Alasannya

Penulis

Di saat harga kripto masih memerah, Ripple telah siap melonjak tinggi. Simak 3 alasan kenapa Ripple akan naik dalam analisa berikut ini.

Awal Januari 2018 lalu, Ripple (XRP) sempat mencetak nilai tertinggi sepanjang masanya pada level $3.69. Dalam masa bullish tersebut, Ripple diekspektasikan dapat menembus level $4. Sayangnya, Black January datang dan menghantam semua mata uang kripto termasuk XRP. Meskipun saat ini masih terlihat bahwa XRP/USD masih mengalami tekanan bertubi-tubi dari pihak bearish, tetapi ada beberapa alasan yang dapat membuat nilai Ripple naik 100% ke level $1. Apa sajakah itu?

ripple melonjak

 

1. Rencana Kemitraan Dengan MoneyGram

CEO Ripple, Brad Garlinghouse sebelumnya telah mengumumkan bahwa Ripple akan bermitra dengan penyedia jasa pengiriman uang. Salah satu realisasinya adalah ketika Ripple mengumumkan kemitraannya dengan Western Union Februari lalu. Banyak pihak menafsirkan jika MoneyGram akan menjadi perusahaan berikutnya yang digandeng Ripple. Antisipasi ini membuka kemungkinan harga Ripple untuk mendapat dorongan kuat.

 

2. Adopsi Algoritma Cobalt

Baru-baru ini, Ripple mengadopsi salah satu sistem algoritma dari Cobalt. Berkat implementasi algoritma tersebut, transaksi Ripple diperkirakan akan menjadi lebih cepat dan bisa memberikan pengalaman yang lebih ciamik untuk penggunanya. Implementasi ini diumumkan secara resmi pada tanggal 27 Maret lalu. Bertambah cepatnya waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan transaksi keuangan bisa meningkatkan minat adopsi institusi perbankan terhadap XRP.

 

3. Kemitraan Dengan Hyperledger

Alasan terakhir adalah kemitraan dengan Hyperledger. Hubungan kerjasama yang diumumkan Ripple (XRP) pada tanggal 28 Maret ini menjadi hal hebat lain yang berpotensi membuat XRP meroket hingga ke level $1.

Berkat kolaborasi ini, Ripple bisa mengungkit daya tarik teknologi Blockchain-nya. Sebelumnya, Protocol Ledger (ILP) didasarkan pada algoritma berbasis JavaScript yang lebih tradisional. Nah, Ripple bertujuan untuk menyempurnakan teknologi ini bersama dengan Hyperledger, sehingga layanannya bisa dimanfaatkan dengan lebih optimal.

 

Situasi Teknikal XRP/USD

Saat analisa ini ditulis, Ripple (XRP) diperdagangkan pada kisaran harga $0.48. Beberapa hari yang lalu, Ripple sempat kembali diperdagangkan di atas $0.5 setelah pengumuman kerjasamanya dengan berbagai Bank Sentral Internasional.

analisa ripple

Arsip Analisa By : Yodik Prastya
283181
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.