Ulasan Saham 23 Mei: Terdorong Wall Street, IHSG Berpotensi Menguat

Post from US Market Recap

Bursa saham AS secara umum ditutup positif, (20/05), DJIA +0.38%, S&P 500 +0.60%, dan NASDAQ +1.21%. menyusul proyeksi laba dari Applied Materials, mengakhiri pekan yang volatile dengan nada positif.

Harga minyak WTI, -0.48%, $48.18

Gold Spot, +0.25%, 1,255.09

CPO, +0.35%, 2,528

USD/IDR, 13,590, ytd -2.1%

Update Ekonomi:

• Dari rilis data ekonomi, tingkat penjualan rumah tangan kedua naik sebanyak 1.7% di bulan April menuju tingkat tahunan sebanyak 5.45 juta unit, menurut National Association of Realtors. Laju penjualan bulan Maret direvisi naik tipis menjadi 5.36 juta unit dari 5.33 juta unit sebelumnya, (monexnews)
• Pekan ini ada data ekonomi penting di global, penjualan rumah di Amerika, data persediaan minyak, pertumbuhan ekonomi AS di kuartal I lalu, serta komen dari Janet Yellen selaku ketua The Fed pada hari Jum’at (27/05) nanti.

Update Ekonomi Domestik:

• Bank Indonesia (BI) menurunkan prediksi nilai defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) sampai akhir tahun ini. Berdasar prediksi terbaru otoritas moneter, defisit transaksi berjalan di tahun ini hanya sebesar USD 20 miliar, turun dibandingkan proyeksi awalnya, yaitu USD 26 miliar.
• Perbankan menyambut rencana Bank Indonesia dalam mengkaji pelonggaran porsi pembiayaan bank atau loan to value (LTV) untuk kredit pemilikan rumah (KPR). Meskipun belum mengetahui seberapa besar dampak dari pelonggaran tersebut, perbankan satu suara mendukung upaya tersebut, (Kontan)

Grafik Teknikal IHSG

Prediksi IHSG Hari Ini

Minimnya data domestik membuat arah pasar hari ini kami prediksi akan sedikit flat, namun dengan global yang positif serta kinerja mingguan IHSG pada pekan lalu yang buruk membuka peluang penguatan IHSG hari ini dengan range yang terbatas, perhatian investor akan tertuju oleh data inflasi dan consumer confidence pekan depan. EIDO +1.30%.

IHSG: bullish (moderat), S: 4,677 R: 4,740

Potensi jual masih terlihat, namun RSI sudah masuk area konsolidasi, tertahan di level bawah bottom, jika hari ini rebound IHSG mulai kembali untuk rally di pekan ini. pergerakan IHSG cukup solid minggu lalu, area 4,600 belum tertembus, closing cukup kuat di 4,705. Level ini bisa menjadi bantalan untuk investor dalam menjajaki sistem trading tek-tok. IHSG cukup swing dengan volatilitas yang tinggi, arah jangka menengah masih sideways.

RALS membuat transformasi bisnis, diantaranya new campaign, #kerenhaksegalabangsa, positif untuk RALS. Ada isu yang positif dimana Bank Indonesia (BI) berencana merubah aturan LTV, sektor properti akan terdorong oleh sentiment positif tersebut.

ACES menargetkan pendapatan meningkat sekitar 5% tahun ini, WIIM menargetkan kenaikan penjualan sebesar 15% tahun ini.

Saham-saham yang patut dicermati hari ini, ASRI, BBRI, BMRI, ADHI, UNTR, TLKM, ICBP, RALS.