Sebagai pasangan mata uang yang paling banyak diperdagangkan di pasar forex, tentu ada banyak sekali strategi trading EUR/USD yang dapat dicoba oleh trader. Nah, kali ini kita akan memaparkan salah satu diantaranya, strategi trading EUR/USD Simple System yang dibuat dengan menggunakan dua indikator teknikal.
Indikator teknikal yang digunakan di sini adalah Moving Average Convergence-Divergence (MACD) dan Parabolic SAR. Kedua indikator teknikal tersebut sudah terintegrasi dalam platform trading Metatrader4 (MT4) broker manapun, sehingga semua trader dapat memasang template untuk strategi EUR/USD Simple System tanpa banyak kesulitan. Selanjutnya, silahkan simak aturan trading berikut ini.
Currency/Pair: EUR / USD.
Time Frame: 30M
Indikator:
- MACD (setting 12, 26, 9 - Close)
- Parabolic SAR (setting 0,02, 0,2 - Close)
Aturan trading EUR/USD Simple System:
- Entry BUY: Ketika Parabolic SAR memberikan sinyal naik dan histogram MACD melintasi garis ke atas.
- Entry SELL: Ketika Parabolic SAR memberikan sinyal turun dan histogram MACD melintasi garis ke bawah.
- Exit: Jika adanya sinyal harga akan berubah arah atau bergerak ke arah berbeda (reversal).
Dalam menjalankan strategi EUR/USD Simple System, Anda pertama-tama perlu memahami indikator MACD dan Parabolic SAR. Namun, tak semua dari pembacaan kedua indikator ini digunakan.
Indikator MACD biasanya ada tiga pembacaan; tetapi yang dipantau dalam strategi ini hanya posisi histogram saja terhadap garis Moving Average. Apabila histogram bergerak melampaui garis ke arah atas, itu menjadi sinyal Buy; sedangkan bila melampaui garis ke arah bawah, maka itu sinyal Sell.
Sedangkan Parabolic SAR memiliki dua teknik pembacaan saja, yang semuanya digunakan di sini. Cara pembacaan pertama adalah bila titik-titik Parabolic SAR berada di bawah grafik harga, maka itu merupakan sinyal Buy. Sedangkan bila titik-titik Parabolic SAR berada di atas grafik harga, maka itu merupakan sinyal Sell.
Demikianlah strategi EUR/USD Simple System ini. Sangat sederhana bukan? Untuk benar-benar menguasainya, Anda dapat mendalami lebih lanjut penggunaan masing-masing indikator dan melatihnya hingga benar-benar mahir. Cobalah terlebih dahulu di akun demo, kemudian gunakan di akun trading real Anda. Perlahan-lahan, mulai dari lot kecil dahulu, kemudian baru pertaruhkan modal lebih besar setelah terbukti sungguh mampu membuahkan keuntungan bagi Anda dalam waktu cukup lama.