EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.650   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,391.14/oz   |   Silver 28.38/oz   |   Wall Street 37,897.10   |   Nasdaq 15,914.80   |   IDX 7,164.81   |   Bitcoin 70,060.61   |   Ethereum 3,505.25   |   Litecoin 98.69   |   AUD/JPY jatuh mendekati level 99.00 di tengah kehati-hatian pasar, menunggu reaksi Israel terhadap serangan Iran, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Menurut data MCX, harga emas berpotensi naik hari ini, 10 jam lalu, #Emas Teknikal   |   EUR/USD tidak menunjukkan tanda-tanda pergerkan meski dalam kondisi Oversold, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   EUR/USD bertahan di atas level psikologis 1.0600 di tengah sentimen bearish, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) resmi melantai di BEI hari ini. Saham MHKI turun 10% ke posisi Rp144 per saham, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Emiten gas industri PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk. (SBMA) mencetak peningkatan laba bersih sebesar 5.53% menjadi Rp4.73 miliar, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) mencatat pendapatan sebesar Rp439.3 miliar dengan laba bersih sebesar Rp58.25 miliar, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 kehilangan 1.21% berakhir pada 5,061, sedangkan Nasdaq kehilangan 1.79% menjadi 15,885. Dow Jones Industrial Average turun 0.66% menjadi 37,735, 16 jam lalu, #Saham AS

Terus Merosot, GBP/USD Berpotensi Tembus 1.28

Penulis

asangan mata uang GBP/USD melemh hingga level terendah sejak 2 Desember pada sesi perdagangan hari ini (24/Desember). Berikut analisa selengkapnya untuk GBP/USD.

Info Pasar

Poundsterling terus melemah sejak PM Boris Johnson dikabarkan berupaya menuntaskan Brexit di tahun 2020. Di tengah sepinya katalis fundamental pada libur Natal dan Tahun Baru 2019, pasar tampaknya tak ingin bersikap netral terhadap isu yang bisa mengarah pada Hard Brexit tersebut. Ini tercermin pada pergerakan GBP/USD yang terus menurun meski likuiditas pasar tengah menyusut.

 

Analisa Teknikal GBP/USD

Pound saat ini diperdagangkan di level 1.29275. Penembusan di bawah kisaran 1.28 akan membuka kemerosotan lebih lanjut pada mata uang tersebut. Range GBP/USD kini diperkirakan di area 1.2845-1.3020. Rencana trading akan menempatkan Pending Order pada:

  • Buy Stop (OP 1): 1.2970, Take Profit: 1.3020 (50 Pips)
  • Sell Stop (OP 2): 1.2895, Take Profit: 1.2845 (50 Pips)
  • Stop Loss: 25-50 Pips

 

Perhatian:

Broker yang saya gunakan bisa jadi berbeda dengan yang Anda gunakan. Perbedaan spread, harga tertinggi dan terendah, bisa mempercepat tereksekusi atau tidaknya analisa ini.

Arsip Analisa By : Rachmat
291422
Penulis

Mulai terjun di dunia trading akhir tahun 2009. Pertama kali belajar konsep Money Management dari seorang trader Jepang, kemudian berlanjut otodidak. Strategi trading berpatokan pada level Support dan Resistance (Supply and Demand), dengan dasar High Low yang pernah terjadi, ditunjang range market yang sedang berlangsung dan pembatasan risiko.