Banyak trader yang tidak tahu ada sebuah kutukan di dalam forex trading. Dimana orang yang terkena kutukan akan terlena dan baru akan ingat bila sudah terlanjur berada di dalam kungkungan kutukan tersebut. Sudah beberapa situs memperingatkan untuk berhati-hati dalam memainkan perdagangan khususnya pada forex trading. Pada artikel ini akan membahas beberapa kutukan forex dan bagaimana pencegahannya.
Kalau orang terluka kulitnya pasti akan terlihat lukanya. Orang yang tersayat pisau pasti terlihat sayatannya. Dan orang yang bertinju akan terlihat bekas pukulannya. Tapi jika orang terkena kutukan, maka orang tersebut tak akan menyadarinya. Inilah berbahayanya kutukan itu, dan sering kali trader akan tersadar saat mereka sudah dalam pengaruh kutukan. Apa saja sih kutukan itu? Setidaknya akan diulas 3 jenis kutukan yang paling terlihat, di antaranya:
Membisikkan ketakutan
Bagi siapa saja yang sering merasa ketakutan, sering merasa menggigil badan, maka mereka sudah terkena sindrom kutukan. Tanpa diketahui jelas apa dan kenapa rasa takut menghinggapi korban. Namun yang jelas ketakutan sudah merasuk kepada diri trader.
Ada sebuah akibat yang menyebabkan mereka takut. Pengalaman bertahun-tahun yang dialami saat trading menyebabkan hasil yang mempengaruhi psikologis. Mereka takut untuk Margin Call lagi, takut untuk mengambil profit yang besar lagi, dan takut untuk mengambil peluang.
Pada saat latihan awal dulu, Anda coba klik buy atau klik sell tiba-tiba profit besar. Padahal waktu itu tidak banyak sistem yang diketahui, tidak banyak indikator yang di pelajari, namun bisa menghasilkan profit yang menakjubkan tanpa harus menggunakan analisa-analisa. Ubahlah pemikiran Anda saat latihan dahulu, tidak takut untuk analisa, tidak takut untuk bertransaksi, serta tidak takut untuk melakukan kesalahan.
Memberi Angan-angan dan Harapan
Banyak mereka yang sudah bertahun-tahun berkecimpung di forex belum mendapatkan kekayaan. Banyak dari mereka yang cenderung hidup pas-pasan dari hasil trading. Sudah barang tentu trading yang ditekuni saat ini adalah berupa angan-angan supaya di masa depan bisa kaya raya dari forex. Namun yang terjadi loss demi loss selalu saja menghampiri.
Harapan yang tinggi tapi tidak diimbangi dengan latihan dan pembelajaran yang pasti juga tak akan sesuai dengan harapan. Dibutuhkan pengorbanan hingga mencapai angan-angan tersebut. Anda harus rela waktu terbuang, rela uang menghilang, dan rela tenaga dikuras dan berkurang setiap saat. Cobalah memiliki harapan yang realistis yang diimbangi dengan berlatih menuju angan-angan tersebut. Jika Anda latihan tidak sesuai dengan tujuan, maka tinggalkan cara itu dan pilihlah untuk bisa dekat dengan angan-angan dan harapan yang Anda idam-idamkan.
Memotivasi Keserakahan
Siapapun trader akan tergiur untuk mendapatkan untung yang besar. Tidak ada atasan atau bos yang harus memberi aturan. Tapi Anda bebas melakukan transaksi berapapun besarnya, atau berapapun modalnya, trading akan tetap memberikan keuntungan sesuai jumlah lot yang Anda masukkan. Namun terkadang mereka yang ingin cepat kaya berusaha mendapatkan untung yang sebesar-besarnya.
Banyak trader yang jatuh dan bangkrut karena serakah. Banyak trader yang tidak bisa mengendalikan transaksi karena serakah. Dan banyak pula trader yang terfloating juga karena serakah. Gunakanlah MM dan aturan management risiko untuk menghindari keserakahan tersebut. Semakin Anda mengikuti perasaan serakah Anda, maka efek yang akan didapatkan berupa kebangkrutan dikemudian hari.
Kesimpulan
Banyak orang yang terjun di dunia trading tidak terlepas dari masalah psikologis dan perasaan. Adanya keserakahan, adanya angan-angan tinggi, dan adanya ketakutan membuat diri Anda serasa berada di dalam suatu kutukan yang tidak bisa berhenti. Gunakanlah penangkalnya berupa manajement trading yang terdiri dari management lot, management risiko, dan management modal, dipastikan kutukan tersebut tak akan menghampiri trading Anda.