Bagi para penganut ajaran Islam, Ramadan merupakan bulan yang penuh rahmat dan ampunan setiap tahunnya. Ramadan memiliki anjuran dan pengamalan ibadah yang ditujukan untuk menyucikan diri secara lahir dan batin. Pertanyaannya, bagaimana pengamalan ini memengaruhi kebiasaan trading forex? Mari kita lihat tradisi Ramadan secara lebih dekat dan bagaimana kaitannya dengan aktivitas trading forex.
Makna Ramadan
Ramadan lebih dari sekedar puasa dan shalat. Pada hakikatnya, Ramadan didefinisikan sebagai periode menahan diri dari segala makanan dan kesenangan lahiriah, juga masa perenungan diri agar senantiasa kembali ke prinsip-prinsip esensial dari ajaran Islam. Aturan Ramadan juga melarang permusuhan dan perbuatan tercela lainnya. Mengosongkan jiwa dari sifat-sifat buruk dan mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui segala perilaku yang baik adalah makna dari Ramadan, dan umat Muslim menjalankan aturan ini dengan sungguh-sungguh.
Ramadan Dan Kaitannya Dengan Rutinitas Trading
Tradisi Ramadan mengubah jadwal harian seorang trader secara drastis. Karena rutinitas trading dan kewajiban beribadah dapat berbenturan, maka pengamalan Ramadan bagi trader Muslim akan menjadi tantangan tersendiri:
- Selama Ramadan, jadwal bangun tidur akan menjadi lebih awal untuk melaksanakan makan sahur dan dilanjutkan dengan shalat subuh. Waktu ini mungkin bertepatan dengan jam sibuk pasar di beberapa belahan dunia.
- Mengingat selama puasa trader perlu menahan diri dari makan dan minum dari waktu subuh hingga terbenamnya matahari, suasana hati mungkin dapat berubah dan kondisi tubuh mengalami kelesuan sepanjang hari, sehingga emosi dalam bertransaksi menjadi kurang terkontrol. Sebagaimana diketahui bersama, kontrol emosi merupakan salah satu elemen terpenting dalam kesuksesan trading. Tanpa adanya emosi yang terkendali, trader akan lebih mudah terpancing untuk melanggar aturan trading yang tidak menguntungkan.
Tips Trading Selama Bulan Ramadan
Dengan perubahan kebiasaan makan dan minum yang bisa berpengaruh pada kondisi fisik dan mental, apakah performa trading forex akan menurun selama bulan Ramadan? Tak usah khawatir, ada beberapa kiat khusus untuk mengatur waktu Anda, termasuk agar keadaan tubuh dan emosi selama bulan suci ini tetap prima untuk menjalankan rutinitas trading dengan baik:
- Tidur siang sejenak agar pikiran tetap jernih;
- Cegah dehidrasi. Antara waktu buka dan sahur ketika Anda mulai aktif di pasar forex, usahakan untuk minum secara teratur. Letakkan botol air minum di dekat meja kerja Anda. Cara ini akan membantu Anda menjaga kelancaran trading dengan kondisi fisik dan mental yang lebih positif, terutama jika Anda juga memiliki rutinitas trading di siang hari;
- Jangan lewatkan makan sahur agar puasa Anda berenergi sepanjang hari;
- Luangkan lebih banyak waktu saat hendak mengambil keputusan trading, dan pastikan Anda telah mengatur semua instrumen trading Anda dengan benar. Meskipun sedang berpuasa, bukan berarti Anda bisa mengendurkan kehati-hatian saat mengatur rencana trading;
- Buat catatan waktu di kalender Anda agar jadwal shalat dan trading tidak berbenturan. Hal ini penting sekali, karena apabila terjadi bentrokan jadwal, maka Anda bisa kehilangan fokus saat berusaha menjalankan kedua aktivitas tersebut;
- Pertimbangkan penggunaan robot. Atur Expert Advisor untuk trading otomatis saat Anda sibuk melakukan shalat atau ibadah lainnya.
