EUR/USD 1.082   |   USD/JPY 151.420   |   GBP/USD 1.263   |   AUD/USD 0.653   |   Gold 2,188.79/oz   |   Silver 24.68/oz   |   Wall Street 39,760.08   |   Nasdaq 16,399.52   |   IDX 7,264.80   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 6 jam lalu, #Saham Indonesia

Kekuatan Dan Kelemahan Pribadi Dalam Trading

Penulis

Mengetahui dengan pasti apa kekuatan dan kelemahan utama seorang trader adalah salah satu kunci untuk mencapai sukses dalam trading forex.

Apakah Anda pernah melakukan analisa terhadap kekuatan dan kelemahan yang Anda miliki ketika trading? Sebenarnya mengetahui kekuatan dan kelemahan pribadi dalam trading adalah langkah yang sangat penting untuk bertahan atau meningkatkan prestasi dalam trading di pasar forex. Mengetahui dengan pasti apa kekuatan dan kelemahan utama seorang trader adalah salah satu kunci untuk mencapai sukses dalam trading. Trader bisa memaksimalkan kekuatan yang dimiliki dan meminimalisir potensi yang merugikan.

Kekuatan Dan Kelemahan

Proses analisa untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan tersebut berbeda untuk setiap trader karena masing-masing memiliki karakter, pengalaman dan mental yang berbeda. Saran yang dianggap bagus oleh seorang trader mungkin dianggap biasa-biasa saja oleh trader yang lain. Namun demikian proses pengenalan kekuatan dan kelemahan pribadi penting untuk dilakukan agar bisa disesuaikan dengan unsur-unsur penting dalam trading seperti metode dan strategi trading, trade management, money management dan rencana trading. Jika Anda bisa menyesuaikan kedua komponen tersebut maka hasil trading Anda tentu akan lebih baik.

Trading tidak hanya berhubungan dengan posisi yang harus benar dan bisa menghasilkan profit. Hal seperti itu memang sangat diperhatikan bila kita bekerja untuk sebuah perusahaan atau menjawab soal-soal dalam ujian di sekolah. Namun dalam bisnis trading forex tak seorangpun peduli apakah Anda telah bekerja dengan baik, atau posisi Anda benar atau salah. Satu-satunya orang yang peduli adalah diri Anda sendiri.

Urgensi Rencana Trading

Keberhasilan Anda dalam periode tertentu tidak menjamin Anda akan sukses dalam trading untuk jangka panjang. Untuk bisa menghasilkan profit yang kontinyu Anda harus bersedia untuk mengalami kerugian atau menerima resiko dengan sebuah rencana trading yang mudah dijalankan, yaitu jelas, sederhana dan masuk akal. Rencana trading yang cocok dengan kepribadian Anda adalah bila Anda bisa trading dengan aman dan nyaman.

Jika rencana trading merupakan sarana utama untuk memperoleh sinyal, maka agar bisa profitable diperlukan implementasi dari yang telah kita rencanakan tersebut dengan benar dan terukur. Implementasi rencana yang benar akan menentukan sukses kita dalam trading. Implementasi yang benar bisa terwujud bila ada keseimbangan antara komponen-komponen utama dalam rencana trading termasuk aspek psikologi.

Semua komponen dalam rencana trading mesti sinkron dan saling mendukung. misalnya:

  • Metode dan strategi trading Anda harus didukung oleh mental yang sesuai (psikologi trading).
  • Management resiko yang Anda terapkan harus sesuai dengan strategi trading Anda.
  • Psikologi trading Anda harus bisa mendukung rencana trade management.

Peran psikologi sangat penting dalam sinkronisasi komponen-komponen tersebut, dan kekuatan atau kelemahan pribadi trader akan secara langsung mempengaruhi implementasi rencana trading. Salah satu cara yang populer untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan pribadi adalah dengan melakukan analisa SWOT, atau Strengths (kekuatan), Weaknesses (kelemahan), Opportunities (kesempatan) dan Threats (ancaman atau bahaya).

Analisa SWOT pribadi menunjukkan faktor internal dan eksternal yang akan mempengaruhi implementasi rencana trading Anda, dalam arti bagaimana Anda harus bertindak merealisasikan rencana tersebut sesuai dengan kepribadian yang Anda punyai.


SWOT Pribadi Seorang Trader

Menemukan kekuatan dan kelemahan pribadi dengan analisa SWOT adalah sangat penting guna implementasi rencana trading. Analisa SWOT sering digunakan untuk evaluasi sebuah proyek atau rencana bisnis. SWOT dapat juga digunakan untuk menganalisa sebuah produk atau lokasi. Analisa ini memerlukan sasaran tertentu yang hendak dicapai dalam sebuah proyek atau rencana bisnis sebagai obyek. Analisa dilakukan dengan mengidentifikasi faktor-faktor internal dan eksternal yang menguntungkan maupun yang tidak menguntungkan untuk mencapai sasaran yang dimaksud.
Kekuatan Dan Kelemahan Pribadi Dalam

Kita bisa coba menerapkan analisa SWOT pada kepribadian seseorang dengan melihat analisa SWOT untuk bisnis yang umum dilakukan. Definisi dari ke 4 item tersebut adalah:

  • Strengths (kekuatan), adalah faktor internal : karakteristik sebuah bisnis atau proyek yang mempunyai keunggulan tertentu.
  • Weaknesses (kelemahan), adalah faktor internal : karakteristik yang membuat bisnis atau proyek tersebut tidak menguntungkan.
  • Opportunities (kesempatan), adalah faktor eksternal : unsur-unsur yang mengeksploitasi keunggulan tersebut.
  • Threats (ancaman atau bahaya), adalah faktor eksternal : unsur-unsur yang bisa menimbulkan masalah pada rencana bisnis atau proyek tersebut.

Yang harus dilakukan sebagai hasil dari analisa SWOT ini adalah penyesuaian (matching) dan pengubahan (converting). Penyesuaian dilakukan untuk memperoleh keunggulan yang lebih kompetitif, yaitu dengan menyesuaikan strength dan opportunities, sedang pengubahan dilakukan untuk membuat weaknesses atau threats menjadi strengths atau opportunities, atau paling tidak mengurangi atau mencegah timbulnya kelemahan dan ancaman tersebut.

Trading forex adalah sebuah bisnis, dan seorang trader sebagai pemilik bisnis tersebut harus mengetahui kekuatan dan kelemahannya dalam menjalankan bisnis itu. Faktor-faktor internal sepenuhnya ada pada psikologi trader. Trader forex pada umumnya memiliki emosi-emosi tertentu yang menghalangi tujuannya mencapai sukses. Kebanyakan jenis emosi tersebut adalah serakah, takut, penyesalan dan harapan yang berlebihan. Emosi-emosi tersebut terjadi selama trading dan menyebabkan trader gagal memperoleh profit karena emosi-emosi tersebut menghalangi trader untuk meng-implementasi-kan rencana tradingnya dengan benar.

Apa yang menyebabkan timbulnya emosi-emosi tersebut? Penyebabnya adalah kekuatan dan kelemahan pribadi trader. Ketidak-sabaran akan menyebabkan serakah, dan tidak disiplin akan menyebabkan harapan yang keliru atau berlebihan. Sebagai seorang trader kita mesti mengenali kekuatan dan kelemahan kita dan mengetahui dampaknya pada keputusan trading yang kita buat.

Dalam test kepribadian yang umum dilakukan, pribadi seseorang digolongkan dalam 4 warna yang berbeda, setiap pribadi biasanya akan termasuk dalam salah satu golongan warna yang mendominasi jenis kepribadiannya.

  • Kepribadian ’’kuning’’ : menunjukkan pribadi yang periang. Takut pada penolakan, cenderung optimis, antusias, pandai berbicara. Menyukai kebebasan, keramah-tamahan. Lemah dalam follow up (menindak lanjuti).
  • Kepribadian ’’merah’’ : menunjukkan pribadi yang dominan. Takut gagal, cenderung tekun, mencari solusi, menuntut, menerima tantangan. Menyukai jawaban yang langsung, tugas yang sulit, pengendalian. Lemah dalam bersabar, mengambil resiko yang lebih besar, bersikap fleksibel.
  • Kepribadian ’’hijau’’ : menunjukkan pribadi yang tenang. Takut ketidak harmonisan, cenderung mendukung, menyetujui, loyal, konsisten. Menyukai konflik yang minimal, keamanan, pengakuan, hubungan pribadi. Lemah dalam perubahan, mengambil inisiatif, ketegasan.
  • Kepribadian ’’biru’’ : menunjukkan pribadi yang perfeksionis. Takut kritik, cenderung tertib, disiplin, tepat, diplomatis, analisis, teliti. Menyukai detail, uraian yang jelas, waktu yang cukup untuk mengerjakan sesuatu. Lemah dalam hal-hal yang kontroversial, meragukan, menerima kritikan.

Dengan mengetahui warna kepribadian yang dikombinasikan dengan kekuatan dan kelemahan pribadi Anda dari analisa SWOT, maka Anda akan bisa mengetahui dampaknya terhadap keputusan trading yang Anda buat sehingga bisa menerapkan rencana trading dengan benar.

161314
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.


Adrian Jayusman
gw termasuk kepribadian hijau... berarti kekurangan gw ada di pengambilan insiatif, sementara kelebihan gw ada di konsistensi. begini ya maksud penerapanya ? gw mengartikanya begini, masalah disiplin trading mungkin gw gag akan terlalu menemui banyak hambatan, tapi bakal cenderung ragu2 mengambil tindakan, terutama kalo di sistem ada sinyal yg bertentangan, atau gw sadar benar soal resikonya. jadi buat kedepannya, gw mesti berlatih untuk mengambil keputusan trading yg benar dan gag ragu2. apa begitu masta?
Martin S
@ Adrian Jayusman:
Ya, kira-kira begitu. Jika telah tahu SWOT kepribadian Anda maka bisa dikombinasikan dengan warna kepribadian Anda untuk menentukan tindakan guna perbaikan.
Toni Ibrahim
Artikel bagus dan sangat informatif. Akan lebih lengkap lagi kalau di masing-masing warna kepribadian bisa dihubungkan langsung dengan masalah psikologi trading. Misalkan seperti apa yang sudah dicoba oleh @Adrian di atas, itu akan lebih mudah mengimplementasikan pengenalan karakteristik ke cara trading yang baik. Mengenai SWOT, saya belum terlalu jelas mengenai contoh opportunity dan threat di forex trading. Jika dihubungkan dengan kelemahan dan kekuatan pribadi, sepertinya apa yang menjadi ancaman dan kesempatan di trading itu sebagian besar berasal dari bagaimana kita mengendalikan emosi trading kita.
Martin S
@ Toni Ibrahim:
Opportunity dalam hal ini adalah apakah trading forex merupakan kesempatan yang baik dan harus Anda lakukan karena Anda punya kekuatan (strength) untuk mengambil kesempatan tersebut, misal punya modal. Threats atau ancaman disebabkan oleh faktor eksternal, misal broker Anda bermasalah sehingga Anda sulit menarik dana (withdraw) dsb.
Okto
apa warna kepribadian nanti juga bisa dipakai mendeteksi strategi trading yg tepat, dan masuk ke tipe trader mana kita? contohna kalo kepribadian ane masuk warna merah berarti ane tipe trader agresif, jadi kalo nyari sistem dan manajemen disesuaiin sama tipe trader yang agresif ?
Martin S
@ Okto:
Untuk strategi trading, selain warna kepribadian sy kira juga harus disesuaikan dengan type trading Anda, termasuk scalper, trader harian, trader jangka menengah atau jangka panjang. Warna kepribadian jelas mempengaruhi gaya trading Anda.
Dwi.purnama
semua trdr pst pngn bs mengexplor kelebihan sm minimalin kekurangan. tp dlm praktekx semuax g segampang itu. makax sebelum ada tindakan bnr jg trdr perlu tw dulu apa2 kelebihan sm kekuranganx.

biar penangananx jg tepat. bs jd suksesx trdr mngts kekurangan / memaksimalkan kekuatan itu yg jd penentu kbrhsln trdngx. dlm jngk pnjng memang hal2 spt bgni lbh ditentuin sm kebiasaan ktmbng kesuksesan sesaat.
Dani Grime
Bahasan yg menarik ini.paling seneng emang kalau sudah bahas soal2 kepribadian. Sya liat di kepribadian kuning itu kelemahan nya yang paling dikit, cuma 1, lemah di follow up. Di kepribadian warna lain kelemahan nya rata2 ada 3. Apa ini menandakan kepribadian kuning sbgai yang paling baik buat trading? Menurut penulis nya mana ya kepribadian yang paling baik buat trading? Cuma sekedar nanya karna penasaran aja sih....
Martin S
@ Dani Grime:
Sy kira semua warna kepribadian baik untuk trading asal kelemahannya bisa diminimalisir. Dengan mengetahui kekuatan dan kelemahan pribadi kita seperti pada analisa SWOT, maka diharapkan kita bisa mengatasi kelemahan kita dan mengendalikan emosi yang negatif.
Adit Pranata
Ukurannya sih pada nilai akun aja. Jika nilai akun makin merosot dan semangat atau gairah untuk terus melakukan rutinitas trading mulai menurun juga, kayaknya gak usah diterusin "usaha" di bidang trading forex atau saham atau komoditas. Kekkuatan pribadi muncul dari gairah. Jika tak ada lagi gairah dalam menjalani SOP di dunia trading online..ngapain mencari-cari "kekuatan" yang lain? Berarti unsur "kelemahan" lebih besar dari "kekuatan". Untuk meng"konversi" akan butuh enerji yang besar pula. Bakal menghabiskan waktu lagi. Tiliklah dimana gairah..maka itu sudah cukup untuk melihat sisi kekuatan dan kelemahan.