EUR/USD 1.081   |   USD/JPY 151.210   |   GBP/USD 1.264   |   AUD/USD 0.651   |   Gold 2,222.50/oz   |   Silver 24.97/oz   |   Wall Street 39,807.37   |   Nasdaq 16,379.46   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 12 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 19 jam lalu, #Saham Indonesia

Bahaya Menggunakan Kartu Kredit Untuk Modal Usaha

Penulis

Memahami resiko dan bahaya dari menggunakan kartu kredit merupakan langkah awal dalam memutuskan apakah memanfaatkan kartu kredit sebagai modal usaha itu bisa dilakukan atau tidak.

Saat ini banyak orang yang merasa kerepotan untuk bisa mendapatkan pinjaman kredit usaha di bank karena ada berbagai macam persyaratan rumit yang harus dipenuhi. Hal tersebut disebabkan oleh adanya persyaratan oleh bank yang mengharuskan untuk mendirikan usahanya terlebih dahulu. Apalagi terkadang jumlah kredit yang didapatkan tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Resiko Kartu Kredit

Sebaliknya, justru orang merasa lebih dimudahkan dalam perolehan modal usaha yang bersumber dari kartu kredit. Tak jarang tawaran produk perbankan ini sangat menggiurkan bagi Anda yang membutuhkan likuiditas bagi bisnisnya. Bahkan adanya cerita kesuksesan tentang perusahaan yang berhasil menggunakan kartu kredit untuk modal usaha mereka mungkin membuat Anda juga tertarik.

Sayangnya, menggunakan kartu kredit untuk pembiayaan bisnis Anda adalah seperti bermain lotre, bisa sangat untung besar, tapi juga bisa kehilangan seluruh modal dan bahkan membuat Anda bangkrut. Memahami resiko dan bahaya dari menggunakan kartu kredit untuk membiayai bisnis merupakan langkah awal dalam memutuskan apakah memanfaatkan kartu kredit sebagai modal itu bisa dilakukan atau tidak. Berikut ini adalah beberapa bahaya dan resiko dari penggunaan kartu kredit sebagai modal usaha yang bisa digunakan untuk pertimbangan Anda:

 

1.Bunga Sangat Tinggi

Bank memiliki kecenderungan untuk menerapkan bunga yang sangat tinggi untuk kartu kredit daripada jenis pinjaman bisnis lain atau jenis kredit UKM. Bunga kartu kredit bisa menyentuh 10 persen per bulannya, sedangkan bunga kredit UKM hanya sekitar dua persen saja. Hal ini berarti jika melewatkan pembayaran, maka bunga yang harus dibayar bisa melonjak sangat cepat.

Fauziah Arsiyanti, seorang Financial Advisor dari Fahima Advisory menjelaskan, utang konsumtif dalam bentuk kartu kredit tidak disarankan untuk digunakan dalam berbisnis karena kredit konsumtif biayanya mahal. Dia juga menambahkan, meskipun utang konsumtif bisa diubah menjadi utang produktif jika digunakan untuk keperluan produktif seperti perkembangan usaha, tetap saja bunga kreditnya sangat mahal.

Kartu Kredit - ilustrasi


2. Riwayat Kredit

Kebanyakan pemilik usaha kecil tidak memisahkan kartu kredit untuk keperluan pribadi dan bisnis. Jadi, jika pembiayaan bisnis membengkak, akan ada resiko yang mengintai pada tagihan kartu kredit. Apalagi bila Anda tidak bisa membayar tagihan tersebut, maka Anda memiliki riwayat kredit yang buruk dalam Sistem Informasi Debitur (SID) Bank Indonesia, yang mana itu bisa membuat aplikasi permohonan kredit Anda berikutnya ditolak oleh bank.

Akibatnya, dalam kecerobohan penggunaan kartu kredit seperti ini, maka perusahaan Anda bisa juga akan terseret menanggungnya.


3. Resiko Bangkrut

Kemudahan yang ditawarkan oleh kartu kredit bisa menjadi masalah jika Anda tak bisa bersikap disiplin dan bisa mengarah pada kebangkrutan perusahaan. Hal ini dibuktikan oleh penelitian oleh Ewing Marion Kauffman Foundation yang menemukan pada sebanyak 60 persen perusahaan pemula (startup) di Amerika Serikat yang membiayai biaya operasional bisnisnya dengan kartu kredit, dari tiap 1000 dolar AS kredit yang didapat mengakibatkan resiko untuk bangkrut meningkat sebesar 2.2 persen.

 

4. Adanya Limit Kartu Kredit

Kebanyakan kartu kredit dari bank memiliki limit yang bervariasi dan cukup rendah. Penggunaan kartu kredit harus selalu memperhatikan masalah limit ini. Oleh karenanya, kartu kredit tersebut tidak akan bisa memberikan modal yang cukup besar bagi Anda untuk dengan sukses mendanai bisnis baru Anda. Dengan demikian, Anda tetap saja harus mencari lagi sumber alternatif dana lain untuk pembiayaan atau Anda akan mengalami defisit keuangan sebelum bisnis Anda berjalan dengan stabil.


Kesimpulan

Mengingat fakta-fakta resiko dalam menggunakan kartu kredit seperti yang telah disebutkan diatas menunjukkan bahwa untuk mengembangkan usaha dengan modal utang konsumtif sangat tidak disarankan. Disamping itu, pembiayaan usaha dengan kartu kredit juga sangat mudah menjebak pebisnis ke jurang kerugian. Apalagi menjadikan likuiditas dari kartu kredit ini sebagai modal utama bisnis, sangat berbahaya
sekali.

Idealnya kartu kredit digunakan untuk pinjaman jangka pendek atau bisa digunakan sebagai modal untuk kebutuhan dadakan suntikan likuiditas tambahan saja. Sedangkan untuk modal usaha, maka lebih baik mengajukan saja aplikasi untuk mendapatkan kredit bisnis ke bank. Anda bisa mencoba beberapa tips menarik agar bank cepat mengabulkan keinginan Anda mendapatkan kredit untuk modal usaha.

262887
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.