EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,317.32/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,161.07   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 52 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 53 menit lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 53 menit lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 1 jam lalu, #Saham AS

Ulasan Saham 25 Februari: Menu Trading Saham Hari Ini

Penulis

Bagaimana pergerakan indeks di awal pekan ini? sektor-sektor apa yang patut menjadi perhatian investor? Tidak lupa saham-saham menarik kami lainnya.

IHSG View

Investor melakukan aksi jual di akhir pekan menjelang berita-berita pertemuan AS-China dalam membahas negosiasi perdagangan kedepan. Spekulasi dan harapan yang berlarut-larut membuat investor tidak memiliki harapan selain merealisasikan sebagian keuntungannya di akhir pekan lalu. IHSG turun 0.56% pada hari Jumat (22/02).

Beberapa sektor yang mendukung penurunan IHSG bisa lihat di bawah ini:

  1. Industri Dasar -1.66%
  2. Properti -0.86%
  3. Keuangan -0.69%

 

Macro View

Hasil kajian International Monetary Fund (IMF) menunjukkan, Indonesia akan menempati peringkat enam dunia negara dengan ekonomi terbesar pada 2023 nanti. Dalam empat tahun ke depan, lembaga keuangan ini memproyeksikan, pertumbuhan ekonomi negara kita bisa mencapai 5.4%, dengan pangsa pasar 2.8% dan produk domestik bruto (PDB) per kapita sebesar US$ 5,120.

 

Komentar: Minim Sentimen di Awal Pekan, Harga Komoditas Masih Meningkat

Di awal pekan ini investor masih mencari sinyal yang dapat digunakan dalam trading sepekan, kenaikan harga komoditas yang masih berlangsung seperti (harga minyak, timah dan emas) bisa menjadi fokus trading per saham. Sementara kondisi eksternal cukup di untungkan dengan negosiasi perdagangan yang cukup lancar oleh AS-China. Kami melihat sektor pertambangan saat ini dalam jangka pendek cukup bullish di ikuti oleh sektor perdagangan yang juga bullish.

  • Pembangunan Perumahan (PTPP) mendapatkan tambahan sejumlah pekerjaan baru pada Januari 2019 yang didominasi oleh proyek gedung. Hingga Januari 2019, kontrak baru perseroan mencapai Rp724,86 miliar. Untuk mendorong investasi, perseroan mengalokasikan belanja modal sebesar Rp8,7 triliun, meningkat 28,76% YoY.
  • Waskita Beton Precast (WSBP) mendapatkan tambahan kontrak baru senilai Rp725,9 miliar pada Januari 2019. Total nilai kontrak baru pada Januari 2019 mencapai Rp1,02 triliun.
  • Perusahaan Gas Negara (PGAS) membukukan pendapatan sebesar USD3,87 miliar sepanjang 2018, meningkat 8,4% YoY. Pendapatan perseroan terutama berasal dari penjualan gas serta penjualan minyak dan gas masing-masing sebesar USD2,79 miliar dan USD585 juta. Sementara laba bersih perseroan tercatat sebesar USD304,9 juta.

Pekan ini ada beberapa hal yang patut menjadi perhatian investor, seperti: deadline negosiasi perdagangan antara AS-China, testimoni ketua The Fed, pertumbuhan PDB AS di kuartal-IV tahun lalu, kenaikan harga komoditas dunia dan data makro domestik di awal bulan seperti inflasi.

 

Teknikal

Indeks masih bertahan di level uji Resistance-nya, harga berada di atas MA5 dan MA20. RSI 45% dengan kecenderungan menembus double top sangat terbuka. Saat ini berada di Upper Band secara Bollinger Band.

Ulasan Saham 25 Februari: Menu Trading

Jakarta Composite Index Snapshot

Range IHSG: 6,450-6,552

Prediksi: Bearish

 

Saham-Saham Pilihan

1. ACES (Ace Hardware)

Last price: 1,810

MACD Golden Cross dan membentuk Higher High Support, Strong Bullish jangka pendek. RSI 56.5% (belum jenuh beli).

Action: Buy

  • TP: 1,880 dan 2,000
  • Support: 1,780
  • Cutloss: 1,700
  • Area Buy: 1,780-1,800

 

2. ANTM (Aneka Tambang)

Last price: 1,055

MACD Golden Cross dan harga mampu bertahan di support channel-nya. Berada di upper band bollinger band. RSI 60%.

Action: Hold

  • TP: 1,100 dan 1,150
  • Support: 960
  • Cutloss: 935
  • Area Buy: 960-980

 

3. BBRI (Bank Rakyat Indonesia)

Last price: 3,900

Harga mulai berupaya untuk kembali Rebound. Bertahan di Support Channel. RSI 47.6%. Belum terlihat adanya reversal selama tren konsolidasinya dalam sebulan terakhir.

Action: Trading Buy

  • TP: 3,940 dan 4,000
  • Support: 3,800
  • Cutloss: 3,780
  • Area Buy: 3,800-3,820

 

4. TPIA (Chandra Asri Petrochemical)

Last price: 5,550

Harga bergerak menjauhi support channel dan MACD berpotensi untuk Golden Cross. Harga di tradingkan di atas MA5 serta MA20. Reversal Bullish.

Action: Hold

  • TP: 5,675 dan 5,875
  • Support: 5.450
  • Cutloss: 5,300
  • Area Buy: 5,450-5,500

Arsip Analisa By : Aditya Putra
287516
Penulis

Aditya Putra telah aktif di dunia saham selama lebih dari 6 tahun dan hingga saat ini masih menjadi seorang Equity Analyst di perusahaan sekuritas. Aditya menyukai Value Investing, selalu berhasrat menemukan Hidden Gems di saham-saham Small Caps Indonesia, dan terus mengamati saham-saham yang salah harga.