EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |    XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 5 jam lalu, #Emas Teknikal   |   USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Tiga Kemunculan Doji Warnai TF Harian, Euro Siap Naik

Alpha Team 27 Mar 2018
Dibaca Normal 3 Menit
forex > analisa >   #euro   #eur   #doji
Pada time frame 1-hari EUR/NZD telah muncul candlestick Doji sebanyak 3 kali berturut-turut. Akan kemana pasangan mata uang ini menuju?

Selama 2 bulan terakhir ini, pasangan Euro tampak kewalahan mengatasi perlawanan Dolar NZ. Tanggal 21 Maret lalu bahkan menampilkan penutupan candle harian EUR/NZD yang menjadi selling maksimal. Pasca closing tersebut, saat ini telah muncul candlestick Doji hingga 3 kali berturut-turut di time frame Daily. Kemanakah selanjutnya pasangan ini akan bergerak?

Jika dilihat dari posisinya saat ini, pasangan EUR/NZD sedang terhadang oleh resistance kuat yang belum dapat ditembus lebih dari 3 kali. Terlebih lagi, terdapat candle buying maksimal (Pin Bar) tepat di dekat resistance tersebut. Hal ini menggambarkan kuatnya tekanan para seller untuk membawa turun EUR/NZD.

Namun semuanya tidak semudah yang dibayangkan oleh para seller. Dari terbentuknya candlestick Pin Bar tersebut hingga saat analisa ini ditulis, telah 3 hari berturut-turut terbentuk candlestick Doji. Candlestick Doji berfungsi sebagai sinyal yang akan memicu entry kita. Analisa akan dilakukan dengan cara mengamati perilaku harga semasa terbentuknya candlestick Doji. Kemudian, akan dihitung berapa jumlah candlestick bullish dan bearish yang terbentuk pada time frame 4-jam, 1-jam, dan 15-menit selama doji tersebut terbentuk.

 

eurnzd

 

 

Hasil yang didapatkan adalah:

  • Time frame 4-jam = 2 candlestick bullish, 4 candlestick bearish (bearish).
  • Time frame 1-jam = 11 candlestick bullish, 10 candlestick bearish, 3 candlestick Doji (bullish).
  • Time frame 15-menit = 41 candlestick bullish, 39 candlestick bearish, 16 candlestick Doji (bullish).
 

Saran Pembukaan Posisi

Signal: Long Buy

Dari beberapa alasan di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari peluang buy pada pasangan EUR/NZD.

 

Entry: 1.70650

Entry dapat dilakukan pada area berwarna merah di gambar. Entry dapat dilakukan dengan eksekusi langsung maupun memasang pending order.

 

Take Profit: 1.71850 (120 pips)

Target profit ditentukan dari nilai Average True Range pasangan mata uang ini pada time frame 1-minggu. Pada penutupan candle minggu lalu didapatkan ATR senilai 271.7 pips. Dalam seminggu ini, harga telah berjalan sejauh 151 pips. Jadi, target profit ditetapkan dari hasil pengurangan ATR mingguan dan jarak harga telah berjalan saat ini. Didapatkan hasil 120 pips.

 

Stop Loss: 1.70250 (40 pips)

Dengan RR 1:3 maka didapatkan SL sebesar 40 pips. Nilai juga kebetulan dekat dengan nilai Low pada candlestick Doji yang terbentuk di time frame 4-jam.

 

Waktu Trading: 5-7 Candlestick H4 atau 20-28 Jam

Perkiraan waktu trading didapatkan dari pembagian nilai ATR mingguan sebesar 271.7 pips, dengan ATR pada time frame 4-jam sebesar 45 pips. Hasil yang didapatkan adalah 6 candlestick time frame 4-jam.

 

Update 28 Maret 2018

Harga mengenai Stop Loss yang ditetapkan.

 

update eurnzd

 

 


Disclaimer ON: Analisa ini disusun dengan melihat pola perilaku harga atau price action, zona supply and demand, support and resistance, serta indikator Average True Range. Dalam menempatkan posisi, sebaiknya jaga selalu lot dan margin yang anda gunakan. Untuk mempermudah perhitungan lot Anda, silahkan gunakan kalkulator MM. Jangan lupa untuk selalu memasang trailing stop baik otomatis maupun manual (15 pips atau 150 points), atau memindahkan Stop Loss pada breakeven agar resiko trading terminimalisir.

Terkait Lainnya
 
EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 5 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

 XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 5 jam lalu, #Emas Teknikal

USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 5 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 9 jam lalu, #Saham Indonesia

Data inflasi Inggris mendukung Poundsterling, dolar AS menguat sebelum pidato the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental

GBP/JPY menarik beberapa pembeli di atas level 192.00 setelah data IHK Inggris, 1 hari, #Forex Teknikal

EUR/USD: Level rintangan utama terlihat di area 1.0600-1.0605, 1 hari, #Forex Teknikal

Harga emas tetap menguat karena ketegangan Geopolitik masih berlanjut, 1 hari, #Emas Fundamental

Dow Jones Industrial Average naik 0.17% menjadi 37,798, S&P 500 kehilangan 0.21% menjadi 5,051, dan Nasdaq Composite kehilangan 0.12% menjadi 15,86, 1 hari, #Saham Indonesia

Menilik laporan keuangan tahun buku 2023, PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) memperoleh pendapatan usaha sebesar Rp8.54 triliun, terkoreksi 15.70% secara tahunan dari Rp10.14 triliun. , 1 hari, #Saham Indonesia

Saham-saham top gainers LQ45: PT Charoen Pokphand Tbk (CPIN) +3.48%, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) +2.41%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) +2.34%, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG rebound pada perdagangan Rabu (17/April), naik 0.82% ke level 7,223, 1 hari, #Saham Indonesia


Kamus Candlestick

Bearish Doji Star
Bearish Doji Star
Indikasi : Bearish Reversal

Terdiri dari 3 candlestick. Pola pertama adalah candlestick bullish panjang, diikuti candlestick kedua berupa doji yang membentuk gap naik dan tidak memiliki body karena harga dibuka dan ditutup di level yang nyaris sama. Candlestick ketiga mengkonfirmasi pembalikan dengan membentuk bearish panjang dan gap turun dari doji.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Three Outside Up
Three Outside Up
Indikasi : Bullish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 3 candlestick. Dua candlestick pertama adalah pola Bullish Engulfing, kemudian diikuti oleh pola candlestick ketiga yang mengkonfirmasi bullish reversal.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Shooting Star
Shooting Star
Indikasi : Bearish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 1 candlestick dan terjadi di puncak uptrend. Formasi candle terdiri dari body yang kecil dan shadow atas panjang, sementara shadow bawahnya jauh lebih pendek atau bahkan tidak ada. Semakin panjang shadow atas dan semakin kecil body-nya, maka semakin valid pula formasi Shooting Star. Sinyal bearish terkonfirmasi apabila candlestick berikutnya dibuka lebih rendah dari body Shooting Star.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Harami Bearish
Harami Bearish
Indikasi : Bearish Reversal
Akurasi :

Terdiri dari 2 candlestick. Candlestick pertama bersifat bullish dan lebih besar sehingga menelan candlestick kedua yang bersifat bearish. Pola ini menandakan uptrend mulai kehilangan momentum. Sumbu-sumbu candlestick kedua tidak harus berada dalam range candlestick pertama, meski kondisi ini bisa menambah akurasi sinyal.

Contoh di Chart
(klik untuk memperbesar gambar)
Ingin mengetahui pola-pola Candlestick lainnya yang memiliki akurasi tinggi. Lihat Daftarnya Disini.

Kirim Komentar Baru