Sejak ditemukan pertama kali di Wuhan akhir Desember silam, virus Corona rupanya belum selesai memakan korban. Tak cukup menginfeksi hingga lebih dari 200 negara di dunia, Corona akhirnya "mampir" ke Indonesia. Praktis, kemunculan wabah satu ini bikin kalang-kabut pemerintah Indonesia. Pasalnya, Corona tak hanya menimbulkan korban jiwa, tetapi juga kerugian secara materi yang tak terhitung nilainya.
Berbagai kebijakan lantas diambil pemerintah untuk mengatasi pandemi ini, mulai dari kegiatan belajar mengajar (KBM) di rumah, meniadakan event yang menimbulkan kerumunan, hingga anjuran untuk kerja dari rumah (Work From Home). Tentunya, ini berefek juga pada kegiatan para trader yang perlu menyesuaikan diri untuk trading dari rumah.
Bagaimana dengan mereka yang sebelumnya terbiasa trading kantor, di cafe, atau bahkan sambil liburan? No worries! Artikel kali ini akan membagikan tips trading dari rumah, sehingga Anda tetap bisa menghasilkan cuan meski #DiRumahAja.
1. Tentukan Workspace Yang Inspiratif
Saat di kantor, Anda mungkin menata meja kerja sedemikian rupa agar terasa nyaman dan menyenangkan. Bahkan tak jarang, beberapa pekerja menambahkan kata-kata motivasi pada secarik sticky notes untuk sekedar ditempel di layar PC atau meja kerja. Hal-hal semacam itu dianggap dapat menjadi suntikan semangat agar siap menjalani hari-hari selama di kantor. Lantas, bagaimana bila Anda trading dari rumah?
Tentukan bagian rumah tertentu yang menjadi favorit Anda; bisa gazebo, ruang makan, atau bahkan teras. Jadikan spot menarik di rumah sebagai "ruang kerja sementara". Anda bahkan bisa menambahkan ornamen-ornamen tertentu, agar trading dari rumah bisa serasa ngantor beneran.
2. Pilihlah Broker Yang Terpercaya
Apabila Anda memutuskan untuk trading, poin terpenting yang patut diperhatikan adalah memilih broker. Memilih broker yang tepat sama halnya mempersiapkan masa depan trading Anda. Bagaimana bisa?
Trading di broker yang aman adalah salah satu komponen utama untuk memastikan keberhasilan trading Anda. Bayangkan bila Anda sudah punya strategi dan psikologi trading yang matang, tapi broker Anda ternyata kerap berbuat curang. Semua upaya dan kerja keras tentu akan terbuang sia-sia.
Agar tak terjadi kondisi demikian, maka memilih broker yang terpercaya adalah suatu keharusan. Pastikan broker Anda memiliki status regulasi jelas, Customer Support-nya aktif, serta menawarkan beberapa fasilitas trading yang sesuai dengan kebutuhan.
(Baca Juga: Cara Membedakan Broker Jujur Dan Penipu)
3. Disiplin Dan Bertanggung Jawab Saat Trading Dari Rumah
Wah enak nih WFH, bisa kerja jam berapa aja!
Asyiikkk WFH! Bisa kerja santai-santai dong!
Beberapa orang menganggap WFH lebih menyenangkan karena jam kerja jadi lebih fleksibel. Namun, justru di sinilah tantangannya! Karena tak ada patokan jam masuk atau pulang, maka Anda harus bisa menentukan jam kerja sendiri selama trading dari rumah. Praktis kondisi ini menuntut tingkat kedisiplinan dan tanggung jawab tinggi. Lengah sedikit saja, Anda bisa ketinggalan momen untuk entry posisi. Namun bukan berarti Anda juga harus terburu-buru saat hendak entry di pasar, karena Anda akan menjadi trader pengidap FOMO.
Untuk mensiasati kondisi tersebut, ada baiknya Anda menyiapkan Trading Plan yang benar dan obyektif. Selain untuk me-manage emosi dengan baik, Trading Plan juga membantu Anda mengambil langkah terbaik tanpa ragu dan panik, meski arah pergerakan harga berlawanan dengan prediksi.
4. Selingi Dengan Kegiatan Yang Menarik
Tak hanya memberikan jam kerja fleksibel, WFH nyatanya dapat meningkatkan produktivitas Anda karena trading dari rumah pasti lebih nyaman dan menyenangkan. Namun dari sisi trading, terlalu lama memelototi chart justru tidak disarankan. Ada baiknya Anda mengambil break untuk sekedar melakukan pemanasan, main dengan kucing kesayangan, atau melakukan kegiatan lain yang menyenangkan. Tujuannya tak lain adalah agar pikiran Anda kembali fresh, sehingga siap menghadapi pergerakan harga yang tak menentu di pasar forex.
5. Stay Away From Distraction!
Tips trading dari rumah kelima ini berbeda dengan poin sebelumnya. Jika pada poin keempat Anda memang dianjurkan menyempatkan waktu untuk bersenang-senang sejenak, poin kelima ini menuntut Anda untuk tidak mengakses hal-hal yang tidak penting saat trading dari rumah.
Bisa jadi ketika Anda tengah membaca berita-berita forex, tiba-tiba kemudian beralih ke Facebook atau landing page lain yang tidak berhubungan dengan trading. Bila tak pandai mengontrol diri, jelas waktu Anda akan terpakai lebih banyak untuk berselancar di media sosial daripada di situs trading forex. Jadi, sebisa mungkin jangan sampai distraction semacam itu bikin lupa waktu ya, traders!
6. Miliki Motivasi Sukses Trading Yang Kuat
Motivasi trading antar satu trader dengan yang lain tentu berbeda-beda. Ada yang menganggap trading hanya hobi semata, ada pula yang menjadikan trading sebagai suatu pekerjaan utama. Bahkan di kalangan pemula, trading forex dianggap sebagai jalan cepat kaya. Padahal, "trading forex bikin cepat kaya" adalah sebuah motivasi yang keblinger dan justru menyebabkan akun cepat mengalami Margin Call.
Untuk itu, pastikan motivasi trading Anda masih dalam koridor realistis; tidak ada ramuan instan untuk jadi kaya, semuanya tetap membutuhkan usaha. Memiliki keinginan belajar dan nyali yang kuat merupakan dua prasyarat untuk sukses dalam trading forex.
7. Sempatkan Waktu Untuk Keluarga
Menjadi seorang trader sekaligus family man adalah dua peran yang harus Anda penuhi saat trading dari rumah. Jangan sampai chart pair forex yang nampang di monitor PC mengalihkan perhatian Anda dari keluarga. Sesekali, sempatkan waktu untuk menemani anak-anak bermain atau membeli kebutuhan rumah bersama-sama. Memang meraih profit dalam pasar forex itu penting, tetapi bukankah keluarga jauh lebih penting?
Ungkapan di atas bahkan pernah disampaikan oleh trader sukses asal Singapura, yaitu Adam Khoo. Ia dulu dikenal berkat kesuksesan dan kisah kebangkitannya yang inspirasional, pun sibuk mengumpulkan kekayaan dan mengejar profit. Namun, prioritasnya kini berbeda. Ia menjelaskan bahwa nilai-nilai hidup yang dipegangnya berubah seiring ia bertambah usia. Sekarang ia lebih fokus pada keluarga dan hal spiritual, dibandingkan hanya mengejar materi.
Mengumpulkan materi memang penting untuk mencapai impian Anda dan membuat hidup lebih nyaman. Namun, pastikan Anda membagi waktu secara seimbang antara menganalisa pasar dan menghabiskan quality time dengan keluarga.
(Baca Juga: Adam Khoo: Keluarga Lebih Penting Daripada Profit)
8. Perhatikan Kesehatan Fisik Agar Tetap Bugar
Menjadi trader artinya Anda tak akan bisa jauh dari komputer, laptop, hingga perlengkapan elektronik lainnya. Semakin lama Anda berhadapan dengan elektronik, maka semakin banyak efek samping untuk jangka panjang. Apalagi, baik trading maupun memantau info pasar untuk melengkapi analisa trading sudah bisa dilakukan di Smartphone.
Update info trading tanpa batas di Seputarforex App
Anda bisa meluangkan setidaknya 1 jam sekali untuk jalan-jalan selama 5–10 menit. Jika dalam waktu 1 jam Anda tidak menggerakkan seluruh anggota badan, maka dalam jangka panjang akan terdapat penggumpalan darah di area punggung dan pinggul. Selain itu, rajinlah mengkonsumsi buah dan sayur bergizi seimbang, agar kebutuhan akan vitamin tetap terpenuhi. Pun, usahakan selalu minum setidaknya 8 gelas air putih per hari untuk membantu proses metabolisme di otak. Apabila fisik Anda bugar dan pikiran menjadi fresh, maka melakukan analisa untuk mendulang profit akan terasa nikmat.
9. Tentukan Pair Terbaik Untuk Trading
Memilih pair forex sebelum trading dari rumah juga merupakan hal penting. Selain mengetahui karakteristik suatu pair, Anda juga bisa memperkirakan strategi serta setup trading yang tepat digunakan terhadap pair tertentu. Dengan menerapkan strategi serta setup yang sesuai dengan karakter pair, kerugian juga bisa diminimalisir. Cukup manfaatkan pair yang dianggap paling aman, nyaman, dan menyenangkan.
(Baca Juga: Cara Memilih Pair)
Kuncinya, fokuslah pada salah satu pair yang Anda minati. Pahami karakteristiknya terlebih dahulu sebelum digunakan untuk trading, seperti volatilitas, besarnya spread, serta perkiraan pergerakan harganya. Jangan membuka posisi di lebih dari 2-3 pair forex sekaligus apalagi jika Anda masih pemula. Selain dapat membahayakan modal trading, membuka terlalu banyak posisi di beragam pair akan menyulitkan Anda untuk memonitor pergerakannya.
10. Siapkan Mental Sebelum Terjun Ke Pasar
Siapa saja tahu bila trading forex memerlukan persiapan mental yang matang, karena aktivitas satu ini sangat rawan dengan pengaruh emosi. Untuk itu, manajemen emosi penting dikuasai oleh trader forex. Tanpa adanya manajemen emosi, trading akan selalu dipengaruhi penilaian-penilaian subyektif yang bisa mendatangkan kerugian besar. Bahkan jika dipetakan, manajemen emosi ini memiliki persentase hingga 99% sebagai poin yang dibutuhkan dalam trading.
Kebiasaan psikologis yang baik perlu diterapkan sejak dini, karena hal itu dapat membentuk gaya trading Anda. Apabila sejak awal sudah lalai mengontrol kondisi psikologi, maka pada prakteknya nanti Anda akan terbiasa menggunakan cara-cara yang bisa membawa kerugian besar pada akun trading. Selain itu, biasakan untuk terjun ke pasar saat Anda sedang good mood. Trading saat kondisi mental sedang amburadul amat tidak disarankan, karena dapat mempengaruhi peluang kesuksesan trading.
Meski tampak mudah dilakukan, nyatanya trading dari rumah juga banyak menimbulkan masalah. Untuk itu, perhatikan bagaimana cara mengatasinya di artikel "Waspadai 4 Masalah Ini Saat Trading Di Rumah".
