Beli Saham GOTO? Awasi Level 232
282
|
IHSG View
Kinerja indeks bergerak dalam tren minor, dengan sentimen positif minim yang sesuai estimasi kami. Tekanan masih terlihat pada sektor Pertambangan, setelah China menghentikan impor batu bara hingga tahun baru China di tahun depan. Pada hari Selasa kemarin (27/11), IHSG ditutup melemah -0.15% berada di level 6,013.
Beberapa sektor yang berkontribusi pada penurunan IHSG adalah:
- Pertambangan: -1.59%
- Industri Dasar: -2.04%
- Infrastruktur: -1.51%
Macro View
Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo menyatakan bahwa di tengah perkembangan ekonomi global yang sedang tidak kondusif, kinerja perekonomian Indonesia pada tahun 2018 masih cukup baik dengan stabilitas yang tetap terjaga. Momentum pertumbuhan juga menurutnya masih berlanjut. Konsumsi rumah tangga tumbuh relatif tinggi, yaitu sekitar 5.2%, dengan didukung oleh terjaganya daya beli dan meningkatnya program sosial pemerintah.
Komentar: Harga minyak rebound dan sektor pertambangan mulai jenuh jual
Setelah turun tajam dalam sepekan terakhir, harga minyak berhasil rebound dan naik +0.8% (dalam 1 hari). Sementara itu, sektor Pertambangan memiliki RSI di level 12% (Oversold), sehingga potensi rebound cukup terbuka. Beberapa saham yang telah turun cukup banyak di antaranya adalah saham DOID, UNTR, ADRO, PTBA, ITMG, HRUM, dan INDY. Sejauh ini, katalis positif masih minim di sektor Pertambangan. Kesimpulan yang kami ambil ialah, jika saham Pertambangan memang rebound, maka hal ini tidak akan berlangsung dalam range jangka menengah-panjang.
Teknikal
Area konsolidatif berlangsung sejak akhir April-November. Harga ditradingkan di MA5 dan di atas MA20 serta MA50. Indeks kembali terhenti untuk masuk melampaui MA200, tapi support base di level 6,000 mulai terbentuk dengan kuat. Hal ini didasari oleh pergerakan MA5 yang berada di atas midterm Moving Average lain.
Jakarta Composite Index Snapshot
Range IHSG: 5,980-6,045
Prediksi: Bullish (moderat)
Saham-Saham Pilihan
1. PGAS (Perusahaan Gas Negara)
Last Price: 1,920
RSI dalam level jenuh jual, dan harga saat ini berada di lower band secara Bollinger Bands. PGAS masih tertahan di bawah MA5. Ada peluang untuk rebound, tapi sebelum itu, akan ada pengujian area konsolidasi di MA5 sebagai support awalnya.
Action: Speculative Buy
- TP: 1,980 dan 2,040
- Support: 1,920
- Cutloss: 1,900
- Area Buy: 1,920-1,930
2. PTBA (Bukit Asam)
Last Price: 3,870
Berada di lower support MA200, RSI dan Stochastics emiten ini sudah jenuh jual. Jika gagal breakdown MA200, maka potensi rebound cukup besar.
Action: Speculative Buy
- TP: 4,080 dan 4,120
- Support: 3,880
- Cutloss: 3,840
- Area Buy: 3,880-3,910
3. ACES (Ace Hardware)
Last Price: 1,485
Fase Uptrend berlanjut, dengan kecenderungan harga bergerak Strong Bullish. Berada di upper band secara Bollinger Bands, ACES berpotensi ke level 1,550 jika berhasil melampaui 1,485.
Action: Hold
- TP: 1,485 dan 1,550
- Support: 1,410
- Cutloss: 1,350
- Area Buy: 1,410-1,425
4. UNVR (Unilever Indonesia)
Last Price: 42,250
MA5 memotong ke atas MA20, dan harga saat ini berada di middle band secara Bollinger Bands. RSI 45% (belum jenuh beli), tren bullish dalam jangka pendek.
Action: Hold
- TP: 42,500 dan 43,100
- Support: 41,750
- Cutloss: 41,200
- Area Buy: 41,750-41,850